Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

PKB Dorong Pemerintah Bantu Selesaikan Konflik Berdarah di Delhi India

PKB Dorong Pemerintah Bantu Selesaikan Konflik Berdarah di Delhi India Ketua DPP PKB Ahmad Iman Syukri. ©2020 Merdeka.com

Merdeka.com - Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) mendorong Pemerintah Indonesia untuk berkontribusi pada penyelesaian konflik berdarah berbau agama di New Delhi, India. Kerusuhan ini menyebabkan 42 korban meninggal dunia dipicu UU Kewarganegaraan Baru.

Ketua DPP PKB Bidang Komunikasi dan Informasi Ahmad Iman Syukri mengatakan revisi UU Kewarganegaraan di India dinilai melanggar resolusi Dewan HAM PBB Nomor 16/18.

Indonesia sebagai anggota tidak tetap Dewan Keamanan PBB, menurut Iman, sepatutnya mengambil sikap tegas dalam menyelesaikan konflik antarumat di India yang mengatasnamakan agama ini.

Orang lain juga bertanya?

"Jika kategorinya intoleransi, stigmatisasi, diskriminasi, dan hasutan kekerasan atas dasar agama atau kepercayaan, maka itu masuk pelanggaran HAM," kata Iman lewat pernyataan tertulisnya dilansir Antara, Minggu (1/3).

Iman menambahkan Indonesia sebagai anggota tidak tetap Dewan Keamanan PBB dan komitmen terhadap amanah Piagam PBB untuk taat terhadap HAM dan toleransi beragama, maka Pemerintah Indonesia melalui Kementerian Luar Negeri hendaknya mengajukan protes kepada Pemerintah India.

"Pemerintah Indonesia melalui Menteri Luar Negeri juga bisa memanggil Duta Besar India di Jakarta untuk mengusulkan mencabut UU Kewarganegaraan yang dinilai diskriminatif, agar revisi UU Kewarganegaraan itu tidak terjadi di negara lain," katanya.

Dalam UU Kewarganegaraan India yang baru, mengatur percepatan pemberian kewarganegaraan untuk warga dari enam agama yakni Hindu, Sikh, Buddha, Jain, Parsi, dan Kristen, yang berasal dari negara tetangga Afghanistan, Bangladesh, dan Pakistan, yang pindah ke India sebelum tahun 2015.

Namun, dalam revisi UU Kewarganegaraan tersebut tidak mencantumkan agama Islam, sehingga menyulut protes warga Muslim India.

(mdk/ray)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
PKS Mengecam Pembakaran Masjid dan Pembunuhan Imam di India
PKS Mengecam Pembakaran Masjid dan Pembunuhan Imam di India

Pemerintah Indonesia diminta proaktif mengingatkan India karena bisa mengganggu perdamaian dunia.

Baca Selengkapnya
Jelang Pemilu, India Terapkan Undang-undang 'Anti-Muslim', Isu Diskriminasi Menguat
Jelang Pemilu, India Terapkan Undang-undang 'Anti-Muslim', Isu Diskriminasi Menguat

Jelang Pemilu, India Terapkan Undang-undang 'Anti-Muslim'

Baca Selengkapnya
Puan Maharani Kembali Suarakan Dukungan Indonesia untuk Palestina di IAPF
Puan Maharani Kembali Suarakan Dukungan Indonesia untuk Palestina di IAPF

Ketua DPR RI Puan Maharani kembali menegaskan dukungan Indonesia untuk kemerdekaan Palestina dan Ukraina dalam forum internasional

Baca Selengkapnya
Dalam 10 Tahun, Kemenlu Selesaikan 218.313 Kasus WNI
Dalam 10 Tahun, Kemenlu Selesaikan 218.313 Kasus WNI

Kemenlu juga memperkuat infrastruktur hukum, IT, dan SDM di kantor-kantor perwakilan.

Baca Selengkapnya
Ketua DPR Puan Maharani Dorong Parlemen Dunia Dorong Gencatan Senjata di Palestina
Ketua DPR Puan Maharani Dorong Parlemen Dunia Dorong Gencatan Senjata di Palestina

Ketua DPR RI Puan Maharani melakukan pertemuan bilateral dengan Ketua Majelis Nasional Serbia, Ana Brnabic.

Baca Selengkapnya
Tolak Gubernur Ditunjuk Presiden, PKB Dukung Usulan Wali Kota Dipilih Lewat Pilkada Diatur dalam RUU DKJ
Tolak Gubernur Ditunjuk Presiden, PKB Dukung Usulan Wali Kota Dipilih Lewat Pilkada Diatur dalam RUU DKJ

PKB setuju usulan PKS itu karena setelah RUU DKJ ditetapkan menjadi undang-undang, maka Jakarta bakal berganti status.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Mahfud MD Keras: Indonesia Berhak Membuang Mengusir Pengungsi Rohingya
VIDEO: Mahfud MD Keras: Indonesia Berhak Membuang Mengusir Pengungsi Rohingya

Menurut Menko Polhukam Mahfud MD, Indonesia berhak mengusir mereka

Baca Selengkapnya
Menlu Retno: Indonesia Akan Selalu Bela Palestina
Menlu Retno: Indonesia Akan Selalu Bela Palestina

Menlu Retno menyebut Indonesia tetap berkomitmen agar Palestina bisa diakui sebagai negara oleh PBB.

Baca Selengkapnya
Etnis Rohingya Mengeluh Dikasih Makan Sedikit, Yenny Wahid: Enggak Bersyukur
Etnis Rohingya Mengeluh Dikasih Makan Sedikit, Yenny Wahid: Enggak Bersyukur

Pemerintah Indonesia adalah negosiasi dengan pemerintah Myanmar soal pengungsi Rohingya.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Mahfud MD Keras
VIDEO: Mahfud MD Keras "Indonesia Berhak Membuang Mengusir Pengungsi Rohingya"

Menko Mahfud MD buka suara soal pengungsi Rohingya. Menurutnya, Indonesia berhak mengusir mereka.

Baca Selengkapnya
11 Sikap Jaringan Ulama Perempuan Indonesia soal Krisis Kemanusiaan di Gaza Palestina, Ajak Warga Bantu Korban
11 Sikap Jaringan Ulama Perempuan Indonesia soal Krisis Kemanusiaan di Gaza Palestina, Ajak Warga Bantu Korban

Jaringan Kongres Ulama Perempuan Indonesia (KUPI) mengecam keras perang di jalur Gaza. KUPI mengajak warga bantu korban.

Baca Selengkapnya
Pidato di Sidang Umum PBB, Retno Marsudi Kritik Dewan Keamanan Karena Tak Bisa Hentikan Agresi Israel di Gaza
Pidato di Sidang Umum PBB, Retno Marsudi Kritik Dewan Keamanan Karena Tak Bisa Hentikan Agresi Israel di Gaza

Ini merupakan pidato terakhir Retno Marsudi sebagai Menteri Luar Negeri Indonesia di Sidang Majelis Umum PBB.

Baca Selengkapnya