Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Mengenang Setahun Tragedi Bom di Surabaya

Mengenang Setahun Tragedi Bom di Surabaya Ipda Ahmad. ©2019 Merdeka.com/Erwin Yohanes

Merdeka.com - Tepat setahun sudah peristiwa memilukan itu mengoyak hati warga Surabaya. Peristiwa bom bunuh diri menimpa beberapa gereja waktu itu tak hanya membunuh pelaku dan korban warga Surabaya lainnya, namun juga membawa luka fisik dan trauma yang mendalam bagi yang masih hidup hingga kini.

Setidaknya, perasaan ini lah yang sempat mendera Ipda Ahmad Nurhadi, salah satu anggota Polri yang terluka akibat peristiwa bom yang terjadi di Gereja Santa Maria Tak Bercela (SMTB).

Akibat kejadian itu, kini kedua matanya tak lagi bisa melihat indahnya dunia. Bahkan ia juga harus mengenakan kursi roda ketika hendak pergi ke mana-mana. Beruntung ia memiliki istri Nunung Ifana dan teman yang masih setia menemaninya.

Dalam memorinya, tanggal 13 Mei adalah hari terkelam dalam sejarah hidupnya. Saat itu, dengan pakaian dinas, ia sedang menunaikan tugas sebagai anggota Polri.

"Saya waktu itu sedang ada di pos bagian selatan pintu masuk gereja. Di depan pos itu ada meja kursi," kenangnya, Senin (13/5).

Ia menambahkan, tidak ada yang menyangka jika pada hari itu akan terjadi peristiwa besar yang bakal mengubah hidup banyak orang, termasuk dirinya. Sebab, sebagaimana biasanya, ia pun melakukan pengamanan rutin.

"Tanggal 13 Mei adalah peristiwa kelam bagi Surabaya, siapapun tidak menginginkan hal itu," ujarnya lirih.

Tak ada tanda-tanda bakal ada peristiwa besar. Ipda Ahmad yang tengah berjaga saat itu, tak sempat melihat pelaku bom bunuh diri masuk dan langsung meledakkan diri tak jauh dari tempatnya berada. "Saat pelaku masuk, kita sedang duduk dan langsung meledak, kita enggak ada yang menyangka," katanya.

Namun, kenangan pahit itu telah diikhlaskannya. Ia bahkan mengaku telah memaafkan kejadian yang merenggut kedua matanya itu. Ia bahkan berpesan pada masyarakat, agar tetap waspada dengan mengingat kejadian itu.

"Tetap waspada di lingkungan masing-masing biar kejadian itu tidak terjadi lagi. Saya sudah ikhlas dan memaafkan. Biar yang maha kuasa yang mengadili," pungkasnya.

Ipda Ahmad merupakan satu dari sekian korban peristiwa bom di gereja SMTB. Untuk memperingati satu tahun peristiwa kelam tersebut, kini ratusan orang berkumpul dalam momentum satu tahun peristiwa bom di gereja SMTB.

Ratusan orang dari berbagai ras, suku, maupun agama, semuanya duduk bersama saling tegur sapa. Ratusan orang tersebut terdiri dari beberapa elemen masyarakat yang turut memperingati peristiwa tersebut.

Kegiatan peringatan satu tahun peristiwa bom yang dipusatkan di Gereja SMTB, Ngagel Surabaya ini pun diawali dengan diskusi dan launching buku.

Kemudian, disusul dengan buka bersama yang disediakan oleh pihak gereja bagi umat muslim yang menjalankan puasa ramadan. Suasana kerukunan terjalin dan bersatu dalam kegiatan bertajuk pentas seni lintas agama.

Pada 13 Mei 2018 lalu, Surabaya digoncang bom. Satu keluarga yang dipimpin Dita Oepriarto dari Jamaah Ansharut Daulah melakukan serangan kepada tiga gereja di Surabaya.

Teror bom pertama diledakkan di Gereja Santa Maria Tak Bercela (SMTB), Ngagel; bom kedua meledak di Gereja Kristen Indonesia (GKI), Diponegoro; dan bom mobil yang dikendarai Dita meledak di Gereja Pantekosta di Jalan Arjuno. Keesokan harinya, Senin (14/5), satu keluarga dengan dua sepeda motor diketahui meledakkan diri di penjagaan Mapolrestabes Surabaya.

(mdk/gil)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
FOTO: Napak Tilas Pelanggaran HAM Orde Baru, Ribuan Tengkorak dan Nisan Bertebaran di Peringatan 26 Tahun Reformasi
FOTO: Napak Tilas Pelanggaran HAM Orde Baru, Ribuan Tengkorak dan Nisan Bertebaran di Peringatan 26 Tahun Reformasi

Sebanyak 2.000 tengkorak dan 1.000 nisa kuburan ditampilkan secara dramatis.

