Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Polisi temukan 5 Balita disembunyikan pemilik Panti Tunas Bangsa

Polisi temukan 5 Balita disembunyikan pemilik Panti Tunas Bangsa Panti asuhan Tunas Bangsa. ©2016 Merdeka.com/Desi Aditia Ningrum

Merdeka.com - Anggota Satuan Reskrim Polresta Pekanbaru akhirnya berhasil menemukan 5 orang anak di bawah umur yang merupakan penghuni Panti Asuhan Yayasan Tunas Bangsa Pekanbaru. Ke lima anak-anak ini sebelumnya menghilang pasca kematian M Zikli balita 18 bulan yang diduga mengalami penganiayaan berat dengan tersangka pemilik Panti tersebut, Lili Rahmawati.

Kasat Reskrim Polresta Pekanbaru Kompol Bimo Arianto mengatakan, ke lima bocah tersebut ditemukan polisi atas informasi dari Hendra Agus, suami Lili. Dia yang membocorkan rahasia Lili yang diduga menyembunyikan ke lima bocah tersebut di sebuah tempat kecamatan Tampan kota Pekanbaru.

"Suami tersangka yang memberikan informasi terkait keberadaan lima anak tersebut. Ke lima anak yang masih berusia di bawah lima tahun ini diduga disembunyikan setelah kasus (Zikli terungkap) ini," kata Bimo, Selasa (31/1).

Dikatakan Bimo, ke lima anak ini akan kita dititipkan ke Rumah Aman di bawah naungan Dinas Sosial provinsi Riau untuk diperlakukan secara layak. Sebab, selama di Panti Tunas Bangsa, para penguni mengaku diperlakukan tidak manusiawi oleh pengurus dan pemilik Panti yang tidak memiliki izin sejak tahun 2011 itu.

"Kasus ini masih kita lakukan pendalaman dengan satu orang tersangka inisial L (Lili Rahmawati). Suami tersangka juga akan kita mintai keterangannya," pungkas Bimo.

Kepala UPT Bina Laras Dinas Sosial Riau Fauzi Atan mengatakan, di kantornya terdapat 3 orang wanita yang dititipkan setelah dievakuasi Tim yang terdiri dari Dinsos Riau, Diskes Riau dan polisi untuk kepentingan proses penyidikan atas kematian M Zikli.

Selain ketiga wanita yang mengalami gangguan jiwa tersebut, para penghuni Panti Tunas Bangsa lainnya juga dievakuasi ke tempat lain.

Seperti 30 Orang Dengan Gangguan Jiwa dievakuasi ke Rumah Sakit Jiwa, 5 orang anak-anak dievakuasi ke Rumah Aman dan 7 orangtua lanjut usia ke Dinas Sosial provinsi Riau. ‎Selanjutnya, 5 orang anak yang terakhir ditemukan polisi juga akan dititipkan ke Rumah Aman bersama anak-anak lain yang sebelumnya dievakusi Tim.

"Jadi semuanya ada 45 orang dari Panti Tunas Bangsa yang dievakuasi Tim, penempatannya dibagi sesuai kondisi kesehatan mereka masing-masing‎. Dan 3 orang di antaranya yang dititipkan ke UPT Bina Laras tempat kita ini," kata Fauzi.

(mdk/rnd)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Polisi Akui Telat Proses Kasus Pencabulan 12 Anak Panti Asuhan di Tangerang, Baru Ditangani Tiga Bulan Setelah Masuk Laporan
Polisi Akui Telat Proses Kasus Pencabulan 12 Anak Panti Asuhan di Tangerang, Baru Ditangani Tiga Bulan Setelah Masuk Laporan

Kasus ini dilaporkan pada Juli lalu, namun baru diproses bulan Oktober ini.

Baca Selengkapnya
Ditetapkan Tersangka, Begini Sadisnya Ortu di Jaktim Aniaya Bocah 5 Tahun hingga Lebam & Berdarah-darah
Ditetapkan Tersangka, Begini Sadisnya Ortu di Jaktim Aniaya Bocah 5 Tahun hingga Lebam & Berdarah-darah

Penganiayaan terhadap RML (5) dilakukan berbulan-bulan. Akibatnya, korban luka-luka di sekujur tubuh.

