Polsek Sangatta Utara Kutai Timur dilempari orang tak dikenal
Merdeka.com - Seorang pria tak dikenal diringkus aparat Polsek Sangatta Utara, Kabupaten Kutai Timur, Kalimantan Timur, Senin (14/11) pagi. Sebelumnya, pria itu melempari dan merusak sejumlah kaca ruang pelayanan Polsek.
Keterangan diperoleh, peristiwa itu terjadi sekira pukul 08.30 WITA. Seorang pemuda tak dikenal beransel cokelat dan peci cokelat, melempari ruang pengaduan Polsek Sangatta Utara, sehingga memecahkan sejumlah bilik kaca.
"Dua kali melempar, akibat kaca pecah-pecah. Kaca daftar nama piket juga pecah," kata Kabid Humas Polda Kalimantan Timur, Kombes Pol Fajar Setiawan, ketika dikonfirmasi merdeka.com, Senin (14/11) malam.
-
Kenapa pria itu dikeroyok di Pati? BH, pria berusia 52 tahun ini meregang nyawa dikeroyok warga. Ia bersama dua rekannya diteriaki maling saat ingin menarik mobil sewaan di Desa Sumbersoko, Kecamatan Sukolilo, Kabupaten Pati, Jawa Tengah, beberapa waktu lalu.
-
Siapa pelakunya? Orang ke-3 : 'Seperti biasa saya menjemput anak saya pulang sekolah sekitar jam tersebut'Karena 22 jam sebelum 5 April 2010 adalah jam 1 siang 4 april 2010 (hari minggu)
-
Siapa perampok dalam peristiwa ini? Empat orang disandera oleh perampok selama enam hari.
-
Apa yang dilakukan pelaku? Mereka juga meminta Y agar menyerahkan diri agar dapat diperiksa. 'Saya imbau kepada yang diduga pelaku berinisial Y yang sesuai dengan video yang beredar agar menyerahkan diri,' kata Rahman saat dikonfirmasi, Minggu (28/4).
-
Siapa yang melakukan penusukan? Informasi yang dihimpun menyebutkan, korban yang berusia 8 tahun itu mengalami kebutaan pernanen pada mata sebelah kanannya. Kejadian itu sendiri, terjadi pada 7 Agustus lalu.
Lantaran terdengar suara pecahan kaca mengenai kantor, personel Polsek Sangatta Utara yang berada di dalam kantor kaget dan keluar kantor melihat kejadian itu.
"Anggota kaget dan keluar. Karena sempat curiga, tidak langsung menangkap. Kemudian petugas meminta pemuda itu untuk berhenti. Tapi pemuda itu sambil berteriak-teriak Allahu Akbar..Allahu Akbar," ujar Fajar.
"Melihat itu, kemudian petugas mengeluarkan senpi sambil mengejar pelaku itu. Petugas sempat menodongkan pistol, ke arah pelaku. Ada juga petugas lainnya ikuy mengejar," tambahnya.
Namun demikian, Kapolsek Sangatta Utara akhirnya memerintahkan agar pelaku dilumpuhkan. Namun belakangan, seorang petugas jago karate, membanting pelaku.
"Saat terbanting, kepala pelaku membentur batu sehingga mengeluarkan darah cukup banyak. Dapat perawatan medis dan sekarang ditahan di Polres," ungkap Fajar.
Beredar foto bahwa pelaku tewas di lokasi usai ditembak. Fajar membantah kabar itu. Dia kembali memastikan bahwa pelaku masih hidup dan luka yang dideritanya bukan akibat tembakan.
"Itu kabar tidak benar (petugas menembak mati pelaku)," pungkas Fajar.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pelaku datang berteriak sambil membawa sebatang besi
Baca SelengkapnyaPelaku yang hanya seorang diri menghancurkan kaca kantor dan mengacak-acak seluruh ruangan Pospol
Baca SelengkapnyaOrang tak dikenal melemparkan batu ke arah anggota yang bertugas. Beruntung, tidak ada korban jiwa maupun luka dalam insiden ini.
Baca SelengkapnyaEmpat orang telah diamankan. Polisi juga meminta pelaku lainnya untuk segera menyerahkan diri.
Baca SelengkapnyaPelaku berinisial BM saat ini dirujuk ke rumah sakit untuk dilakukan pemeriksaan kejiwaan.
Baca SelengkapnyaPenangkapan dilakukan di kediaman kekasih SSA alias U di daerah Otista.
Baca SelengkapnyaPolisi menyatakan pria yang menyerang polisi jaga di rumah dinas Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo bukan termasuk jaringan terorisme.
Baca SelengkapnyaPenyidik telah berkoordinasi dengan Densus 88 Antiteror. Hasilnya, pelaku dipastikan bukan bagian dari jaringan terorisme.
Baca SelengkapnyaPolisi menetapkan WS sebagai tersangka dan mengamankan barang bukti sepeda motor.
Baca SelengkapnyaPria berperawakan tinggi, berambut ikal panjang dan berjenggot itu diketahui warga pendatang dari Sulawesi.
Baca SelengkapnyaAkibat kejadian tersebut W mengalami luka di bagian perut.
Baca SelengkapnyaLemparan batu mengenai kening dan pipi Serd STV hingga memar dan dibawa ke rumah sakit.
Baca Selengkapnya