Menteri Marwan: Rp 700-800 juta setiap desa tahun ini
Merdeka.com - Menteri Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi, Marwan Jafar, menyatakan pada 2015 setiap desa mendapatkan dana Rp 300-an juga. Namun, pada tahun ini, setiap desa akan menerima Rp 700-800 juta.
Marwan menjelaskan, dana tersebut akan turun dalam dua tahap. "Tahap pertama 60 persen dan tahap dua 40 persen," kata Marwan.
Hal itu dikatakan Marwan di sela-sela acara pengajian di pesantren Asrama Pendidikan Islam Tegalrejo, Magelang, seperti siaran pers, Sabtu (25/3). Acara yang bertema Tegal Rejo Bersholawat tersebut diisi oleh Habib Syech dari Solo.
-
Apa kontribusi santri untuk masa depan Indonesia? 'Mari kita niatkan pada masing masing pribadi mulailah dari diri sendiri untuk meniatkan memulai bagaimana kontribusi santri sejarah masa depan Indonesia yang lebih baik khususnya Kota Pasuruan memujudkan Kota Madinah,' sambungnya.
-
Bagaimana Desa Janti memberdayakan warganya? Menyandang gelar Desa BRILian BRI, Janti mampu mengembangkan potensi wisata seperti pemancingan, UMKM kuliner tradisional sampai waterpark yang sepenuhnya dikelola oleh Badan Usaha Milik Desa atau BUMDes di sana.
-
Bagaimana Karang Taruna Sedyo Bakti membantu para pemuda desa dalam mengembangkan potensi wisata? Misalnya kita mengadakan outbond atau pelatihan agar para pemuda ini bisa menjadi pemandu wisata. Terus ada pelatihan fotografi. Selain itu yang rutin kita lakukan setiap tahun adalah pelatihan kewirausahaan,' ujar Fauzan.
-
Bagaimana caranya santri bisa jadi pengusaha? Hendi menjelaskan bahwa proses pengadaan pemerintah saat ini sudah tidak rumit seperti yang dikira banyak orang. Hal itu karena LKPP saat ini mendorong metode E-Purchasing untuk bisa dikedepankan. 'Cara untuk menayangkan produk di E-Katalog hanya dua tahap saja, cukup minta akun di LPSE setempat untuk login di portal e-Katalog terus tinggal menayangkan produk yang mau ditawarkan lalu kasih harganya. Intinya jika ingin menjadi santripreneur harus semangat, karena peluangnya terbuka lebar sekali,' katanya.
-
Siapa yang membantu desa dalam program ini? Nantinya, pengelolaan sampah di tempat itu akan bekerja sama dengan SPEAK (Strategi Pengkajian Edukasi Alternatif Komunikasi) Indonesia melalui Program Hijau dan Voices For Just Climate Action (VCA).
-
Apa saja manfaat Dana Desa untuk warga? Alhamdulillah, dana desa sangat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat Purwakarta, khususnya yang berada di desa. Ini terlihat dari jumlah Desa Mandiri di Purwakarta yang meningkat menjadi 60 desa, dari yang sebelumnya 25 desa. Capaian ini merupakan lompatan yang luar biasa bagi Purwakarta.
Marwan mengatakan, masyarakat harus tahu adanya Dana Desa, dan juga harus ikut mengawasi, agar dapat digunakan sebagaimana mestinya. Para santri, kata Marwan, juga dapat ikut berpartisipasi dan menyukseskan dalam pembangunan desa.
Dalam kesempatan itu, Marwan berharap, Dana Desa diprioritaskan pada infrastruktur dasar seperti pembangunan dan perbaikan jalan desa, jembatan, talud, irigasi, dan sejenisnya.
“Setelah infrastruktur bagus, maka prioritas kedua diperuntukkan membuat sarana prasarana dasar desa seperti pembangunan PAUD, posyandu dan lain-lain,” sambungnya.
“Prioritas ketiga, demikian Marwan, adalah untuk meningkatkan kapasitas ekonomi, misalnya untuk BUMDes, koperasi desa, toko atau pasar desa.”
Politikus PKB itu juga menyampaikan bahwa tidak kalah penting santri harus ikut berperan aktif dalam mengembangkan Desa.
"Saya mengajak semua yang hadir di sini untuk ikut mengawasi penggunaan Dana Desa di desanya masing-masing agar tidak disalahgunakan oleh kadesnya," ujar Marwan yang didoakan oleh Habib Syech.
(mdk/ren)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Andra Soni bersama Dimyati Natakusumah, mempunyai program bantuan insentif bagi desa sebesar Rp300 juta.
Baca SelengkapnyaTahun ini pemerintah telah menganggarkan Rp70 triliun untuk dana desa. Dana desa ini dibagi menjadi dua, yakni dana desa non-BLT dan dana desa BLT.
Baca SelengkapnyaPenggunaan dana desa juga harus dipertanggungjawabkan secara benar.
Baca SelengkapnyaTomy meminta para kepala desa agar mampu mendorong pengelolaan anggaran Dana Desa lebih transparan.
Baca SelengkapnyaPemerintah juga telah menganggarkan dana desa hingga Rp70 Triliun pada tahun 2023.
Baca SelengkapnyaSandiaga Uno menunjukkan komitmen terhadap pengembangan sektor pariwisata di Indonesia.
Baca SelengkapnyaDari tahun ke tahun akan terbangun infrastruktur dan transformasi desa dari desa tertinggal menjadi desa maju dan mandiri.
Baca SelengkapnyaHadiri Istigasah di Ponpes Assalafiah Cirebon, Yenny Wahid Ungkap Ganjar-Mahfud Komitmen Majukan Pesantren
Baca SelengkapnyaMendagri menegaskan, penguatan desa perlu dilakukan untuk mencegah terjadinya urbanisasi.
Baca SelengkapnyaPada kesempatan itu, ia berpesan agar aparat desa mengikuti kegiatan tersebut dengan serius.
Baca SelengkapnyaSantri di era modern dan digitalisasi seperti saat ini diharapkan mampu memberikan sumbangsih pemikira maupun tenaga,
Baca SelengkapnyaJokowi menilai jumlah dana desa yang telah disalurkan sejak tahun 2015 itu bukanlah angka yang kecil.
Baca Selengkapnya