Polisi Periksa Karutan Tanjung Gusta Medan Terkait Kasus Jual Beli Vaksin Covid-19
Merdeka.com - Kepala Rutan Tanjung Gusta Medan, Theo Purba, memenuhi panggilan Polda Sumatera Utara terkait kasus jual beli vaksin Covid-19 yang beberapa waktu lalu diungkap aparat kepolisian.
Kasubbid Penmas Polda Sumut, AKBP MP Nainggolan, mengatakan kehadiran Theo Purba untuk memenuhi panggilan penyidik Direktorat Reskrimsus Polda Sumut.
"Yang bersangkutan hadir untuk dimintai keterangan. Hari ini memang jadwalnya untuk dimintai keterangan. Jadwalnya memang kepala rutan sendiri diperiksa," katanya, Jumat (28/5).
-
Siapa yang diduga meminta uang kepada dokter Aulia? Dalam proses investigasi, kami menemukan adanya dugaan permintaan uang di luar biaya pendidikan resmi yang dilakukan oleh oknum-oknum dalam program tersebut kepada almarhumah Risma. Permintaan uang ini berkisar antara Rp20-Rp40 juta per bulan,“ ungkap Juru Bicara Kementerian Kesehatan Mohammad Syahril pada Minggu (1/9).
-
Bagaimana cara mendapatkan informasi lebih lanjut tentang Dokter Terawan? “Untuk informasi lebih lanjut bisa menghubungi Rumah sakit dan klinik tempat dokter terawan melakukan pelayanan (Praktik).“
-
Siapa yang terlibat dalam kasus ini? Terdakwa Fatia Maulidiyanti menjalani pemeriksaan dalam sidang kasus dugaan pencemaran nama baik Menko Luhut Binsar Pandjaitan pada hari ini, Senin (28/8).
-
Apa yang dipastikan oleh juru bicara Dokter Terawan? Terkait hal tersebut, juru bicara Dokter Terawan, Oktafiandi memastikan bahwa Dokter Terawan tidak Pernah Menjual obat di E-Commarce ataupun MarketPlace.
-
Kenapa juru bicara Dokter Terawan menghimbau masyarakat? Pihaknya mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk lebih berhati-hati dalam menerima informasI terkait dokter Terawan.
-
Siapa pelakunya? Menurut laporan tersebut, terdapat dua negara yang bertanggung jawab atas sebagian besar serangan siber yang terjadi sejak tahun 2021, yaitu Rusia dan China.
Pemanggilan terhadap Theo buntut dari terlibatnya seorang dokter yang bertugas di Rutan Tanjung Gusta Medan berinisial IW dalam kasus jual beli vaksin Covid-19.
"Kami mintai keterangan untuk mengetahui bagaimana sebenarnya pelaksanaan vaksin di rutan," ungkap MP Nainggolan.
Sebelumnya, penyidik juga telah memeriksa mantan Kepala Dinas Kesehatan Sumut berinisial AMH dan Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Kesehatan Sumut, AYR, diperiksa polisi, Senin (25/5). Pemeriksaan itu dilakukan tim penyidik Subdit III/Tipikor Direktorat (Dit) Reskrimsus Polda Sumut terkait pengembangan kasus vaksin Covid-19 berbayar di Kota Medan.
Dalam kasus ini polisi menetapkan empat orang sebagai tersangka dalam kasus dugaan jual beli vaksin Covid-19 di Kota Medan yakni SW, IW, KS, dan SH. Para tersangka dijerat dengan pasal yang berbeda. IW dan KS dikenakan Pasal 12 huruf a dan b atau Pasal 5 Ayat 2 atau Pasal 11 UU No 31 tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi.
Lalu, SW, dikenakan Pasal 5 Ayat 1 huruf a dan b atau Pasal 13 UU No 31 tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi sebagaimana diubah dengan UU No 20 tahun 2001 tentang Perubahan Undang-Undang No 31 tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi.
Kemudian, SH dikenakan Pasal 372 dan 374 KUHP bahkan tidak menutup kemungkinan akan diterapkan pasal tindak pidana korupsi. (mdk/ded)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Polisi menetapkan dokter klinik di Larangan, Kota Tangerang berinisial H sebagai tersangka karena diduga melecehkan pasien Wanita berusia 19 tahun.
Baca SelengkapnyaPria ini lahir pada tanggal 26 Maret 1952 di Surabaya, Jawa Timur, dengan nama Ang Tjoen Ming.
Baca SelengkapnyaTA dan suaminya langsung meninggalkan lokasi. Hanya tim kuasa hukumnya yang menemui awak media untuk menyampaikan keterangan pers.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Diduga seorang wanita muda meninggal dunia saat menjalani sedot lemak di klinik yang terletak di Jalan Ridwan Rais, Beji, Depok.
Baca SelengkapnyaDokter gadungan bernama Ingwy Tirto Banyu alias Sunaryanto (39) sudah cukup banyak menangani pasien sejak buka praktik lima tahun silam .
Baca SelengkapnyaMengimbau kepada seluruh masyarakat untuk lebih berhati-hati
Baca SelengkapnyaDavid juga menyebut klinik yang dijalankan oleh H sudah tidak memiliki izin.
Baca SelengkapnyaKombes Pol Yade Setiawan Sukses raih Doktor dan Pertahankan Disertasi Penanganan Covid 19.
Baca SelengkapnyaPolisi menangkap pembuang bayi laki-laki di Kampung Cariu, Desa Cariu, Kabupaten Bogor, Jumat (5/7). Pelaku merupakan perempuan berinisial TE (42).
Baca Selengkapnya