Potongan Tubuh Diduga Korban Mutilasi Ditemukan di Belakang Pos Polisi Sidoarjo
Merdeka.com - Sebuah potongan tubuh diduga korban mutilasi menggegerkan warga Taman, Sidoarjo. Sebab, potongan tubuh terbungkus plastik hijau tersebut ditemukan warga di selokan tidak jauh dari belakang pos polisi tepatnya di Jalan Raya Trosobo.
Seorang saksi mata menceritakan, plastik tersebut awalnya dikira sampah bangkai hewan yang dibuang secara sembarangan oleh orang tak bertanggungjawab. Sebab, saat didekati tercium aroma tidak sedap dari arah plastik yang juga terlihat dikerubuti lalat.
Warga pun mencoba mengangkat plastik berwarna hijau itu dari dalam selokan. Saat terangkat itu lah, beberapa bagian plastik robek dan terlihat sebagian isinya.
-
Kenapa warga melaporkan penemuan gundukan tanah itu? Karena khawatir, warga melaporkan penemuannya ke polisi.
-
Siapa yang menemukan kerangka manusia itu? Awalnya, HP yang sedang melintas melihat adanya kerangka manusia dalam posisi terlentang tergeletak di lahan kosong.'HP kemudian memberitahukan ke sekuriti kompleks,' ucap dia.
-
Siapa yang menemukan mayat itu? 'Awalnya saksi melintas di jalan tersebut, saksi menemukan bungkusan kasur yang menghalangi jalan,' kata Kapolresta Tangerang Kombes Pol Baktiar Joko Mujiono di Tangerang.
-
Mayat yang ditemukan itu siapa? 'Terhadap jenazah sudah teridentifikasi dan pengecekan formil oleh penyidik dan diketahui korban inisial N jenis kelamin perempuan dan tinggal di Kecamatan Cikupa,' kata Kasat Reskrim Polres Kota Tangerang Kompol Arief Nazarudin dikonfirmasi, Selasa (12/11).
-
Siapa yang menemukan mayat? Mayat tersebut diduga merupakan korban pembunuhan lantaran terdapat luka-luka di tubuhnya. Mayat pertama kali ditemukan oleh petugas kehutanan, Suyitono.
Warga pun terkejut lantaran melihat benda mirip tubuh manusia yang tidak utuh. Hingga akhirnya, warga pun melaporkan temuan tersebut ke polisi.
Kasat Reskrim Polresta Sidoarjo Kompol Tiksnarto Andaru Rahutomo membenarkan adanya temuan potongan tubuh manusia yang diduga korban pembunuhan tersebut. Ia menjelaskan, potongan tubuh manusia tersebut diperkirakan berumur sekitar 20 sampai 30 tahun dan berjenis kelamin laki-laki.
Ia memastikan, bahwa potongan tubuh itu hanya berupa badan dan kepala, tanpa tangan dan kaki. Korban mutilasi tersebut pun saat ini tengah dicari identitasnya.
"Ditemukan oleh warga potongan tubuh berjenis kelamin laki-laki, tanpa kaki dan tangan diduga korban mutilasi," tegasnya, Sabtu (10/6).
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Potongan tulang belulang manusia ditemukan oleh warga saat sedang membersihkan septic tank di daerah Pademangan.
Baca SelengkapnyaPenemuan mayat tanpa identitas dalam kondisi termutilasi ditemukan di Kampung Bantar Limus
Baca SelengkapnyaPotongan kaki dan tangan manusia ditemukan di Sleman, DIY, Rabu (12/7) malam. Polisi masih menyelidiki kasus dugaan pembunuhan disertai mutilasi ini.
Baca SelengkapnyaKorban awalnya ditemukan seorang pencari ikan di sungai di Desa Japanan.
Baca SelengkapnyaKerangka manusia yang ditemukan di kolong Tol Serpong terdiri dari tulang kepala, kaki, tangan dan rahang bawah.
Baca SelengkapnyaBarang bukti tersebut diamankan serta dibawa oleh Tim Gegana Polda Metro Jaya
Baca SelengkapnyaPolisi masih menyelidiki temuan potongan tubuh manusia di sekitar Jembatan Kelor, Sleman. Mereka mengecek CCTV di kawasan itu hingga melakukan tes DNA.
Baca SelengkapnyaPotongan tubuh yang pertama kali ditemukan adalah dua potongan kaki dan pergelangan tangan. Belum bisa dipastikan apakah korban wanita atau pria.
Baca SelengkapnyaHingga kini, polisi masih melakukan pemeriksaan identitas korban.
Baca SelengkapnyaBerdasarkan hasil pemeriksaan sementara ada sejumlah luka pada tubuh korban.
Baca SelengkapnyaTulang belulang tersebut ditemukan oleh warga yang tadinya sedang menggali untuk dijadikan tempat septic tank.
Baca SelengkapnyaSaksi melihat adanya kerangka manusia dalam posisi terlentang tergeletak di lahan kosong.
Baca Selengkapnya