Ratusan sopir angkot turun ke jalan tolak angkutan online di Manado
Merdeka.com - Ratusan pengemudi dan pengusaha angkutan kota di Sulawesi Utara, Kamis (23/3) siang, melakukan demonstrasi damai di Manado. Tuntutan mereka adalah menolak beroperasinya angkutan online di 'Bumi Nyiur Melambai'.
Para pendemo berkumpul di Lapangan KONI Manado, kemudian mereka bergerak menuju kantor Gubernur Sulut untuk menyampaikan pendapat.
"Kami sudah merasa hak kami dizolimi oleh oknum-oknum tak bertanggung jawab yaitu angkutan tidak resmi. Kami menolak GoJek beroperasi di Sulut karena sampai detik ini belum ada Undang-Undang yang mengatur tentang transportasi angkutan beroda dua," ujar Semuel L, Ketua Perhimpunan Basis Angkot Manado dalam orasinya, Kamis (23/3).
-
Siapa yang ditegur sopir angkot? Peristiwa itu diketahui terjadi di Jalan Baru Puspanegara Citeureup, Kabupaten Bogor belum lama ini. Pemotor itu awalnya hendak menegur dengan sedikit sindiran, namun mendapat reaksi tak terduga dari sopir angkot tersebut.
-
Bagaimana sopir angkot menunjukkan kemarahannya? Merasa tak terima ditegur, sopir angkot pun lantas melayangkan pukulan kepada pemotor tersebut. Terlebih ia sadar bahwa aksinya itu telah direkam kamera.
-
Apa yang dilakukan sopir angkot saat ditegur? Sopir yang mengemudikan angkot berwarna biru itu tak terima laju kendaraanya tiba-tiba dihentikan oleh pemotor tersebut.'Mau kemana bos?,' ucap pemotor'Kenapa hah? Kenapa? Yang lain lewat lewat aja kenapa lu?' timpa sopir angkot.
-
Kenapa sopir angkot marah saat ditegur? Sopir yang mengemudikan angkot berwarna biru itu tak terima laju kendaraanya tiba-tiba dihentikan oleh pemotor tersebut.'Mau kemana bos?,' ucap pemotor'Kenapa hah? Kenapa? Yang lain lewat lewat aja kenapa lu?' timpa sopir angkot.
-
Siapa yang minta perusahaan taksi online buat tombol darurat? 'Saya harap ada sistem semacam ‘tombol darurat’ di aplikasi guna melindungi customer maupun driver, dari hal-hal berbahaya seperti ini,' kata Sahroni, Senin (1/4).
-
Siapa yang ikut terdampak fenomena bus telolet di Tangerang? “Wah ini sih nggak bener, nggak bener bocah-bocah rame banget asli (mengejar bus telolet di jalan),“ kata pengguna jalan yang merekam ramainya anak-anak di jalan, sembari menuliskan kata meresahkan.
Semuel juga menegaskan agar taksi gelap dan banyak terminal bayangan membuat para sopir angkot merugi. "Yang ketiga, kami menuntut penertiban seluruh taksi gelap dan terminal bayangan di Sulut yang sampai saat ini belum direspons pemerintah Sulut dan Manado," ujar pria akrab dipanggil Sem ini.
Sayangnya, aspirasi para pengemudi dan pengusaha angkutan ini tak bisa disampaikan langsung ke para pejabat terkait. Gubernur Sulut dan Wali Kota Manado tak berhasil ditemui pendemo.
Pantauan merdeka.com, ribuan penumpang terlantar akibat tak beroperasinya sebagian besar angkutan kota. Pemerintah Kota Manado bersama kepolisian menerjunkan sejumlah bus untuk mengangkut para penumpang di beberapa titik penumpukan.
(mdk/ded)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ratusan angkutan umum bus kecil bekas Mikrolet, APB, dan Jaklingko Mikrotrans memadati jalan di depan Balai Kota Jakarta.
Baca SelengkapnyaAksi ugal-ugalan sopir truk kontainer di Jalan Raya Veteran, Kota Tangerang, menyebabkan puluhan pengendara menjadi korban kecelakaan lalu lintas.
Baca SelengkapnyaAksi yang dilakukan oleh para awak angkutan dilakukan karena sejumlah persoalan yang terjadi di lapangan.
Baca SelengkapnyaSejumlah warga, khususnya pengguna sepeda motor, terpaksa selap-selip di antara truk-truk besar untuk menembus kemacetan.
Baca SelengkapnyaMenurut Djoko, pengawasan terhadap bus pariwisata masih perlu diperketat dan harus ada sanksi bagi perusahaan bus yang lalai terhadap tertib administrasi.
Baca SelengkapnyaSopir TransJakarta Ngamuk ke Puluhan Pemotor Lawan Arah di Busway: Sampai Malam Saya Tungguin!
Baca SelengkapnyaRibuan pengemudi ojol menyampaikan uneg-uneg mereka soal kebijakan yang diberlakukan oleh pihak aplikator.
Baca SelengkapnyaMenhub Budi mengusulkan Polisi melakukan razia mencari travel gelap saat arus balik lebaran.
Baca SelengkapnyaAkibat kecelakaan tersebut, 12 pemudik meninggal dunia.
Baca SelengkapnyaSudah lebih dari enam jam lalu lintas di jalan arteri Kabupaten Bekasi tidak bisa dilalui kendaraan roda empat.
Baca SelengkapnyaHasil penelusuran, minibus Gran Max yang terlibat kecelakaan dan terbakar ternyata travel gelap.
Baca SelengkapnyaEmpat kendaraan minibus dan SUV tampak mengalami kerusakan berat.
Baca Selengkapnya