Masjid dan Madrasah di Garut Rusak Diterjang Longsor
Merdeka.com - Sebuah masjid dan madrasah yang berada di Kecamatan Samarang, Garut, Jawa Barat rusak diterjang longsor pada Sabtu (6/5). Selain merusak dua bangunan tersebut, penghuni belasan rumah yang ada di sekitar lokasi pun terpaksa diungsikan karena terancam.
Komadan Koramil Samarang/Kodim 0611 Garut, Kapten Infantri Enjang Santana menyebut peristiwa itu terjadi di pagi hari.
“Saat itu seorang warga yang hendak adzan subuh melihat terjadi pergerakan tanah di lokasi dekat masjid dan madrasah. Saat memilih kembali ke rumah karena khawatir, longsor merusak dua bangunan tersebut,” sebutnya, Senin (8/5).
-
Dimana longsor itu terjadi? Pada 6 Februari 2024, terjadi longsor di Dusun Sigadung, Desa Kalitlaga, Pagentan, Banjarnegara.
-
Apa yang rusak di jalan tersebut? 'Kami meminta agar segera dibangun jalan dari Dusun Juron sampai Dusun Dawung, karena ini adalah akses yang paling penting bagi warga kedua dusun. Terutama masalah anak sekolah yang harus mereka perhatikan. Kalau mereka pakai matic, kondisi jalan yang licin berbahaya bagi mereka,' kata Sugiyanto, warga Desa Pandanharum, dikutip dari kanal YouTube Liputan6 pada Senin (5/2).
-
Di mana lokasi longsor? Tanah longsor menimpa sebuah rumah di Banjar Dinas Ngis Kaler, Desa Tribuana, Kecamatan Abang, Kabupaten Karangasem, Bali, pada Jumat (7/7) pagi.
-
Kenapa longsor terjadi? Kondisi rumah korban rusak parah dan terlihat pohon-pohon besar yang terbawa longsoran.
-
Siapa saja yang menjadi korban longsor? Empat korban itu yakni; Caisar Sofian (28), Putri Amanda (26), Sofia Putri (10) dan Ghibran Naufa (5).
-
Bagaimana kondisi rumah setelah longsor? Kondisi rumah-rumah yang berada di lokasi bencana tampak banyak yang hancur rata dengan tanah. Rumah yang masih berdiri sudah tak lagi menyisakan atap atau tembok dinding.
Selain merusak dua bangunan tersebut, longsor pun sempat menutup akses jalan penghubung desa yang biasa digunakan warga. Area pemakaman umum pun juga tergerus, namun tidak sampai membuat jenazah yang sudah dimakamkan terbawa longsor.
Ia menjelaskan bahwa lokasi area yang longsor berada di Desa Parakan, Kecamatan Samarang. Namun untuk dua bangunan masjid dan madrasah yang rusak akibat longsor berada di wilayah Desa Cisarua, Kecamatan Samarang.
“Selain menyebabkan rusaknya bangunan dan tertutupnya akses, longsor juga mengancam belasan rumah yang ada di dua desa. Delapan rumah di Desa Cisarua dan lima rumah di Desa Parakan,” jelasnya.
Ancaman longsor, menurutnya sangat mungkin terjadi bila hujan deras kembali menerjang wilayah tersebut. “Di bagian atas memang sudah terjadi retakan-retakan tanah sehingga memang situasinya harus diantisipasi longsor susulan,” ungkapnya.
Oleh karena itu, Enjang menyatakan bahwa pihaknya memilih mengevakuasi penghuni belasan rumah di dua desa itu ke tempat yang lebih aman. Saat ini, warga tinggal di rumah saudaranya yang ada di kampung sebelah dan lokasinya jauh dari lokasi longsor.
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Anak-anak terpaksa digendong warga agar sepatu dan baju mereka tidak basah saat melintasi sungai Regoyo.
Baca SelengkapnyaJalan Trans Sulawesi yang menghubungkan Mamuju, ibukota Sulbar, dan Provinsi Sulteng, di Kabupaten Mamuju Tengah, tertutup longsor akibat hujan deras
Baca SelengkapnyaPotret bangunan masjid masih berdiri kokoh di tengah area lumpur Lapindo di Sidoarjo,Jawa Timur.
Baca SelengkapnyaLongsornya jalan alternatif penghubung Kabupaten Tangerang dan Kabupaten Bohor ini terjadi ketika instensitas hujan cukup tinggi.
Baca SelengkapnyaGunung Padang terletak di ketinggian sekitar 80 meter di atas permukaan laut yang letaknya berada di seberang selatan dari muara Batang Arau, Padang Selatan.
Baca SelengkapnyaHujan dengan intensitas tinggi menyebabkan banjir lahar Semeru. Akibatnya, jembatan di perbatasan putus.
Baca SelengkapnyaBanjir terjadi akibat jebolnya tanggul Sungai Wulan sehingga mengakibatkan jalan nasional jalur Demak-Semarang lumpuh total.
Baca SelengkapnyaKondisinya sudah miring, dengan beberapa bagiannya berlubang. Bahkan, salah satu tali baja penopang beban juga putus.
Baca SelengkapnyaArus sungai yang deras akibat hujan membuat beberapa jembatan runtuh sehingga akses jalan bagi warga terputus
Baca SelengkapnyaTerjangan banjir bandang telah meluluhlantakkan rumah-rumah warga di Ganting, Pesisir Selatan, Sumatera Barat.
Baca SelengkapnyaBencana longsor di Sragen menyebabkan seorang ayah dan anak perempuannya tewas tertimbun tanah
Baca SelengkapnyaKorban meninggal bernama Galih Adi Perkasa (23), Candra Agustina (20) dan Galang Naendra Putra (4).
Baca Selengkapnya