Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Refly: Waspadai para pencari panggung di balik protes Perppu MK

Refly: Waspadai para pencari panggung di balik protes Perppu MK Diskusi PBNU. ©2012 Merdeka.com/dwi narwoko

Merdeka.com - Pengamat Hukum Tata Negara Refly Harun meminta agar Mahkamah Konstitusi (MK) menolak permintaan pengujian Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-undang (Perppu) MK yang sudah diundangkan presiden pada 17 Oktober lalu. Refly menilai, sejak keluarnya Perppu itu terlalu banyak pihak tidak berkepentingan menjadikan Perppu sebagai panggung cari nama.

"Ada beberapa alasan, karena menjelang Pemilu 2014, karena presiden dari Partai Demokrat kemudian partai ikut-ikutan menolak. Demikian juga para akademisi dan praktisi juga sudah ada yang memasukkan uji Perppu itu. Saya kira ini seperti panggung juga. Kira-kira yang menolak itu apa kepentingannya? Ada tidak kepentingan bagi mereka praktisi di MK," kata Refly di Kemenkumham, Kamis (24/10).

Refly Harun meminta MK tidak memproses pengujian karena bisa menimbulkan konflik ketatanegaraan. Dia memberi saran sebaiknya MK menahan diri dan menunggu DPR melakukan pengujian secara politik apakah nanti diterima atau ditolak.

"Kalau DPR menerima, barulah MK bisa mengujinya secara substantif, setelah Perppu itu menjadi undang-undang biasa," tuturnya.

Sedangkan Wakil Menteri Hukum dan HAM Denny Indrayana, menjelaskan apakah MK bisa menguji atau tidak Perppu itu sifatnya masih bisa diperdebatkan. "Bisa atau tidak diuji MK masih debatable, karena MK pernah menguji Perppu mengenai KPK," kata Denny dalam forum yang sama dengan Refly.

Di sisi lain, menurut Denny, pengujian Perppu itu berada pada ranah DPR. Denny tak mau bicara tentang hal itu. Namun Denny mengingatkan semua pihak perlu melihat untuk melihat isi yang ada dalam Perppu itu.

"Kalau saya tidak mau memperdebatkan akan pengujiannya. Mari lihat dengan obyetif isi Perppu itu secara substansi," kata Denny.

(mdk/mtf)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
PDIP Jalin Komunikasi dengan Fraksi Lain untuk Tolak RUU MK
PDIP Jalin Komunikasi dengan Fraksi Lain untuk Tolak RUU MK

Djarot menyebut komunikasi tersebut bertujuan untuk mencegah penyelundupan Pasal-Pasal di RUU MK.

Baca Selengkapnya
Emak-Emak Sediakan Makanan Gratis untuk Pendemo Kawal Putusan MK
Emak-Emak Sediakan Makanan Gratis untuk Pendemo Kawal Putusan MK

Ibu-ibu ini mengaku tidak memiliki koordinator. Mereka urunan membeli sejumlah makanan dan minuman ringan.

Baca Selengkapnya
Peringatan Darurat Garuda Biru Bukan soal Pilkada atau MK Vs DPR, ini Makna Sesungguhnya Sangat Menohok
Peringatan Darurat Garuda Biru Bukan soal Pilkada atau MK Vs DPR, ini Makna Sesungguhnya Sangat Menohok

Peringatan darurat dengan gambar burung garuda berlatar biru menggema di media sosial. Gambar tersebut juga membanjir berbagai lini masa.

Baca Selengkapnya
Ragam Protes di Depan MK, Mulai dari Mahkamah Keluarga hingga 'Bocah Kosong jadi Cawapres'
Ragam Protes di Depan MK, Mulai dari Mahkamah Keluarga hingga 'Bocah Kosong jadi Cawapres'

Beberapa isinya seperti, 'Hakim MK adalah wakil tuhan bukan wakil setan'.

Baca Selengkapnya
‘Cari Keadilan Lewat MK, Bukan Mengerahkan Massa Turun ke Jalan’
‘Cari Keadilan Lewat MK, Bukan Mengerahkan Massa Turun ke Jalan’

Semua pihak diminta menghormati proses di MK yang sedang berjalan saat ini

Baca Selengkapnya
Masinton PDIP Protes RUU Pilkada: Kita Bisa Akali Aturan dengan Buat Aturan, tapi Kebenaran Tak Bisa Dibutakan!
Masinton PDIP Protes RUU Pilkada: Kita Bisa Akali Aturan dengan Buat Aturan, tapi Kebenaran Tak Bisa Dibutakan!

PDIP menilai, pembahasan RUU Pilkada mengabaikan suara masyarakat.

Baca Selengkapnya
Demo Mahasiswa Tolak UU Pilkada Berlanjut di Jatim, Ricuh Usai Massa Kepung Gedung DPRD
Demo Mahasiswa Tolak UU Pilkada Berlanjut di Jatim, Ricuh Usai Massa Kepung Gedung DPRD

Demonstrasi yang digelar di depan gedung DPRD Jatim itu mengepung dan meminta paksa agar anggota dewan mau keluar dan menemui massa aksi.

Baca Selengkapnya
Sederet Artis Ibu Kota Turun ke Jalan Ikut Demo di Depan DPR Tolak RUU Pilkada
Sederet Artis Ibu Kota Turun ke Jalan Ikut Demo di Depan DPR Tolak RUU Pilkada

Aksi yang digelar ini sehari setelah Badan Legislasi (Baleg) DPR RI, menggelar rapat panitia kerja terkait Revisi UU Pilkada, pada Rabu (21/8).

Baca Selengkapnya
Deretan Mantan Menteri Jokowi Tolak RUU Pilkada, Jadi Demonstran Turun ke Jalan
Deretan Mantan Menteri Jokowi Tolak RUU Pilkada, Jadi Demonstran Turun ke Jalan

Dua eks menteri Jokowi di Kabinet Kerja ikut turun ke jalan menjadi demonstran menyampaikan aspirasi menuntut penolakan revisi UU Pilkada.

Baca Selengkapnya
PDIP Usul Hak Angket, Golkar: Jogetin Aja
PDIP Usul Hak Angket, Golkar: Jogetin Aja

Usulan hak angket itu tidak serius dan hanya meramaikan dinamika politik tiga bulan ke depan.

Baca Selengkapnya
Jelang Paripurna Pengesahan RUU Pilkada, Buruh Ajak Masyarakat Geruduk DPR
Jelang Paripurna Pengesahan RUU Pilkada, Buruh Ajak Masyarakat Geruduk DPR

Dalam tuntutannya Partai Buruh mendesak DPR RI untuk tidak melawan dan mengubah keputusan MK Nomor 60/PUU/XXII/2024 dan 70/PUU-XXII/2024.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Keras! Mahasiswa dan Pelajar SMA Demo MK
VIDEO: Keras! Mahasiswa dan Pelajar SMA Demo MK "Konstitusi Bukan Sahabat & Alat Partai"

Aliansi Mahasiswa Jabodetabek dan Blok Pelajar Politik Merdeka melakukan aksi turun ke jalan untuk menolak intervensi hasil pemilu terhadap MK

Baca Selengkapnya