Paparkan rekening partai, PDIP dipuji KIP
Merdeka.com - Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI Perjuangan) menyampaikan sistem keuangan partai melalui rekening gotong royong yang dikelola secara terbuka dan transparan. Hal ini disampaikan saat PDIP menerima kunjungan Komisi Informasi Pusat (KIP) di Kantor DPP PDIP, Jl Diponegoro, Jakarta, Rabu (28/3).
"PDI Perjuangan bukan hanya menjalankan tanggung jawab jalankan fungsi pendidikan politik, kaderisasi, dan agregasi kepentingan rakyat, tapi juga terus meningkatkan akuntabilitas khususnya dalam pengelolaan keuangan partai," kata Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto saat menerima kunjungan KIP, Rabu (28/3).
Hasto mengatakan, dalam pengelolaan keuangan partai melalui rekening gotong royong, sampai saat ini telah terkumpul dalam rekening giro sebesar Rp 16 miliar dan Rp 724 juta. Ada pula iuran anggota yang menjadi saldo di rekening BCA dan BRI dengan nominal hampir mencapai Rp 33 miliar.
-
Siapa yang memberi klarifikasi ke Sekjen PDIP? Effendi Simbolon memberi klarifikasi ke Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto terkait ucapannya mendukung Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto.
-
Apa yang dicek di PIP? Cara cek PIP dapat dilakukan secara online. Selain mengecek terdaftar tidaknya, Anda juga bisa mengecek status pencairan dana yang diberikan dalam program ini.
-
Mengapa KPK menelaah laporan tersebut? 'Bila ada laporan/pengaduan yang masuk akan dilakukan verifikasi dan bila sudah lengkap akan ditelaah dan pengumpul info,' kata Tessa dalam keterangannya, Selasa (4/9).
-
Bagaimana cara KKP mendorong usaha pemindangan? Tugas pemerintah bagaimana mendorong usaha ini bisa jalan dan berkembang,“ tuturnya.
-
Apa yang di periksa KPK? 'Yang jelas terkait subjek saudara B (Bobby) ini masih dikumpulkan bahan-bahannya dari direktorat gratifikasi,' kata Jubir KPK, Tessa Mahardika Sugiarto di Gedung KPK, Kamis (5/9).
-
Bagaimana Gus Ipul menilai PKB? Keras! Ulama NU Gus Ipul Blak blakan Cak Imin & PKB Tak Naikkan Pamor Anies
"Saldonya ada di rekening BRI Rp 5,9 miliar, dan di BCA Rp16,7 miliar," kata Hasto.
Hasto juga menyampaikan bahwa besaran nilai gotong royong iuran anggota dimulai dari Rp 10.000. Dalam satu tahun minimal tiga kali iuran. Untuk iuran, kata Hasto, PDI Perjuangan tak melihat besar kecilnya iuran, tapi kesungguhan dari kader untuk mau gotong royong dengan kesadaran diri masing-masing.
"Kesungguhan dengan kesadaran itu menunjukkan kualitas kekaderan. Dan kami apresiasi dalam kepengurusan partai dan juga jabatan di eksekutif dan legislatif," kata Hasto.
Adapun penggunaan uangnya, lanjut Hasto, dikelola dalam kegiatan yang meliputi kaderisasi, pemberdayaan perempuan, kegiatan kemasyarakatan, dan juga pengelolaan manajemen.
"Untuk pendidikan politik yang meliputi kaderisasi 50 persen, pemberdayaan perempuan 10 persen, program kerakyatan 20 persen, dan pengelolaan manajemen partai 20 persen. Dengan sistem kepartaian yang dibangun, kami percaya partai akan berdaulat dan berdiri di kaki sendiri," kata Hasto.
Wakil Ketua Komisi Informasi Pusat (KIP) Pusat Gede Narayana Sunarkha mengaku sangat mengapresiasi sistem rekening gotong royong yang diterapkan PDI Perjuangan, sebagai wujud dari transparansi dan keterbukaan informasi yang diamanatkan undang-undang.
