Peringati Hari Kemerdekaan, 480 Napi di Banyuwangi dapat Remisi
Merdeka.com - Sebanyak 480 narapidana (napi) Lembaga Permasyarakatan Kelas II B Banyuwangi mendapat remisi pada HUT RI ke-74. Dari 480 narapidana tersebut, 23 orang napi mendapatkan remisi bebas langsung, sedangkan sisanya mendapatkan remisi satu hingga enam bulan.
Remisi diserahkan secara simbolis oleh Bupati Banyuwangi, Abdullah Azwar Anas, didampingi Kepala Lapas Banyuwangi, Ketut Akbar Herry Achjar, di Lapas kelas II B Banyuwangi, (17/8).
Sambil memberikan ucapan selamat atas remisi yang diperoleh, Anas menyelipkan pesannya untuk mereka. "Saya ucapkan selamat kepada para penerima remisi dan warga binaan. Semoga ini menjadi motivasi bagi bapak ibu untuk bisa berbuat baik dan berprestasi," kata Anas.
-
Siapa yang mendapatkan remisi di Hari Lebaran? Napi yang memenuhi syarat akan mendapatkan remisi. Bahkan ada yang langsung bebas setelah mendapatkan potongan hukuman itu.
-
Siapa yang mendapatkan insentif di Banyuwangi? Total insentif tahun ini mencapai Rp. 7,2 miliar yang disalurkan kepada 1.200 guru PAUD non ASN se-Banyuwangi.
-
Siapa yang direhabilitasi? Jadi proses asesmen, dan juga rekomendasi asesmen ini tidak datang dari penyidik Polres Metro Jakarta Barat. Tetapi berdasarkan dari rekomendasi asesmen terpadu BNNP DKI Jakarta,' kata Syahduddi saat jumpa pers, Selasa (25/6/2024).
-
Bagaimana napi merayakan Idulfitri di penjara? Setelah berpuasa selama sebulan penuh, narapidana dan tahanan merayakan Idulfitri. Takbir bergema . Salat Id digelar di halaman penjara.
-
Siapa yang dikukuhkan sebagai Paskibraka Banyuwangi? Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani mengukuhkan 75 pasukan pengibar bendera pusaka (Paskibraka) 2023 di Pendopo Sabha Swagatha Blambangan, Selasa (15/8/2023) malam.
-
Siapa yang menerima bantuan WeNak di Banyuwangi? Bantuan WeNak ini diberikan kepada para pelaku usaha ultra mikro.
Anas menyebutkan, ada banyak catatan sejarah dan karya hebat muncul dari dalam penjara. "Ada seorang tokoh di Mesir, Hasan Al-Banna yang melahirkan kitab-kitab pentingnya dari dalam penjara. Di Boven Digul, Bung Karno ketika menjadi tahanan politik, juga menuliskan berbagai buku tentang keindonesiaan. Begitu pula ketika dipenjara di Bengkulu, Bung Karno juga berdialektika dengan tokoh-tokoh islam Nahdlatul Ulama (NU) dan Muhammadiyah," tutur Anas.
Selain itu, imbuhnya, ada tokoh ulama Syeikh Abdul Qodir Al Jaelani yang kemudian lahir sebagai ulama besar setelah keluar dari penjara.
"Jadi sebetulnya banyak kisah sukses dari orang yang keluar dari penjara. Sesungguhnya penjara bisa jadi madrasah atau sekolah untuk melahirkan berbagai hal. Tinggal bagaimana Kepala Lapas bisa membina mereka untuk melahirkan karya-karya sesuai minat dan bakat mereka. Semoga tempat ini jadi bagian yang penting bagi bapak ibu untuk jadi tokoh yang berhasil di kemudian hari," kata Anas.
Sementara itu, Kalapas Ketut Akbar Herry Achjar, menambahkan remisi yang diberikan kepada napi pada tahun 2019 ini ada 480 orang. Dari jumlah tersebut, 23 orang napi diberi remisi bebas.
Akbar mengatakan, jumlah ini masih dimungkinkan bertambah, sebab pengajuan remisi dilakukan untuk 538 orang, dan yang turun baru 480 orang. Sisanya masih dalam proses.
"Kami mengajukan remisi ini secara online kepada Kementerian Hukum dan HAM. Jadi tidak lagi secara manual seperti dulu," tutur Akbar.
Sebelum menyerahkan remisi, bupati pun sempat meninjau sejumlah ruangan di lapas. Dengan jumlah penghuni yang lebih dari 1.000 orang, lapas ini perlu lokasi baru. Saat ini jumlah napi yang ada di Lapas Banyuwangi ada 1.058 orang.
"Untuk lahan lapas baru ini, tadi bupati menyampaikan bahwa pemkab telah menyiapkan lahan . Lahannya sudah ada di daerah Pakis, Banyuwangi. Luasnya 2 hektar 100 meter. Lokasinya juga dekat dengan Polres, rumah sakit, dan air juga mencukupi," katanya. (mdk/hhw)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Remisi diberikan bervariasi, mulai dari 15 hari hingga 2 bulan.
Baca SelengkapnyaMeski mendapat remisi, tidak ada satupun narapidana yang langsung berstatus bebas.
Baca SelengkapnyaKanwil Kemenkumhan Bali menyumbang narapidana penerima remisi Nyepi 2024 terbanyak dengan jumlah 1.193 orang
Baca SelengkapnyaRemisi yang diterima bervariasi, mulai dari 15 hari, 1 bulan, 1 bulan 15 hari, hingga 2 bulan
Baca SelengkapnyaPemberian remisi itu dari total narapidana yang beragama Buddha sebanyak 1.629 orang
Baca SelengkapnyaRemisi diberikan kepada narapidana yang tersebar di berbagai daerah
Baca SelengkapnyaYasonna mengatakan bahwa dirinya sejak awal memimpin Kemenkumham, memiliki keyakinan bahwa setiap warga binaan memiliki hak atas pengurangan hukuman.
Baca Selengkapnya240 narapidana yang mendapatkan remisi pada Lebaran
Baca SelengkapnyaNegara menghemat biaya makan narapidana dan anak binaan sebesar Rp81,2 miliar
Baca SelengkapnyaHanya narapidana kasus teroris yang tidak mendapat remisi HUT Kemerdekaan RI.
Baca SelengkapnyaLapas Sukamiskin memastikan tahun ini tidak ada remisi khusus II atau bebas.
Baca Selengkapnya