Pria Ditemukan Sisa Tengkorak, Diduga Depresi Menyendiri Usai Ditinggal Istri-Anak
Merdeka.com - Pria diduga depresi, Yahya (49), ditemukan sisa tengkorak di kolam diduga bekas tambang batubara dekat bangunan rumah dekat rumah pondokan tunggal, di Jalan Poros Samarinda-Bontang, Gang Sadri RT 01, Sungai Siring, Samarinda, Kalimantan Timur, Minggu (22/1). Yahya diduga depresi dan tinggal sendiri di rumah itu usai ditinggal istri dan anaknya.
Aroma tidak sedap pertama kali tercium oleh pemancing di kolam itu, dan menemukan jasad menyisakan tulang mengambang di pinggir danau sekitar pukul 14.00 Wita. Bersama warga sekitarnya yang tinggal hampir 1 km dari kolam, tulang itu kemudian dipindahkan ke dalam rumah.
Rumah itu menjadi tempat tinggal jasad yang diketahui bernama Yahya lima tahun terakhir. Dia tinggal sendiri diduga soal kejiwaan. Pekerjaan sehari-seharinya mencari ikan. Meskipun demikian keluarganya juga memasok kebutuhan pangan sehari-hari.
-
Siapa yang tinggal di rumah itu? Salah seorang penghuni bernama Rasya memiliki pengalaman tersendiri tinggal di rumah yang berdampingan dengan area kuburan.
-
Siapa yang tinggal di rumah tersebut? Jadi Tempat Tinggal Bangunan ini dulunya menjadi tempat tinggal Cut Nyak Dien bersama Teuku Umar selama kurang lebih 3 tahun lamanya.
-
Siapa yang menemukan rumah itu? Dilansir dari laman Newsweek, hunian persegi panjang itu ditemukan oleh para peneliti dari Akademi Ilmu Pengetahuan Austria (ÖAW) di Svinjarička Čuka, Serbia, yang terletak di wilayah Balkan di Eropa tenggara.
-
Dimana Yos tinggal? Yos sudah tinggal di Tanah Tinggi selama 20 tahun.
-
Bagaimana kondisi rumah Yos? Terhimpit di Rumah Sempit Tidur Bergiliran di Rumah Suaminya bahkan tak kebagian tempat tidur. Saban malam tidur di luar, bergulat dengan dinginnya angin malam.
-
Dimana Rumah INAYAH ini berada? Rumah bekas syuting INAYAH ini memiliki garasi luas dengan dua mobil berjejer.
Hingga hari ini, jasad tersisa tengkorak itu masih berada di kamar jenazah RSUD AW Syachranie, setelah diterima pihak rumah sakit pada Minggu (22/1) malam. Kasus itu kini dalam penyelidikan Polsek Sungai Pinang.
"Meski diduga ada gangguan kejiwaan, tapi tidak pernah mengganggu warga, tidak pernah meresahkan masyarakat. Justru menawarkan ikat yang dia (Yahya) dapat," kata Kapolsek Sungai Pinang AKP Noordhianto, saat dikonfirmasi merdeka.com.
Noordhianto menerangkan, dengan dugaan gangguan kejiwaan itu, korban memang tinggal seorang diri di rumah yang berada di tepi danau itu.
"Memang ada, kondisinya sedikit depresi setelah berpisah dengan istri dan anaknya. Makanya tinggalnya dia (Yahya) di pondok saja, kerjanya cari ikan," terang Noordhianto.
Sementara ini dua saksi dimintai keterangan terkait peristiwa itu. Di mana di antaranya adalah Ketua RT 01, terkait Yahya yang tinggal seorang diri di rumah itu.
"Tadi pagi masih ada (jasad Yahya di RSUD AW Syachranie Samarinda). Mungkin sepertinya mau disegerakan (dimakamkan). Tapi tetap ada prosedur yang dijalankan," tutup Noordhianto.
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Seorang pria tua tewas dalam rumahnya di Perumnas III, Kelurahan Arenjaya, Bekasi Timur, Kota Bekasi, Kamis (7/9). Di perutnya tertancap sebilah pisau.
Baca SelengkapnyaKisah hidup Kuntoro alias Toro, anak PNS di lingkungan TNI AD yang kini hidup sebatang kara di rumah yang terbengkala.
Baca SelengkapnyaViral pria bagikan kondisi rumah setelah satu tahun tanpa ibunya. Momen ini bikin haru.
Baca SelengkapnyaKepolisian mengidentifikasi mayat tersebut dengan memindai sidik jarinnya menggunakan Mambis (pendeteksi sidik jari).
Baca SelengkapnyaPria di Palembang Gantung Diri Karena Ditinggal Anak Istri, Tulis Wasiat Menyentuh Hati
Baca SelengkapnyaPria paruh baya itu memilih hidup sendirian, jauh dari hiruk-pikuk manusia dan peradaban dunia.
Baca SelengkapnyaWarga sempat berpapasan dengan pelaku usai keluar dari rumah korban
Baca SelengkapnyaDitinggal istri wafat, pria ini harus mengurus tiga balita seorang diri.
Baca SelengkapnyaSebelum terjadi aksi mutilasi pelaku terhadap korban, TR diduga mengalami perubahan karakter dan sifat.
Baca SelengkapnyaKisah pilu seorang lansia bernama Guritno (70) ditemui di kawasan Kabupaten Bandung.
Baca SelengkapnyaDi usianya yang tak lagi muda, seorang pria berikut ini diketahui tinggal sebatang kara.
Baca SelengkapnyaHasil keterangan sementara belum sampai pada kesimpulan motif dari terduga pelaku.
Baca Selengkapnya