Masih ABG, sopir truk ngantuk tewaskan pengendara motor di Bogor

Merdeka.com - Sebuah truk tangki pengangkut air curah dengan nomor polisi B 9036 TEU menabrak pembatas jalan hingga menewaskan Mulyana (33) warga Batu Tulis, Bogor Selatan, Kota Bogor. Korban saat itu tengah mengendarai sepeda motor Honda Vario 6406 CH di Jalan Raya Jakarta-Bogor KM 46, tepatnya depan gerbang kompleks Badan Informasi Geospasial (BIG) dan Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI), Cibinong, Kabupaten Bogor, Kamis (25/02).

Berdasarkan keterangan sejumlah saksi yang dimintai keterangan penyidik Unit Kecelakaan Polres Bogor, tabrak lari itu terjadi sekitar pukul 00.30 WIB. Saat truk berwarna kuning yang dikemudikan AP (18) Anak Baru Gede (ABG) asal Sumatera Utara itu, melaju kencang dari arah Bogor menuju Jakarta.

Diduga mengantuk, saat tiba di lokasi kejadian yang kondisi jalannya menikung cukup tajam, AP tak sanggup mengendalikan truknya hingga menabrak median jalan dan masuk jalur kanan atau arah berlawanan. Kebetulan korban juga sedan melaju dengan kecepatan tinggi. Sehingga tabrakan mau itu tak terhindarkan.

Kanit Laka Satuan Lalu Lintas Poltes Bogor Iptu Asep Syaefudin menjelaskan usai menabrak sopir truk air curah langsung kabur dan meninggalkan truknya. "Sebelum tewas korban sempat dibawa ke RS terdekat (Family Medical Center) karena luka yang dideritanya cukup parah, sehingga nyawanya tak tertolong," ujar Iptu Asep.

Sedangkan untuk sopir truk yang sempat sudah teridentifikasi. Rencananya hari ini pelaku akan dijemput paksa dari lokasi persembunyiannya yang merupakan Pool Truk Tangki Air Curah di Cibinong.

"Hasil penyidikan sementara meski saat kejadian sopir langsung kabur. Tapi namanya sudah diketahui berinisial AP, dan tinggalnya di Cibinong juga, rencana besok periksa," ujarnya.

"Namun demikian jika berdasarkan keterangan sejumlah saksi dan barang bukti dilokasi kejadian, diduga pengemudi truk tersebut mengantuk hingga kehilangan kendali dan menabrak median jalan,” ujar Iptu Asep.

Kasus ini masih dalam tahap penyidikan. Sehingga motif kecelakaan itu baru bisa diketahui setelah sopir truk diamankan dan menjalani pemeriksaan. "Untuk truk yang ditinggalkan pelaku dan sepeda motor berwarna biru yang mengalami kerusakan total sudah diamankan di Kantor Unit Kecelakaan Polres Bogor," terangnya. (mdk/ang)