Rekannya Dianiaya, Driver Taksi Online Sweeping Ojek Pangkalan di Garut
Merdeka.com - Seorang pengemudi taksi online dianiaya seseorang yang diduga pengemudi ojek pangkalan di wilayah Cimasuk, Desa Suci Kaler, Kecamatan Karangpawitan, Kabupaten Garut, Minggu (23/6). Akibat penganiayaan itu, korban mengalami sejumlah luka di bagian wajahnya.
"Kejadiannya sekitar pukul 12.30 dan dilaporkan ke kita sekitar pukul 13.00, nama pelakunya belum diketahui identitasnya. Korban atas nama Chandra Dasa Juansyah (19), warga Kecamatan Garut Kota, Kabupaten Garut," kata Kapolsek Karangpawitan, Kompol Oon Suhendar, Minggu (23/6).
Kapolsek menjelaskan, aksi penganiayaan bermula saat korban mengantarkan penumpang ke wilayah Cimasuk menggunakan kendaraan roda empatnya. Saat pulang mengantarkan, korban berpapasan dengan pengemudi ojek pangkalan yang tengah mengantarkan penumpangnya dan melihat stiker grabcar di mobil korban.
-
Apa yang dialami driver ojol di Cimanggis? Nasib kurang beruntung dialami seorang pengemudi ojek online (ojol) di Cimanggis, Depok. Driver Ojol Dapat Order Fiktif Ratusan Ribu Rupiah di Depok, Reaksi Warga Luar Biasa Langsung Patungan Bayar Pesanan Dia mendapat orderan fiktif sejumlah lebih dari Rp250 ribu.
-
Kenapa pelaku membunuh driver taksi online? “Saya tulang punggung keluarga, setelah bapak dipenjara tersangkut kasus pidana ganjal ATM di Yogya. Ibu juga bingung minta saya untuk biayai kuliah adik yang di Bandung,“ kata Baaghastian.
-
Bagaimana cara driver ojek online melewati jalan tikus? Melintas di jalan tikus tak boleh ugal-ugalan. Sopan santun tetap dijaga. "Kanan kiri rumah orang, ada anak-anak yang main, bapak-bapak duduk pinggir jalan. Harus permisi ."
-
Siapa yang memukul pemotor? Sopir yang mengemudikan angkot berwarna biru itu tak terima laju kendaraanya tiba-tiba dihentikan oleh pemotor tersebut.
-
Kenapa driver ojek online pakai jalan tikus? 'Jalan Tikus' atau jalan tembus. Jalan favorit bagi pengendara motor. Jalan yang biasanya hanya cukup dilewati satu motor. Saling terhimpit di gang sempit. Di tengah permukiman padat penduduk. Di antara gedung pencakar langit ibu kota. Membentang di atas lintasan sungai. Bahkan di jembatan yang hanya terbuat dari bambu.
-
Siapa pelaku kecelakaan? Sebagai informasi, mahasiswi semester 3 Fakultas Psikologi Universitas Abdurrab ini sangat menyesal atas perbuatannya yang tak sengaja menabrak korban.
Saat berpapasan, keduanya berhenti dan korban turun dari mobilnya untuk minta maaf kepada pengemudi ojek pangkalan. "Saat turun malah dianiaya menggunakan tangan kosong sehingga menyebabkan bagian wajahnya luka dan sempat berdarah karena pelipis matanya sobek. Kita arahkan agar langsung berobat dan visum," katanya.
Setelah menerima laporan, polisi langsung mendatangi lokasi kejadian karena rekan dari korban berdatangan sebagai bentuk solidaritas. Selain di lokasi kejadian, kata Kapolsek, rekan korban sesama pengemudi taksi online melakukan aksi konvoi dan sweeping ke sejumlah pangkalan ojek di Kecamatan Karangpawitan.
Di sejumlah pangkalan ojek, kelompok angkutan online tersebut sempat merusak spanduk larangan masuknya ojek online yang dipasang di sekitar pangkalan. "Akibatnya memang sempat ramai dengan ojek pangkalan, salah satunya di daerah Tabrik yang merupakan buntut dari aksi penganiayaan di Cimasuk," jelasnya
Para pengemudi ojek pangkalan tersebut sendiri sempat berkumpul di sekitar bundaran Suci, Kecamatan Karangpawitan. Di kawasan Tabrik sendiri, sejumlah pengemudi ojek pangkalan pun tampak bersiaga, beberapa diantaranya membawa sejumlah benda tumpul.
"Kami meminta agar semuanya tidak melakukan tindakan yang melawan hukum. Percayakan kepada kepolisian dalam penanganan kasus ini. Kami sekarang sedang memeriksa korban dan mengejar pelaku penganiayaan. Kalau ada yang melakukan tindakan melawan hukum, tentu kami akan berikan tindakan tegas dan terukur," tegasnya.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Driver Ojek Online jadi Korban Pembacokan di Bantul, Celurit Sampai Menancap di Bahu
Baca SelengkapnyaPolisi masih mengembangkan penyelidikan lebih lanjut mengenai motif yang membuat pelaku mengeroyok korban FY (20).
Baca SelengkapnyaPengemudi ojek online ini punya alasan tersendiri mengapa ia menolak dibayar.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Ada seorang wanita yang sedang menyebrang jalan dari barat menuju timur. Sehingga, korban pun tertabrak.
Baca SelengkapnyaKorban mengalami sejumlah luka akibat dikeroyok para pelaku.
Baca SelengkapnyaPerjuangan driver ojol kerja 20 jam sehari demi biayai kuliah adiknya ini viral, aksinya tuai pujian.
Baca SelengkapnyaIstrinya tengah menjalani rawat jalan sejak mengidap ODGJ enam bulan lalu.
Baca SelengkapnyaPolisi masih belum mau menyimpulkan apakah pelaku dan korban ini sama-sama penderita gangguan kejiwaan. Semua akan terjawab setelah tes kejiwaan terhadap E.
Baca SelengkapnyaBerdasarkan gambar yang disebar di media sosial, setelah dianiaya korban tergeletak bersimbah darah di tengah kegelapan malam.
Baca Selengkapnya