Pria di Surabaya Produksi Obat Kuat Ilegal Berbahan Tepung
Merdeka.com - Sebuah rumah di Surabaya yang digunakan untuk memproduksi jamu obat kuat ilegal digerebek polisi. Penggerebekan rumah produksi jamu ini dilakukan Direktorat Reserse Narkoba (Ditresnarkoba) Polda Jawa Timur di kawasan Babatan Pilang, Surabaya.
Diresnarkoba Polda Jatim Kombes Pol Cornelis M Simanjuntak mengatakan telah menetapkan satu orang berinisial C sebagai tersangka. Dia diketahui merupakan pemilik rumah sekaligus pengusaha jamu obat kuat ilegal tersebut.
"Dari hasil interogasi, tersangka C sudah produksi jamu ilegal tersebut selama dua tahun," ujar Cornelis, Senin (24/2).
-
Dimana lokasi pabrik narkoba di Malang? Pabrik narkotika sintetis yang ditengarai terbesar dan tercanggih di Indonesia ini terletak di kawasan Jalan Bukit Barisan Kota Malang, Jawa Timur.
-
Apa yang dilakukan polisi terhadap ibu penjual jamu? Ia mendadak mencegat ibu-ibu penjual jamu gendong. Tanpa basa-basi, dia mengajak tukang jamu ini mengobrol dan melakukan tindakan yang justru bikin kaget.
-
Apa yang diproduksi di pabrik narkoba di Malang? Para pelaku memproduksi narkotika jenis tembakau gorila, ekstasi, dan xana.
-
Kapan pabrik narkoba di Malang beroperasi? Fasilitas ilegal ini diduga sudah beroperasi kurang lebih 2 bulan.
-
Bagaimana polisi itu membantu ibu penjual jamu? 'Biar ibu sudah enggak usah jalan jauh lagi bu. Tadi aku lihat ibu, biar ibu cepat pulang ya,' timpal polisi tampan itu.
-
Siapa yang mengendalikan pabrik narkoba di Malang? Pabrik ini dikendalikan warga negara Malaysia yang masih buron.
Tersangka C rupanya bukan orang baru di bidang ini. Dia sudah memiliki bekal pengalaman menjadi peracik jamu di Jawa Tengah.
Lalu, bagaimana tersangka meracik jamu kuat tersebut? Cornelis mengatakan, ada dua bahan yang digunakan tersangka, yakni tepung herbal dan sildenefil. Bahan terakhir ini, diakuinya berkhasiat memberikan kekuatan lebih dalam berhubungan seks.
Namun dalam proses produksi dan pengedaran tersangka tidak mempunyai izin. Sehingga obat kuat ini dianggap ilegal oleh polisi. Terlebih penggunaan sildenefil dianggap berbahaya apabila tidak sesuai resep dokter.
"Kalau sildenefil diperbolehkan dengan menggunakan resep dokter, itu pun hanya untuk lemah syahwat. Sildenefil diperoleh tersangka dari Jakarta, ini masih kita dalami," katanya.
Jamu kuat ini telah diedarkan di Jawa Timur selama 2 tahun ini. Dalam proses produksinya, tersangka dibantu dua karyawannya.
"Tersangka bisa meraup omzet Rp10-15 juta per bulannya. Tiap kardus berisi 30 kotak jamu kuat seharga Rp3 juta dengan label sendiri. Mereka buat merek sendiri, seperti Gatot Kaca, King Cobra dan Cleopatra," tandasnya.
Dari hasil ungkap ini, polisi menyita 60 kardus jamu kuat siap edar. Kemudian bahan baku tersisa seberat 5 kg beserta alat produksinya. Terkait kasus ini, tersangka dijerat pasal 196 dan 197 UU 36 tahun 2009 tentang Kesehatan.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Selain obat kuat, petugas juga mendapatkan kemasan jamu kesehatan yang ilegal dan totalnya seluruhnya ada 3.799 kotak dari 44 merek.
Baca SelengkapnyaHome Industri Narkotika ini dijalankan di dalam rumah mewah
Baca SelengkapnyaSebanyak 24 karung, dengan total 1.200.000 butir pil PCC.
Baca SelengkapnyaRuko yang dipakai oleh pelaku sebelumnya merupakan sebuah kantor pengacara namun sudah tidak bertempat lagi.
Baca SelengkapnyaPolisi berhasil mengamankan seorang tersangka berinisial OS (29), sementara dua tersangka lainnya, VG dan BI, dinyatakan sebagai Daftar Pencarian Orang (DPO).
Baca SelengkapnyaPara tersangka sebagai peracik mayoritas berusia masih muda. Dalam kegiatan peracikannya, mereka dipandu WN Malaysia lewat video confrence.
Baca SelengkapnyaRacikan ini dipelajari pelaku saat bekerja di Thailand.
Baca SelengkapnyaAdapun modus operandi pemasarannya menggunakan jaringan hydra Indonesia atau darknet untuk memasarkan produk ganja hidroponik.
Baca SelengkapnyaSemua produksi dilakukan para sindikat secara terselubung untuk menyamari aktivitas mereka.
Baca SelengkapnyaKasus narkotika yang kini lebih marak diselundupkan dalam bentuk bahan baku
Baca SelengkapnyaPolisi menggerebek ruko yang dijadikan tempat produksi pabrik minuman keras ilegal jenis 'Ciu' di Tambora.
Baca SelengkapnyaDA tidak melakukannya sendirian, dia dibantu oleh dua pelaku lain.
Baca Selengkapnya