Pasien DBD dirawat di lorong bangsal RSUD Wonosari
Merdeka.com - Pasien demam berdarah dengue (DBD) di kabupaten Gunungkidul semakin meningkat. Di RSUD Wonosari bahkan pasien harus dirawat di lorong bangsal karena ruang rawat sudah tak muat lagi menampung pasien.
Penjabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi RSUD Wonosari, Aris Suryanto mengatakan saat ini ada 42 pasien demam berdarah yang dirawat di RSUD Wonosari. Pihak rumah sakit terpaksa merawat pasien di lorong bangsal.
"Iya memang ada beberapa pasien yang harus dirawat di luar ruang perawatan, karena memang ruang sudah penuh," katanya saat dikonfirmasi, Selasa (23/2).
-
Siapa yang dirawat di rumah sakit? Mantan Perdana Menteri Malaysia, Mahathir Mohamad, saat ini dirawat di rumah sakit akibat infeksi pernapasan.
-
Di mana kasus DBD di Jakarta dirawat? Kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) masih tercatat di RSUD Taman Sari, Jakarta Barat. Setidaknya, ada 14 orang pasien yang masih dirawat karena DBD di RSUD Taman Sari.
-
Apa yang menyebabkan banyaknya pasien DBD di RSUD Tamansari? Pasien mayoritas merupakan anak-anak. 'Total pasien sudah dirawat sejak 1 Januari 2024 sampai dengan hari ini ada 67 kasus. 70 persen kasus adalah anak-anak dan mayoritas usia SD dan SMP,' kata Ngabila dalam keterangan tertulis, dikutip Sabtu (30/3).
-
Mengapa pasien di Polewali Mandar harus ditandu? Sebab di sana tidak ada akses jalan yang layak, setelah bertahun-tahun tak diperbaiki.
-
Siapa yang disiagakan di pos kesehatan Banyuwangi? Semua layanan kesehatan ini dilengkapi dengan tenaga dokter, paramedis, dan ambulans. Tenaga medisnya diisi oleh dokter dan perawat dari semua rumah sakit dan klinik yang ada di Banyuwangi.
-
Siapa yang diserang di rumah sakit? Serangan mematikan terhadap rumah sakit itu menewaskan empat orang termasuk seorang anak dan 32 orang lainnya luka-luka serta menghancurkan keseluruhan bangunan rumah sakit menyisakan puing-puing dan kemungkinan korban tertimpa runtuhan.
Meski membludak, pihak RSUD Wonosari menjamin pelayanan pada pasien dilakukan dengan baik dan sesuai standar pelayanan, baik dokter hingga obat-obatan.
"Pasiennya bukan hanya demam berdarah, tapi lainnya juga banyak. Kita sudah ada kesepakatan, karena memang banyak sekali pasien," ujarnya.
Sementara itu Kepala Bidang Pencegahan dan Penanggulangan Penyakit Dinas Kesehatan Kabupaten Gunungkidul, Sumitro menjelaskan penderita DBD tahun 2016 mencapai 153. Pada bulan Januari ada 131 pasien, pada bulan Februari ada 22 pasien.
"Ada penurunan jumlah, tapi yang masih banyak yang dirawat. Sejauh ini tidak ada korban meninggal dunia dan jangan sampai ada," ungkapnya.
Dia pun mengimbau masyarakat mewaspadai nyamuk aides aegypti saat musim penghujan. "Saya meminta kepada masyarakat agar tetap berhati–hati karena penyebaran nyamuk penyebab demam berdarah sangatlah cepat," pungkasnya. (mdk/cob)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Tampak sejumlah pasien anak hingga lansia yang tidak kebagian tempat tidur harus dirawat menggunakan kursi roda dengan selang infus di tangan.
Baca SelengkapnyaRumah sakit di Mojokerto kewalahan menampung pasien anak. Sejumlah anak sakit tak kebagian kamar.
Baca SelengkapnyaSejumlah pasien demam berdarah dengue sampai saat ini masih menjalani rawat inap.
Baca SelengkapnyaSaat kejadian, ada sejumlah pasien yang sedang berada di ruang operasi, bahkan ada yang sedang menjalani tindakan operasi.
Baca SelengkapnyaJokowi kunjungan kerja ke RSUD Bob Bazar Lampung Selatan
Baca SelengkapnyaKorban tewas dan luka terus berdatangan. Lorong-lorong rumah sakit ini dipenuhi kekacauan.
Baca SelengkapnyaRSUD Tamansari Rawat 67 Pasien DBD Sejak Januari 2024, Mayoritas Anak-Anak
Baca SelengkapnyaDi Rumah Sakit Jiwa Amino Gondohutomo Semarang memiliki fasilitas 10-20 kamar tidur. Sementara untuk jumlah dokter spesialis kejiwaannya sebanyak 11 orang.
Baca SelengkapnyaKebanyakan pasien berusia lanjut. Baik pria maupun wanita. Mereka sementara menempati area halaman depan.
Baca SelengkapnyaPeristiwa tersebut terjadi saat mahasiswa baru Sekolah Vokasi Undip mengikuti kegiatan pengenalan di kampus.
Baca SelengkapnyaBerdasarkan data RSUD Taman Sari tidak ada korban jika dalam kasus DBD tahun ini.
Baca SelengkapnyaPuluhan jenazah terpaksa ditempatkan di trotoar dan selasar rumah sakit karena kamar mayat tak mampu lagi menampung.
Baca Selengkapnya