Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Romo Benny: 8 Bulan Kampanye Dipenuhi Kebencian, Tapi Rakyat Mampu Bersatu

Romo Benny: 8 Bulan Kampanye Dipenuhi Kebencian, Tapi Rakyat Mampu Bersatu Romo Benny Susetyo. ©2016 Merdeka.com

Merdeka.com - Anggota Satuan Tugas Khusus BPIP Romo Benny Susetyo menilai, keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) tidak lepas dari penerapan Pancasila dalam kehidupan masyarakat sehari-hari.

Tentunya, kata Benny, hidup di kemajemukan suku, agama, adat, dan bahasa seperti di Indonesia, sangat sulit dilakukan jika tidak ada landasan kuat dalam berideologi. Ia pun mengapresiasi kekukuhan masyarakat dalam bermasyarakat meski seringkali diterpa isu panas.

"Dalam situasi sekarang perbedaan pandangan politik wajar, meski terjadi gelombang sebentar hampir 8 bulan kampanye dipenuhi hoaks dan kebencian, tapi masyarakat mampu bersatu. Tanpa Pancasila, kita bisa terpecah," kata Benny, Jakarta Pusat, Sabtu (1/5).

Dia mencontohkan, negara satu budaya ataupun agama seperti Afghanistan ataupun Suriah tidak mampu mempertahankan kedamaian dalam bernegara dikarekankan tidak adanya wadah yang mengakomodir segala perbedaan.

Oleh sebab itu, kata Benny, meskipun Indonesia kerap kali diterpa isu berita bohong, fitnah, namun kerukunan tetap terjadi karena ideologi Pancasila sebagai dasar negara sudah menjadi sikap masyarakat.

"Bangsa ini mampu menghadapi gelombang hoaks, yang menjadi bencana, di tengah gempuran hoaks. Saya melihat bahwa Pancasila sudah tidak hanya menjadi ideologi tapi juga sudah menjadi attitude," tandasnya.

(mdk/rnd)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
BPIP: Bangsa Ini Sudah Biasa Bertindak dengan Menghargai Perbedaan
BPIP: Bangsa Ini Sudah Biasa Bertindak dengan Menghargai Perbedaan

Dengan perilaku toleransi tinggi, Indonesia diyakini kebal dengan serangan paham radikal terorisme ingin pecah belah NKRI.

Baca Selengkapnya
Jokowi: Saya Baca Medsos sampai Geleng-Geleng, Padahal Para Capres Ngopi Bareng
Jokowi: Saya Baca Medsos sampai Geleng-Geleng, Padahal Para Capres Ngopi Bareng

Presiden Joko Widodo mengajak masyarakat Indonesia tetap menjaga demokrasi dan moralitas jelang Pemilu 2024.

Baca Selengkapnya
Jokowi Geleng-Geleng Kepala: Di Bawah Masih Ramai, Di Atas Sudah Ngopi Bareng
Jokowi Geleng-Geleng Kepala: Di Bawah Masih Ramai, Di Atas Sudah Ngopi Bareng

Jokowi mengatakan, setiap lima tahun sekali dipastikan Pemilu akan terus terjadi.

Baca Selengkapnya
Jokowi di Harlah Muslimat NU: Jangan Gara-Gara Pemilu, Sesama Tetangga Tidak Saling Sapa
Jokowi di Harlah Muslimat NU: Jangan Gara-Gara Pemilu, Sesama Tetangga Tidak Saling Sapa

"Sesama tetangga tidak saling sapa, tidak boleh. Sesama ibu pengajian tidak saling sapa tidak boleh," kata Jokowi

Baca Selengkapnya
BPIP Harap Masyarakat Tak Mudah Dipecah Belah Perbedaan Budaya dan Agama
BPIP Harap Masyarakat Tak Mudah Dipecah Belah Perbedaan Budaya dan Agama

Romo Benny menyampaikan harapannya agar Indonesia tidak mudah dipecah belah oleh perbedaan kebudayaan atau keagamaan.

Baca Selengkapnya
Prabowo Akui Demokrasi Indonesia Belum Sempurna: Mari Kita Bangun Lebih Baik Lagi
Prabowo Akui Demokrasi Indonesia Belum Sempurna: Mari Kita Bangun Lebih Baik Lagi

Prabowo menambahkan, selama masa kampanye ia melihat bahwa rakyat menginginkan para pemimpinnya rukun.

Baca Selengkapnya
Jokowi Harap Pemilu 2024 Damai: Saya Geleng-Geleng di Masyarakat Masih Ramai, Pemimpinnya Ngopi Bareng
Jokowi Harap Pemilu 2024 Damai: Saya Geleng-Geleng di Masyarakat Masih Ramai, Pemimpinnya Ngopi Bareng

Jokowi meminta kepada masyarakat untuk tidak lagi mengeluarkan ujaran kebencian dan menyebarkan berita bohong.

Baca Selengkapnya
Waspadai Kelompok Tebar Hasutan & Kebohongan saat Ada Demonstrasi di Berbagai Daerah
Waspadai Kelompok Tebar Hasutan & Kebohongan saat Ada Demonstrasi di Berbagai Daerah

Situasi panas yang terjadi di ruang publik berpotensi disusupi agenda politik tertentu

Baca Selengkapnya
Jokowi Nilai Tahun Politik Paling Repot Kalau Satu Kubu Saling Memanasi
Jokowi Nilai Tahun Politik Paling Repot Kalau Satu Kubu Saling Memanasi

Jokowi meminta kepada GAMKI untuk ikut mendinginkan situasi di lapangan jika melihat situasi politik yang memanas.

Baca Selengkapnya
Istana Bantah Jokowi Ramai-Ramai Ditinggalkan: Jokes Segar Politik
Istana Bantah Jokowi Ramai-Ramai Ditinggalkan: Jokes Segar Politik

Hasan pun menilai wajar bila presiden ditinggalkan jelang akhir masa jabatan.

Baca Selengkapnya