Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Nisan Kayu Jati di Gunungkidul Lenyap Dicuri

Nisan Kayu Jati di Gunungkidul Lenyap Dicuri Nisan Kayu Jati di Gunungkidul Lenyap Dicuri. ©2021 Merdeka.com/Purnomo Edi

Merdeka.com - Nisan kayu dari dua makam tua di Kalurahan Piyaman, Kapanewon (Kecamatan) Wonosari, Kabupaten Gunungkidul, DIY raib dicuri. Nisan yang raib digondol pencuri ini terbuat dari kayu jati. Peristiwa pencurian nisan kayu jati ini terjadi pada Rabu (10/3) dinihari.

Salah seorang saksi mata, Sugito mengatakan, nisan kayu jati yang hilang adalah makam dari pasangan suami-istri Kyai Merto Karyo dan Nyai Merto Karyo. Pasangan suami istri ini pada masanya merupakan tokoh di Kalurahan Piyaman.

Dia menjabarkan, peristiwa pencurian nisan kayu jati ini pertama kali diketahui oleh juru kunci makam, Sumarwan pada Rabu (10/3) pagi. Saat itu, Sumarwan sedang mengecek kondisi makam.

"Juru kunci awalnya mau mematikan lampu di area makam. Tapi saat itu lampu sudah padam. Juru kunci mengiranya lampu padam karena rusak lampunya," ujar Sugito, Kamis (11/3).

"Kemudian saat dicek ternyata nisan kayu jati di makam sudah hilang dicuri. Juru kunci kemudian mengabari saya dan saya langsung memberitahu ke ahli warisnya," lanjutnya.

Dia berasumsi jika nisan kayu jati tersebut dicuri orang. Asumsi ini diperkuat dengan adanya temuan jejak ban mobil di sekitar area makam.

Sementara salah seorang ahli waris makam, Supardiyono menceritakan jika nisan kayu Kyai Merto Karyo memiliki 9 tumpukan kayu dan makam istrinya 8 tumpukan. Usai dicuri, hanya tersisa dua tumpuk kayu jati saja.

"Yang diambil sekitar 13 tumpuk kayu. Kalau dijual ya diperkirakan bisa sampai Rp 23 juta. Karena itu jati usia tua," ucap Supardiyono.

Supardiyono mengakui jika bentuk nisan milik Kyai dan Nyai Merto Karyo memang berbeda dengan bentuk nisan pada umumnya. Hal ini karena pasangan suami istri tersebut merupakan tokoh di daerah tersebut.

Supardiyono berharap agar siapapun yang mencuri kayu jati di nisan leluhurnya ini mau mengembalikannya. "Kalau bisa dikembalikan seperti semula," ucap Supardiyono.

(mdk/fik)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Pengakuan Keponakan Bunuh Paman dan Simpan Mayat Korban Dalam Sarung: Istirahat Masih Disuruh Jaga Warung
Pengakuan Keponakan Bunuh Paman dan Simpan Mayat Korban Dalam Sarung: Istirahat Masih Disuruh Jaga Warung

Pelaku mengaku sempat tersungkur usai membunuh korban karena menyesali perbuatannya.

Baca Selengkapnya
Rumah Wartawan di Karo Diduga Dibakar Akibat Liputan Judi, Begini Kata Polisi
Rumah Wartawan di Karo Diduga Dibakar Akibat Liputan Judi, Begini Kata Polisi

Rumah wartawan di Karo diduga dibakar orang tak dikenal lantaran berkaitan dengan pemberitaan yang dibuat oleh Sempurna terkait isu judi di wilayahnya.

Baca Selengkapnya
Sempat Dianggap Punah, Begini Penampakan Burung Kuau Raja Maskot Sumatera Barat
Sempat Dianggap Punah, Begini Penampakan Burung Kuau Raja Maskot Sumatera Barat

Penampakan burung Kuau Raja yang sempat dinyatakan punah sejak puluhan tahun lalu, namun kini muncul kembali.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Sebelum Dimutilasi dan Bagian Tubuh Ditawarkan ke Warga, Korban dan Suaminya Kerap Cekcok Sengit
Sebelum Dimutilasi dan Bagian Tubuh Ditawarkan ke Warga, Korban dan Suaminya Kerap Cekcok Sengit

Peristiwa ini baru terjadi Jumat (3/5/2024) sekitar pukul 07.30 WIB di Dusun Sindangjaya, Kecamatan Rancah, Kabupaten Ciamis.

Baca Selengkapnya
Kondisi Terkini Polwan Bakar Suami yang Juga Polisi Hidup-Hidup di Mojokerto
Kondisi Terkini Polwan Bakar Suami yang Juga Polisi Hidup-Hidup di Mojokerto

Korban mengalami luka bakar 90 persen dan akhirnya meninggal

Baca Selengkapnya
Mengenal Jurig Jarian, Hantu dari Tanah Sunda yang Dipercaya Mendiami Tempat Sampah
Mengenal Jurig Jarian, Hantu dari Tanah Sunda yang Dipercaya Mendiami Tempat Sampah

Sesuai namanya, sosok menyeramkan ini muncul dari daerah yang kotor, salah satunya tempat sampah.

Baca Selengkapnya
Mayat dengan Kondisi Tangan dan Kaki Terikat Ditemukan di OKU Timur, Diduga Korban Pembunuhan
Mayat dengan Kondisi Tangan dan Kaki Terikat Ditemukan di OKU Timur, Diduga Korban Pembunuhan

Polisi menduga pria itu tewas akibat pembunuhan dan sengaja dibuang ke sungai.

Baca Selengkapnya
Mahkota Binokasih Jadi Bukti, Ini Alasan Kerajaan Sumedang Larang Dipilih sebagai Penerus Pajajaran
Mahkota Binokasih Jadi Bukti, Ini Alasan Kerajaan Sumedang Larang Dipilih sebagai Penerus Pajajaran

Alasan terkuat kekuasaan Pajajaran diserahkan ke Sumedang Larang karena dianggap netral dan masih memegang teguh pesan leluhur Sunda.

Baca Selengkapnya
Heboh Gundukan bak Gunung Baru Muncul Usai Gempa Bawean Jatim, Ini Penjelasan Ahli
Heboh Gundukan bak Gunung Baru Muncul Usai Gempa Bawean Jatim, Ini Penjelasan Ahli

Gundukan yang diduga gunung berapi itu beberapa kali diunggah di media sosial dan diberi nama Bledug Kramesan.

Baca Selengkapnya