Plt Gubernur Sumut sambangi KPK
Merdeka.com - Pelaksana Tugas Gubernur Sumatra Utara Tengku Erry Nuradi tiba-tiba menyambangi gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Dia datang pukul 09.10 WIB.
Erry yang mengenakan kemeja lengan panjang berwarna merah itu langsung ke ruang resepsionis untuk mengisi buku tamu. Tak berselang lama politisi Partai Nasional Demokrat (NasDem) itu langsung bergegas menuju ruangan lain meninggalkan awak wartawan yang menunggu penjelasan kedatangannya ke markas lembaga antirasuah itu.
Pelaksana Harian Kabiro Humas KPK Yayuk Indriyati belum dapat menjelaskan alasan kedatangan orang nomor satu di Sumut itu. Yayuk mengaku tidak tahu lantaran sedang berada di luar Jakarta.
-
Apa yang sedang diselidiki KPK? Didalami pula, dugaan adanya penggunaan kendali perusahaan tertentu oleh saksi untuk mengikuti proyek pengadaan di Kementan RI melalui akses dari Tersangka SYL,' ungkap Ali.
-
Apa yang diselidiki KPK? Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terus menyelidiki dugaan kasus korupsi pengadaan lahan proyek Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS).
-
Siapa yang diperiksa KPK? Mantan Ketua Ferrari Owners Club Indonesia (FOCI), Hanan Supangkat akhirnya terlihat batang hidungnya ke gedung Merah Putih, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Senin (25/3) kemarin.
-
Apa yang di periksa KPK? 'Yang jelas terkait subjek saudara B (Bobby) ini masih dikumpulkan bahan-bahannya dari direktorat gratifikasi,' kata Jubir KPK, Tessa Mahardika Sugiarto di Gedung KPK, Kamis (5/9).
-
Siapa yang diperiksa oleh KPK? Wakil Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Wamenkumham) Edward Omar Sharif Hiariej alias Eddy Hiariej rampung menjalani pemeriksaan penyidik KPK, Senin (4/12).
"Saya sedang berada di luar kota, saya akan cari info dulu tujuan kedatangan Erry ke KPK untuk apa," kata Yayuk ketika dihubungi Merdeka.com di Jakarta, Senin (12/10).
Untuk diketahui, ini pertama kalinya Tengku Erry mendatangi KPK. Sebelumnya dia menjalani pemeriksaan Kejaksaan Agung sebagai saksi dalam kasus penyelewengan dana bantuan sosial tahun anggaran 2012-2013.
Pemeriksaan oleh Kejaksaan Agung bertujuan untuk mengetahui detil penggunaan dan aliran anggaran bansos di Sumut pada 2012-2013. (mdk/noe)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Para pimpinan KPK lainnya mengaku tak mengetahui yang dibahas Firli dan Syahrul Yasin Limpo dalam pertemuan itu.
Baca SelengkapnyaBobby telah mengumumkan bergabung sebagai kader Partai Gerindra.
Baca SelengkapnyaSurat panggilan itu juga telah ditandatangani oleh Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya.
Baca SelengkapnyaMenurut NasDem, SYL dipastikan akan segera kembali pada 5 Oktober mendatang.
Baca SelengkapnyaSaut Situmorang mengungkap sederet alasan Firli Bahuri bisa dijerat sebagai tersangka pemerasan SYL.
Baca SelengkapnyaPertemuan itu pun diatur oleh ajudan Firli Kevin Egananta Yoshua yang telah diambil keterangan oleh Dewas KPK.
Baca Selengkapnya"Emangnya Solok ini negara PKS apa. Ini negara ada aturannya," kata Epyardi
Baca SelengkapnyaSebelum memenuhi panggilan Dewas KPK, Firli lagi-lagi mengklaim tak pernah melakukan pemerasan terhadap SYL
Baca SelengkapnyaBelum diketahui pasti kasus yang tengah disidik KPK sehingga kantor pemerintahan itu digeledah.
Baca SelengkapnyaTak ada sepatah katapun yang dikeluarkan Eks Mentan itu.
Baca SelengkapnyaProses penyidikan dugaan pemerasan Syahrul Yasin Limpo dengan pihak terlapor pimpinan lembaga anti rasuah itu masih berlangsung.
Baca SelengkapnyaPemeriksaan Mbak Ita dalam kapasitasnya sebagai saksi terkait kasus korupsi pengadaan barang dan jasa.
Baca Selengkapnya