Makan Ubi Gadung, Keluarga di Gunungkidul Keracunan dan 1 Meninggal Dunia
Merdeka.com - Peristiwa nahas menimpa sebuah keluarga yang tinggal di Dusun Gading X, Kelurahan Gading, Kecamatan Playen, Kabupaten Gunungkidul, Rabu (12/1). Gara-gara mengonsumsi ubi jenis Gadung, keluarga ini keracunan bahkan satu orang dinyatakan meninggal dunia.
Selain satu anggota keluarga meninggal dunia, dua orang lainnya harus menjalani rawat inap di rumah sakit. Kedua orang ini mengalami muntah dan mual karena mengonsumsi ubi jenis Gadung.
Salah satu keluarga korban, Ngadino mengatakan peristiwa naas ini bermula saat Mianto (65) dan Tukinah (60) mengambil ubi jenis Gadung yang ditanam di belakang rumah. Ubi jenis Gadung ini kemudian diolah dan dimasak.
-
Di mana Akay menanam Ubi madunya? Akay menanamnya di kebun wilayah Kecamatan Kebonpedes.
-
Bagaimana cara memahami makna 'Anak nalayan mambaok cangkua, mananam ubi ditanah darek'? Anak nalayan mambaok cangkua, mananam ubi ditanah darek. Baban sakoyan dapek dipikua, budi saketek taraso barek (Beban yang berat dapat dipikul, tetapi budi sedikit terasa berat.)
-
Apa yang ditanam warga Kampung Manggal saat musim tanam? Saat musim tanam tiba, para perantau itu pulang sebentar untuk menanam jagung dan selanjutnya pergi merantau lagi
-
Apa yang terjadi pada para petani? Mereka masih selamat meski mengalami luka bakar.
-
Kenapa petani Pangandaran makan daun? 'Biasanya kang Syarif ini memanfaatkan yang ada di hutan ya kayak papaya hutan, kacang-kacangan juga,' kata kreator video, Jerry saat mengikuti Syarif berburu makan siang.
-
Siapa yang dimusnahkan oleh petani-pemukim? Sebuah studi baru mengungkap bahwa bangkitnya pertanian ini sebenarnya menyebabkan genosida tragis terhadap populasi pemburu-nomaden yang dimusnahkan oleh para petani-pemukim dalam beberapa generasi.
"Gadung ini dimakan bertiga yaitu Mianto, Tukinah dan budhenya yang bernama Sagirah. Bu Sagirah ini tinggal bersama dengan Mianto dan Tukinah. Saat ini umurnya sudah 80 tahun," ucap Ngadino, Rabu (13/8).
Ngadino menerangkan usai memakan Gadung ini ketiganya pun mengalami mual dan muntah. Kemudian ketiganya dibawa ke rumah sakit.
"Yang Pak Mianto sama Bu Tukinah masih di rumah sakit. Kalau Bu Girah meninggal dunia karena keracunan itu," ungkap Ngadino.
Ngadino menjelaskan jika ubi jenis Gadung ini memang sering dikonsumsi oleh warga. Hanya saja perlu diolah dengan hati-hati sebelum dimasak. Untuk pengolahan Gadung ini harus direndam beberapa waktu sebelum dimasak.
Sementara itu Kapolsek Playen, AKP Hajar Wahyudi menerangkan jika dari diagnosa tim medis yang menangani ketiga orang tersebut, keracunan disebabkan karena ubi jenis Gadung.
Hajar menuturkan jika dari keterangan saksi, sebelum ke Puskesmas Playen ketiganya sempat meminum susu untuk penawar racun. Kemudian karena alat di Puskesmas Playen, kata Hajar, korban pun dipindah ke RS Nuromah, Playen.
"Dari keterangan petugas medis, diduga para korban keracunan ubi jalar sejenis Gadung. Ubi ini diambil dari belakang rumah korban dan kemudian dikonsumsi," ungkap Hajar. (mdk/gil)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Korban meninggal diidentifikasi atas nama Binti Tri Wahyuni (55), warga Dusun Pasir, Desa Junjung, Kecamatan Sumbergempol, Tulungagung.
Baca SelengkapnyaBerawal dari memanasi sayur, satu keluarga ini jadi korban elpiji meledak.
Baca SelengkapnyaJaksa menilai perbuatan ketiga terdakwa sadis dan biadab. Karena itulah jaksa mempertimbangkan hal yang memberatkan bagi mereka.
Baca SelengkapnyaEmpat orang warga Garut diketahui meninggal dunia saat tengah berburu di kawasan Gunung Cikolak.
Baca SelengkapnyaDi sini tidak banyak pilihan untuk dimakan selain daun-daunan dan kacang-kacangan dari hutan.
Baca SelengkapnyaGejala awal keracunan ikan buntal dapat dirasakan pada beberapa jam.
Baca SelengkapnyaHingga saat ini, Pemkab belum menetapkan status Kejadian Luar Biasa (KLB) penyakit antraks.
Baca SelengkapnyaBerdasarkan keterangan yang diterimanya dari pasien yang mendapatkan perawatan, seluruhnya mengaku menyantap nasi kotak.
Baca SelengkapnyaAsal-usul Desa Mertelu dibuktikan dengan adanya petilasan Migit Tiban yang berasa di Dusun Beji, Desa Mertelu.
Baca SelengkapnyaAntraks merupakan penyakit zoonosis yang disebabkan oleh bakteri B.antrachis. Biasanya, antraks menyerang hewan herbivora.
Baca SelengkapnyaHondo mengatakan untuk mengetahui penyebab terjadinya keracunan massal ini sudah ditangani oleh pihak Dinkes Kabupaten Sukabumi serta aparat kepolisian.
Baca SelengkapnyaBerikut ini merupakan deretan foto saat Maudy Ayunda panen singkong di hutan Kalimantan.
Baca Selengkapnya