Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Puluhan Anak SD di Garut Keracunan Es Krim

Puluhan Anak SD di Garut Keracunan Es Krim Ilustrasi keracunan. ©2012 Merdeka.com/dok

Merdeka.com - Puluhan siswa-siswi Sekolah Dasar Negeri (SDN) Kersamenak 2, Kecamatan Tarogong Kidul, Garut, Jawa Barat, Selasa (14/2) mengalami gejala keracunan. Gejala tersebut dirasakan mereka setelah mengonsumsi jajanan es krim yang dijual pedagang keliling di sekolah.

Sekretaris Dinas Kesehatan Kabupaten Garut, Leli Yuliani membenarkan adanya dugaan keracunan yang menimpa puluhan siswa-siswi SD di wilayah Kecamatan Tarogong Kidul.

"Ada 66 siswa-siswi yang mengalami gejala keracunan, diduga usai jajan es krim dari pedagang keliling di sekolah," katanya.

Ia mengatakan dari seluruh korban yang mengalami gejala keracunan, salah satunya sempat dirujuk ke Puskesmas untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut. Setelah mendapat tindakan, setelah beberapa jam dirawat, korban keracunan itu pun diperbolehkan pulang.

"Kondisi setelah mendapat penanganan terus membaik, jadi diperbolehkan pulang namun tetap dalam pengawasan kami. Untuk sisanya yang 65 orang, semuanya sudah pulang ke rumah, dan juga dalam pengawasan kami," kata Leli.

Berdasarkan informasi yang diterima pihaknya, para siswa yang mengalami gejala keracunan diketahui membeli eskrim dari salah satu pedagang di pagi hari, tepatnya di jam istirahat. Sekitar 30 menit setelah membeli dan mengkonsumsi es krim itu, mereka diketahui merasa pusing, sakit perut, dan muntah.

Pihak sekolah ketika itu langsung melaporkan apa yang menimpa para siswa kepada puskesmas.

"Para tenaga kesehatan dari puskesmas langsung datang ke sekolah untuk memberikan pertolongan langsung di sekolah dan salah satu siswa sempat dibawa ke puskesmas untuk mendapat tindakan lanjutan," ungkapnya.

Dugaan sementara, menurut Leli, penyebab keracunan dari jajanan es krim yang dibeli oleh para siswa saat istirahat. Namun walau begitu, untuk memastikannya, pihaknya sudah mengambil sampel es krim tersebut untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.

"Sampel es krim dari bekasnya sudah kami ambil dan kami kirimkan ke laboratorium untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut. Untuk proses lainnya, kasus ini sudah dalam penanganan pihak kepolisian," ucapnya.

Berdasarkan informasi yang dihimpun, pedagang eskrim saat ini dalam pencarian kepolisian. Berdasarkan keterangan saksi kepada kepolisian, pedagang es krim tersebut baru pertama kali berjualan di sekitar sekolah.

(mdk/eko)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Puluhan Siswa SDIT di Garut Keracunan Makanan
Puluhan Siswa SDIT di Garut Keracunan Makanan

Beberapa siswa yang mengalami gejala keracunan ini masih ada yang harus dirawat di beberapa fasilitas kesehatan berbeda.

Baca Selengkapnya
Permen Semprot Sebabkan Pelajar Mual dan Kejang sudah Kedaluwarsa tapi BPOM Sebut Masih Boleh Beredar, Ini Alasannya
Permen Semprot Sebabkan Pelajar Mual dan Kejang sudah Kedaluwarsa tapi BPOM Sebut Masih Boleh Beredar, Ini Alasannya

Permen semprot yang sebabkan keracunan juga terdaftar di BPOM

Baca Selengkapnya
30 Siswa SD di Meranti Keracunan Setelah Konsumsi Minuman Saset
30 Siswa SD di Meranti Keracunan Setelah Konsumsi Minuman Saset

30 Siswa SD di Meranti Keracunan Setelah Konsumsi Minuman Saset

Baca Selengkapnya
Ratusan Siswa SD Kepuh Cilegon Dipulangkan Gara-Gara Polusi Udara Bau Gas Kimia Pabrik
Ratusan Siswa SD Kepuh Cilegon Dipulangkan Gara-Gara Polusi Udara Bau Gas Kimia Pabrik

Siswa dipulangkan pukul 10.00 yang seharusnya pukul 12.00

Baca Selengkapnya
Gejala Keracunan Makanan pada Anak yang Perlu Diwaspadai, Ketahui Cara Mengatasinya
Gejala Keracunan Makanan pada Anak yang Perlu Diwaspadai, Ketahui Cara Mengatasinya

Merdeka.com merangkum informasi tentang gejala keracunan makanan pada anak cara mengatasinya.

Baca Selengkapnya
Usai Jajan di Kantin, Lima Pelajar SD Kejang-Kejang
Usai Jajan di Kantin, Lima Pelajar SD Kejang-Kejang

Untuk memastikan kandungan di dalam minuman, Disdik membentuk tim khusus dan menggandeng BPOM.

Baca Selengkapnya
Puluhan Warga Tasik Keracunan Nasi Kotak
Puluhan Warga Tasik Keracunan Nasi Kotak

Berdasarkan keterangan yang diterimanya dari pasien yang mendapatkan perawatan, seluruhnya mengaku menyantap nasi kotak.

Baca Selengkapnya
Belasan Pegawai Rumah Sakit Juga Keracunan Gas Amonia Pabrik Es di Tangerang, Alami Sesak Napas dan Mata Perih
Belasan Pegawai Rumah Sakit Juga Keracunan Gas Amonia Pabrik Es di Tangerang, Alami Sesak Napas dan Mata Perih

Polisi masih menyelidiki kasus dugaan kebocoran gas amonia dari pabrik es tersebut.

Baca Selengkapnya
Usai Hadiri Hajatan, 109 Orang Alami Keracunan di Desa Sekarwangi Sukabumi
Usai Hadiri Hajatan, 109 Orang Alami Keracunan di Desa Sekarwangi Sukabumi

Hondo mengatakan untuk mengetahui penyebab terjadinya keracunan massal ini sudah ditangani oleh pihak Dinkes Kabupaten Sukabumi serta aparat kepolisian.

Baca Selengkapnya
Ibu-Ibu PKK di Semarang Keracunan Usai Makan Katering, Alami Muntah Hingga Demam
Ibu-Ibu PKK di Semarang Keracunan Usai Makan Katering, Alami Muntah Hingga Demam

Polisi masih mendalami peristiwa keracunan ini termasuk memanggil pengelola catering.

Baca Selengkapnya
Keracunan Massal di Garut dan Tasikmalaya, 2 Orang Meninggal dan Belasan Dirawat
Keracunan Massal di Garut dan Tasikmalaya, 2 Orang Meninggal dan Belasan Dirawat

Korban keracunan meninggal dalam perjalanan menuju Rumah Sakit setelah hasil pemeriksaan diharuskan dirujuk.

Baca Selengkapnya
Kronologi Puluhan Warga di Lumajang Diduga Keracunan Ketan Koro Usai Pengajian
Kronologi Puluhan Warga di Lumajang Diduga Keracunan Ketan Koro Usai Pengajian

Puluhan warga ini mengalami gejala mual dan muntah. Kondisi ini diperparah dengan badan yang lemas dan hanya bisa berbaring.

Baca Selengkapnya