Razia Lapas Bangkinang, napi kedapatan simpan 16 paket sabu di bawah kasur
Merdeka.com - Satuan Reserse Narkoba Polres Kampar menangkap pelaku peredaran narkoba di Lapas Kelas II B Bangkinang Kabupaten Kampar, Riau. Seorang narapidana inisial F (30) diamankan polisi dengan barang bukti 16 paket berisi sabu, plastik pembungkus serta kaca pirex.
Kapolres Kampar AKBP Andri Ananta Yudhistira mengatakan, F diduga sebagai pengedar di dalam Lapas Bangkinang ke sesama napi. Dia diamankan setelah pihak Lapas menggelar razia dan memberi tahu temuan itu ke polisi.
"Di kamar F, petugas menemukan 16 paket sabu, 9 buah kaca pirek, 1 plastic bening pembungkus, 1 ball plastic bening pembungkus , 2 gunting, 1 kotak asbak yang terbuat dari kaleng, serta 1 Handphone yang digunakan untuk transaksi di bawah kasur," ujar Andri, Senin (6/8).
-
Siapa yang ditangkap terkait narkoba? Sosok suami Irish Bella kembali tertangkap dalam kasus narkoba, menunjukkan situasi yang mengkhawatirkan.
-
Siapa yang ditangkap karena kasus narkoba? Penangkapan Ammar Zoni ini ternyata tak membuat Irish Bella ambil pusing, ia bahkan tetap sibuk syuting.
-
Siapa yang ditangkap polisi terkait kasus narkoba? 'Satu lagi Yogi Gamblez, bukan yang main di Preman Pensiun, tapi Serigala Terakhir. Yang berperan sebagai AKP Jaka. Dari kedua orang ini, dari salah satunya kami menemukan barbuk narkotika jenis ganja dan dua-duanya setelah kami lakukan cek urine awal positif narkoba menggunakan ganja, untuk kedua orang tersebut sampai sekarang kami sedang melakukan pendalaman perannya sebagai apa,' kata Panjiyoga kepada wartawan di Polres Metro Jakarta Barata, Jumat (10/5) malam.
-
Siapa yang ditangkap dalam kasus narkoba ini? Sejumlah orang yang diduga terlibat sebagai kurir narkoba telah ditangkap dan ditetapkan sebagai tersangka.
-
Siapa yang ditangkap polisi atas dugaan pemakaian narkoba? 'Benar (Virgoun ditangkap karena dugaan penggunaan narkoba),' kata Syahduddi kepada wartawan, Kamis (20/6).
-
Siapa yang ditangkap? Personel Brimob menangkap pria berinisial I, P, G yang diduga sebagai pemakai dan WA sebagai bandar dan perempuan N sebagai pemakai pada Rabu (19/6) dini hari.
Andri menyebutkan, pengungkapan kasus ini berawal dari laporan Kepala Lapas Klas II B Bangkinang. Pihak Lapas melakukan razia di kamar 11 Block G. Dari hasil razia tersebut diamankan 16 paket sabu di bawah kasur salah seorang narapidana di kamar tersebut.
"Kemudian Kepala Lapas langsung menghubungi tim personel Satres Narkoba dan mengamankan seorang penghuni kamar inisial F. Mendapat informasi tersebut, petugas langsung menuju Lapas dan mengamankan F beserta barang bukti," kata Andri.
Saat ini, polisi masih melakukan pengembangan terkait peredaran narkoba di dalam Lapas. Petugas juga menyelidiki dari mana napi tersebut mendapatkan narkoba dan kepada siapa saja diedarkan.
(mdk/rzk)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Polisi berhasil membongkar kasus peredaran narkoba jenis sabu jaringan lapas di Jakarta Utara.
Baca Selengkapnyaterdapat barang bukti sabu seberat sekitar 5 kilogram dan 20 ribu butir pil ekstasi
Baca SelengkapnyaKadivpas berjanji akan menindak tegas pegawai yang kedapatan terlibat dalam kasus narkoba.
Baca SelengkapnyaTim gabungan mendatangi rumah pelaku di Jalan Beringin Raya, Lorong Kayu Ara, Kecamatan Ilir Timur III Palembang
Baca SelengkapnyaTerduga pelaku berinisial N hendak membesuk suaminya F yang mendekam di Lapas Salemba.
Baca SelengkapnyaSeorang remaja di Kota Langsa, Aceh, inisial AA (16) ditangkap polisi karena diduga sebagai pemakai dan pengedar sabu.
Baca SelengkapnyaSeorang camat di Musi Rawas Utara (Muratara), Sumatera Selatan, inisial B, ditangkap polisi saat mengonsumsi sabu di ruang kerjanya.
Baca SelengkapnyaApotek narkoba tersebut berupa bedeng. Ada sejumlah fasilitas di dalamnya.
Baca SelengkapnyaPolisi mengamankan satu kilogram lebih ganja kering yang disembunyikan di dekat pohon.
Baca SelengkapnyaGuna penyelidikan lebih lanjut, kedua pelaku berserta barang bukti akan dibawa ke Polda Metro Jaya.
Baca SelengkapnyaSebelumnya petugas telah memantau darah tersebut berdasarkan informasi yang telah didapat.
Baca SelengkapnyaHasil tes urine menunjukkan sang ustaz positif metamfetamin.
Baca Selengkapnya