Baca Selengkapnya
FOTO: Tangis Keluarga Mengenang 19 Tahun Bencana Gempa dan Tsunami Aceh yang Mengguncang Dunia
FOTO: Tangis Keluarga Mengenang 19 Tahun Bencana Gempa dan Tsunami Aceh yang Mengguncang Dunia

Peringatan 19 tahun bencana tsunami Aceh yang menewaskan 230.000 jiwa diwarnai isak tangis keluarga dan kerabat yang berdoa di pemakaman massal.

Baca Selengkapnya
Gempa Tuban, 14 Bangunan Mengalami Kerusakan
Gempa Tuban, 14 Bangunan Mengalami Kerusakan

Gempa dengan magnitudo 6,5 terjadi pukul 15.52 Wib yang berpusat dari 130 kilometer timur laut wilayah Tuban, dengan kedalaman 10 kilometer.

Baca Selengkapnya
Detik-Detik Markas Brimob Polda Jatim Meledak saat Polisi Sedang Belajar soal Analisis Ledakan
Detik-Detik Markas Brimob Polda Jatim Meledak saat Polisi Sedang Belajar soal Analisis Ledakan

Sebanyak 15 anggota Gegana yang sedang belajar melakukan latihan analisis ledakan saat markas Brimob Polda Jatim meledak.

Baca Selengkapnya
Bisa Picu Ledakan, Ini Isi Gudang Gegana Brimob Polda Jatim yang Meledak hingga 10 Polisi jadi Korban
Bisa Picu Ledakan, Ini Isi Gudang Gegana Brimob Polda Jatim yang Meledak hingga 10 Polisi jadi Korban

Kapolda Jatim Irjen Pol Imam Sugianto membongkar isi gudang yang meledak di Markas Gegana Satbrimob Polda Jatim

Baca Selengkapnya
Memutus Mata Rantai Kekerasan Sepak Bola
Memutus Mata Rantai Kekerasan Sepak Bola

Kekerasan dalam sepak bola masih jadi PR berat bagi Indonesia. Sejak tahun 1994 hingga 1 Oktober 2022, sebanyak 230 nyawa melayang karena sepak bola.

Baca Selengkapnya
Kilas Balik Kondisi Jogja Luluh Lantak Saat Gempa 2006, Banyak Bangunan Hancur Rata dengan Tanah
Kilas Balik Kondisi Jogja Luluh Lantak Saat Gempa 2006, Banyak Bangunan Hancur Rata dengan Tanah

Di sepanjang jalan, banyak bangunan luluh lantak. Bahkan bangunan bertingkat pun banyak yang hancur.

Baca Selengkapnya
Daftar Lengkap Bangunan Rusak Terdampak Gempa Tuban
Daftar Lengkap Bangunan Rusak Terdampak Gempa Tuban

Gempa bumi tersebut merusak rumah maupun gedung fasilitas publik.

Baca Selengkapnya
Dua Terduga Teroris Perakit Bom di Polsek Astana Anyar Ditangkap!
Dua Terduga Teroris Perakit Bom di Polsek Astana Anyar Ditangkap!

Dua Terduga Teroris Perakit Bom Bunuh Diri di Polsek Astana Anyar Ditangkap

Baca Selengkapnya
FOTO: Mengenang Peristiwa Kelam 1 Tahun Tragedi Maut di Stadion Kanjuruhan, 135 Suporter Tewas Sia-Sia
FOTO: Mengenang Peristiwa Kelam 1 Tahun Tragedi Maut di Stadion Kanjuruhan, 135 Suporter Tewas Sia-Sia

Sabtu 1 Oktober 2022 lalu menjadi hari paling kelam dalam sejarah dunia sepak bola Indonesia di Stadion Kanjuruhan.

Baca Selengkapnya
Trauma Pascagempa, 10 Ribu Warga Bawean Memilih Tinggal di Pengungsian
Trauma Pascagempa, 10 Ribu Warga Bawean Memilih Tinggal di Pengungsian

Rentetan gempa masih menghantui warga Kepulauan Bawean, Gresik, Jawa Timur. Akibatnya, sekitar 10 ribu jiwa memilih tinggal di pengungsian.

Baca Selengkapnya
Ledakan di Setiabudi Tewaskan Satu Orang, Ini Penyebabnya
Ledakan di Setiabudi Tewaskan Satu Orang, Ini Penyebabnya

Kejadian itu terjadi saat para pekerja galian sedang menggali tanah di sekitar area.

Baca Selengkapnya