Polisi: Kelompok Pelaku Penipuan Tiket Coldplay Terdeteksi Kabur ke Sulsel
Merdeka.com - Polda Metro Jaya mendeteksi pelaku penipuan tiket Coldplay berada di Sulawesi Selatan. Pelaku penipuan sedang dalam proses pengejaran polisi.
Kanit 2 Subdit Siber Ditreskrimsus Polda Metro Jaya, AKP Charles Bagaisar menerangkan penyelidikan ini dilakukan setelah menerima laporan dari masyarakat terkait maraknya penipuan tiket Coldplay.
"Kami telah mengirim tim untuk menindaklanjuti temuan tersebut. Saat ini tim sudah berangkat ke wilayah tersebut dan kami berharap doa dari rekan-rekan supaya pelaku bisa tertangkap," kata Charles kepada wartawan, Rabu (31/5/2023) malam.
-
Bagaimana cara penipuan tiket Coldplay dilakukan? 'Saya menginfokan teman-teman semua bahwa supplier kami Ghisca Debora Aritonang telah melakukan scam/penipuan terhadap kita semua dengan modus penjualan tiket konser compliment,' sambungnya.
-
Siapa yang jadi korban penipuan tiket Coldplay? Hidup lagi cape-capenya, dapet kabar ade sendiri kena tipu tiket Coldplay … turns out the lady who’s behind it has successfully scammed about Rp15.000.000.000. juara sih lo, Ghisca Debora Aritonang,' tulis akun tersebut, Rabu (15/11).
-
Bagaimana cara penggemar mendapatkan tiket konser Coldplay? Harga tiketpun sudah banyak tersebar dengan tiket diprediksi dijual dari Rp 1-5 jutaan.
-
Gimana cara Umay dapetin tiket Coldplay? 'Ikut (war tiket), yang nggak ikutan demonya. War nggak dapet, terus pakai calo. Dapet harga berapa, lupa. (Tiket) cat 2,' pungkas Umay Shahab.
-
Apa yang terjadi pada konser Coldplay? Ini menyusul, banyaknya keluhan penonton yang tidak bisa masuk ke arena konser akibat tiket yang dibeli secara resmi telah di scan oleh penonton lain.
-
Dimana konser Coldplay digelar? Marcos Jr dan istrinya terlihat berada di lokasi konser indoor terbesar di dunia itu pada Jumat lalu.
Chalres mengakui masih menerima laporan terkait penipuan penjualan tiket Coldplay sampai malam ini. Subdit Siber akan mendalami masing-masing laporan tersebut.
"Apakah ada keterkaitan (satu sama lain). Yang jelas kami serius lakukan pendalaman terkait penipuan penjualan tiket konser Coldplay," ujar dia.
Menurut dia, para pelaku diduga bekerja secara kelompok. Tak menutup kemungkinan, jumlahnya lebih dari satu orang.
"Belum bisa kami pastikan (jumlahnya) mungkin hasil temuan di lapangan akan kami sampaikan. Kita berharap bersama pelaku bisa kita amankan," ujar dia.
Reporter: Ady Anugrahadi
(mdk/ray)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Chandra memastikan akan mengusut kasus secara profesional. Termasuk, memanggil pihak promotor konser Coldplay.
Baca SelengkapnyaPolisi bersama promotor juga telah membuka posko pengaduan untuk calon penoton yang menjadi korban.
Baca SelengkapnyaKeseruan konser Coldplay menyisakan masalah yang harus diselesaikan dan menjadi pelajaran, yakni banyaknya penipuan tiket.
Baca SelengkapnyaPria asal Pamulang, Tangerang Selatan, MFR (24) dijemput polisi karena diduga melakukan penipuan dengan modus menjual tiket konser Coldplay.
Baca SelengkapnyaPelaku jerat Pasal 372 KUHP dengan ancaman hukuman 6 tahun penjara.
Baca SelengkapnyaSampai saat ini pihaknya masih melakukan penyelidikan dengan menggali keterangan dari para korban pelapor.
Baca SelengkapnyaAdapun terlapor dalam kasus ini seorang swasta berinisial DA.
Baca SelengkapnyaRijki berharap polisi segera mengusut tuntas kasus penipuan yang dialaminya secara cepat dan transparan.
Baca SelengkapnyaTersangka menjanjikan semua tiket akan diberikan ke korban pada 8 November 2023
Baca SelengkapnyaLaporan dilayangkan oleh seorang korban inisial ED yang mengalami kerugian mencapai Rp1,2 miliar.
Baca SelengkapnyaPelaku penipuan mengirimkan modusnya di saat masyarakat lengah secara pikiran.
Baca SelengkapnyaPK Entertainment bertanggung jawab atas pembelian tiket secara resmi melalui tautan www.coldplayinjakarta.com
Baca Selengkapnya