Baca Selengkapnya
Kronologi Pembunuhan Anak Punk di Cianjur yang Mayatnya Dibakar, 3 Pelaku di Bawah Umur
Kronologi Pembunuhan Anak Punk di Cianjur yang Mayatnya Dibakar, 3 Pelaku di Bawah Umur

Pemicu pembunuhan karena uang dalam celengan pelaku dicuri dan hingga memancing kemarahan dan perkelahian.

Baca Selengkapnya
Pembunuhan Sadis Bocah Aqila dengan Muka Dililit Lakban, Satu Tersangka Ternyata Teman Ibu Korban
Pembunuhan Sadis Bocah Aqila dengan Muka Dililit Lakban, Satu Tersangka Ternyata Teman Ibu Korban

Polisi menangkap lima tersangka penculikan dan pembunuhan bocah perempuan berusia 5 tahun Aqilatunnisa Prisca Herlan di Banten.

Baca Selengkapnya
Sadisnya Lima Pelaku Pembunuhan Bocah Aqila, Mayat Korban Dimasukkan Tas dan Dibuang Sejauh 127 Km
Sadisnya Lima Pelaku Pembunuhan Bocah Aqila, Mayat Korban Dimasukkan Tas dan Dibuang Sejauh 127 Km

Polisi menetapkan lima tersangka penculikan dan pembunuhan bocah lima tahun Aqilatunnisa Prisca Herlan di Cilegon, Banten.

Baca Selengkapnya
Cara Sadis Pelaku Bunuh Bocah Aqila, Korban Dipukul Shockbreaker, Dibekap Pakai Boneka Lalu Diduduki
Cara Sadis Pelaku Bunuh Bocah Aqila, Korban Dipukul Shockbreaker, Dibekap Pakai Boneka Lalu Diduduki

Polisi membongkar cara sadis para pelaku membunuh bocah perempuan Aqilatunnisa Prisca Herlan (5) di Cilegon, Banten.

Baca Selengkapnya
Rekontruksi Balita Tewas Wajah Dilakban: Pelaku Sempat Berencana Buang Jasad Korban Uai Dimasukkan dalam Boks
Rekontruksi Balita Tewas Wajah Dilakban: Pelaku Sempat Berencana Buang Jasad Korban Uai Dimasukkan dalam Boks

Hingga berita ini dibuat, rekontruksi masih berlangsung dan dalam penjagaan ketat.

Baca Selengkapnya
5 Orang Penculik dan Pembunuh Bocah Cilegon yang Wajahnya Dilakban & Dibuang ke Pantai Ditangkap!
5 Orang Penculik dan Pembunuh Bocah Cilegon yang Wajahnya Dilakban & Dibuang ke Pantai Ditangkap!

Tubuh bocah malang itu ditemukan di pantai di kawasan Cilegon. Motif pembunuhan belum diketahui.

Baca Selengkapnya
Bocah 5 Tahun di Bekasi Ditemukan Tewas dengan 20 Luka Tusukan, Pembunuhnya Diduga Sang Ibu
Bocah 5 Tahun di Bekasi Ditemukan Tewas dengan 20 Luka Tusukan, Pembunuhnya Diduga Sang Ibu

Bocah berusia lima tahun di Bekasi ditemukan tewas bersimbah darah dengan luka tusukan.

Baca Selengkapnya
Miris, Lima ART yang Dianiaya Majikan Masih di Bawah Umur
Miris, Lima ART yang Dianiaya Majikan Masih di Bawah Umur

Tetangga kerap mendengarkan suara rintihan dari rumah pelaku.

Baca Selengkapnya
Ibu Bocah Tewas dengan 20 Tusukan Jadi Terduga Pelaku, Tertawa Saat Diperiksa
Ibu Bocah Tewas dengan 20 Tusukan Jadi Terduga Pelaku, Tertawa Saat Diperiksa

Kini ibu bocah tersebut masih menjalani pemeriksaan di Polres Metro Bekasi Kota.

Baca Selengkapnya
Polda Sumbar Usut Kabar Anak Asal Padang Diduga Jadi Korban TPPO Dijual ke Jakarta
Polda Sumbar Usut Kabar Anak Asal Padang Diduga Jadi Korban TPPO Dijual ke Jakarta

“Saat ini satgas TPPO Polda sumbar sedang melakukan penyelidikan dengan instansi terkait,” kata Kombes Pol Dwi Sulistyawan

Baca Selengkapnya