Polisi minta massa pendukung dan anti Ahok bubar pukul 18.00 wib
Merdeka.com - Setiap kali sidang kasus dugaan penistaan agama digelar, massa pendukung dan kontra terdakwa Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) selalu menggelar aksi di luar pengadilan. Pemandangan serupa juga terlihat pada sidang ke empat kasus dugaan penistaan agama digelar di Kementerian Pertanian, Jakarta Selatan, Selasa (3/1).
Kapolres Metro Jakarta Selatan, Kombes Iwan Kurniawan meminta massa yang berujuk rasa untuk membubarkan diri pukul 18.00 wib. Jika tidak bubar, polisi tidak segan membubarkan paksa.
"Karena aturannya sudah ada, demo dibatasi sampai pukul 18.00," kata Kombes Iwan Kurniawan di Kementerian Pertanian, Jakarta, Selasa (3/1).
-
Apa pesan ayah Ahok? 'Orang miskin tidak akan menang melawan orang kaya, orang kaya tidak akan bisa melawan pejabat' kutipan pesan sang ayah, dari pepatah Tiongkok Kuno yang jadi pendorongnya.
-
Mengapa polisi menyiapkan skema penurunan peserta Misa Akbar? 'Agar seluruh bus atau LO wajib mengikuti arahan petugas Kepolisian dan Dinas Perhubungan serta petugas lainnya,' ujar Karo PID Divhumas Mabes Polri Brigjen Pol Tjahyono Saputro kepada wartawan, Rabu (4/9).
-
Siapa ayah Ahok? Diketahui, pria kecil ini merupakan anak dari Indra Tjahaja Purnama dan Buniarti Ningsing keturunan Tionghoa .
-
Siapa yang meminta tersangka Vina Cirebon mencabut BAP? 'Ini memang ada instruksi dari kuasa hukum,' kata Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Jawa Barat Kombes Pol Surawan kepada wartawan, Minggu (26/5).
-
Siapa yang diajak Bupati Ipuk berjihad melawan perundungan? Peringatan Hari Santri Nasional (HSN) 2023 menjadi momentum bagi Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani mengajak para santri berjihad melawan perundungan di lingkungan pendidikan.
-
Apa tujuan razia di Jakarta? Ditlantas Polda Metro Jaya memaparkan lokasi-lokasi razia kendaraan di Jakarta dan sekitarnya.
Sebelum dibubarkan, pihaknya akan berdialog terlebih dulu untuk menyampaikan pemberitahuan kepada kedua massa agar membubarkan diri dengan tertib. Tindakan persuasif akan lebih diutamakan agar mereka melakukan persiapan membubarkan diri.
"Tindakan persuasif dulu, jam 6 kurang 15 menit sudah kita kasih tau untuk persiapan bubar," kata dia.
Pantauan merdeka.com di lokasi, hingga pukul 17.30 wib massa pendukung dan kontra Ahok terus berorasi di depan gedung Kementerian Pertanian. Sementara sidang kasus dugaan penistaan agama juga belum selesai dan masih mendengarkan keterangan saksi. Massa pendukung Ahok menyanyikan lagu kebyar dan Indonesia Raya, sedangkan massa kontra Ahok berorasi agar mantan Bupati Belitung Timur tersebut segera ditahan.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Massa yang terdiri dari berbagai elemen masyarakat itu juga sempat berpamitan dengan sejumlah aparat kepolisian yang melakukan penjagaan di KPU RI.
Baca SelengkapnyaPolisi memukul mundur pendemo karena sesuai aturan batas waktu menyampaikan aspirasi pukul 18.00 Wib.
Baca SelengkapnyaMassa pun akhirnya membubarkan diri. Akses jalan depan KPU kembali dibuka.
Baca SelengkapnyaMasyarakat diimbau tidak melintas di Jalan Merdeka Barat lantaran adanya demo ini.
Baca SelengkapnyaHingga malam hari, massa demonstran tolak Revisi UU Pilkada masih bertahan di depan Gedung DPR.
Baca SelengkapnyaPerintah Jokowi mendapat apresiasi banyak pihak, tak terkecuali aktivis.
Baca SelengkapnyaSalah seorang orator menghentikan sementara orasi di kawasan Patung Kuda dan dilanjutkan dengan salat Zuhur.
Baca SelengkapnyaSeperti diketahui, sejumlah massa menggelar aksi unjuk rasa di depan Lapangan Lagoon di Nusa Dua, Kabupaten Badung, Bali, pada Sabtu (24/8) sore.
Baca SelengkapnyaDi sisi kanan, massa membakar ban bekas dan melemparkan botol-botol ke arah barikade petugas yang berada di dalam kawasan Gedung DPR/MPR.
Baca SelengkapnyaSituasi telrihat masih kondusif. Massa buruh hanya duduk sambil mendengarkan orasi politik dari mobil pikap komando.
Baca SelengkapnyaDiketahui, sejumlah bus yang mengangkut massa menggelar demo di sekitaran lokasi Muktamar ke-VI PKB, di Nusa Dua, Bali
Baca SelengkapnyaAda sekitar ratusan orang yang ditangkap Polda Metro Jaya, namun sebagian sudah dibebaskan
Baca Selengkapnya