"Kami apresiasi PDI Perjuangan karena sudah menjelaskan dengan data yang lengkap. Dapat kami sampaikan bahwa PDI Perjuangan pendukung dan pelaksana UU KIP," ujar Gede.
Gede juga menjelaskan bahwa posisi laporan keuangan sangat sensitif. Selama ini ada yang bersedia terbuka dan ada juga yang tidak.
"Dan ternyata PDI Perjuangan sudah menginformasikan kepada publik secara gamblang," imbuhnya.
Gede mengatakan sifat keterbukaan informasi itu ada yang tersedia setiap saat, kemudian ada informasi berkala, dan ada juga info sertamerta. Ia juga menyampaikan bahwa peran keterbukaan KIP dalam kehidupan berbangsa dan bernegara diatur dalam UU Nomor 14/2008.
"Dalam hal ini PDI Perjuangan bisa kami jadikan contoh, bagaimana penyampaian yang detail. Sudah lebih dari cukup. Inilah yang ingin kami dapatkan," tegas Gede.
KIP akan melakukan dua hajatan besar, pertama menyambut pemilu dengan sinergi dalam mengawal penyelenggaraan pemilu yang transparan. Kedua adalah monitoring dan evaluasi yang ujungnya ada pemeringkatan transparansi.
"Kami mengajak PDI Perjuangan untuk bisa ikut berpartisipasi dalam dua acara KIP tersebut," ujarnya.
Turut mendampingi Hasto dalam diskusi dengan KIP di antaranya Wakil Sekjen PDI Perjuangan yang juga Wakil Ketua MPR Ahmad Basarah, Wakil Sekjen Eriko Sotarduga, Anggota Komisi I Charles Honoris dan Nico Siahaan. Adapun dari KIP yang hadir yakni Wakil Ketua KIP Gede Narayana Sunarkha dan Komisioner KIP Cecep Suryadi.
(mdk/rzk)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
PKS dan Partai Demokrat menyayangkan sekaligus mengkritik Presiden Joko Widodo atas pernyataannya soal memiliki data intelijen Partai politik.
Baca SelengkapnyaHeru mengatakan, seluruh anggota DPRD sudah memiliki salinan rincian dokumen anggaran.
Baca SelengkapnyaDengan dibukanya data temuan itu harapannya tidak lagi ada tuduhan-tuduhan.
Baca SelengkapnyaMasyarakat diminta tidak khawatir jika ada hambatan dari badan publik bukan hanya masalah Tapera,
Baca SelengkapnyaMenurut Hasto, tatanan sistem pemerintahan yang baik harus dibangun melalui pengawasan yang kuat.
Baca Selengkapnyaartai Solidaritas Indonesia (PSI) telah menyerahkan laporan terbaru terkait Laporan Awal Dana Kampanye (LADK) partai politik peserta Pemilu 2024 kepada KPU.
Baca SelengkapnyaKPK dinilai tidak berhak menyita barang-barang milik Hasto
Baca SelengkapnyaSeluruh parpol sudah sepatutnya membuka semua informasi kepada publik
Baca SelengkapnyaKeberadaan Kusnadi di KPK bukan atas sebuah panggilan melainkan mendampingi Hasto yang diperiksa penyidik KPK.
Baca SelengkapnyaKetua DPC PKB Kota Depok, M. Faizin mengatakan, laporan tersebut terkait dugaan pencemaran nama naik dan ujaran kebencian dilakukan Lukman Edy.
Baca SelengkapnyaDirektur Penyidikan KPK Asep Guntur Rahayu menegaskan KPK tidak takut dengan laporan tersebut
Baca SelengkapnyaDiduga transaksi keuangan itu untuk kepentingan penggalangan suara.
Baca Selengkapnya