Sebelum gabung ISIS, Salim sempat tenar di ajang balap liar Bantul
Merdeka.com - Salim Rosyidi (28), warga Kedon, Sumbermulyo, Bambanglipuro, Bantul, dikabarkan tewas di Suriah saat bergabung dengan Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS). Meski begitu, keluarga punya cerita lain soal sosok Salim.
Menurut sang adik, H, Salim dikenal nakal semasa Sekolah Menengah Atas. Bahkan, lanjut dia, nama kakaknya sempat tenar di ajang balap jalanan di Bantul.
"Saat masih SMP dan SMA, mas Salim itu nakal, bahkan suka balapan liar," kata H saat ditemui di rumahnya, Rabu (27/1).
-
Apa yang terjadi ketika teman berubah? 'Aku tidak pernah berpikir bahwa persahabatan kita akan memudar suatu hari nanti.'
-
Kenapa anak STIN langsung direkrut BIN? Setelah lulus, maka para taruna akan langsung direkrut oleh Badan Intelijen Negara (BIN).
-
Apa yang dilakukan Taruna Silalahi setelah masuk Akmil? Selama Menjadi Taruna dan Perwira TNI, TB Silalahi Dikenal Sebagai Perwira Yang Cerdas Dia lulus tahun 1961. Karirnya meningkat terus.
-
Apa yang Satria lakukan setelah lulus SMA? Setelah lulus SMA, Satria memutuskan untuk lanjut kuliah meski sedang dihadapi dengan kondisi finansial yang mencekik.
-
Perubahan apa yang dialami pria tersebut? Hanya berselang dua tahun saja, si pria tampak mengalami perubahan drastis yang membuat publik pangling akan penampilannya.
-
Apa saja perubahan mood yang dialami? Jika kamu merasa sedih, cemas, atau kehilangan minat pada aktivitas yang biasanya memberikan kebahagiaan, hal ini bisa menjadi tanda awal depresi.
Meski begitu, lanjut H, selepas lulus SMA, perangai Salim berubah drastis. Dia memilih bergabung dengan salah satu organisasi massa Islam garis keras di Yogyakarta. Perubahan itu pun membuat keluarga dan teman-teman Salim heran.
"Teman-temannya kaget mas Salim berubah begitu. Apalagi setelah tahu bergabung dengan ISIS," ujar H.
Perubahan sikap Salim semakin terlihat ketika dia melanjutkan studi ke Lembaga Ilmu Pengetahuan Islam dan Arab (LIPIA) di Jakarta. Salim yang dulunya dikenal sebagai orang yang terbuka dan banyak teman, berubah menjadi pendiam dan tertutup.
"Dulu pernah di Gontor sebelum ke Jakarta. Di Jakarta, selain kuliah mas Salim juga ngajar les dan jadi takmir masjid," ucap H.
Keluarga menduga Salim merapat ke ISIS saat belajar di Jakarta. Pada Oktober 2014, Salim akhirnya berangkat ke Suriah meninggalkan istri dan dua anaknya, meski orangtuanya melarang.
"Kami menduga mas Salim jadi berubah dan ikut ISIS waktu di Jakarta. Keluarga sudah ikhlas kalau memang itu benar," tutup H.
(mdk/ary)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Nama Salma Salsabil tengah ramai dihujat warganet usai mengganti lirik lagu Didi Kempot dengan kata tak pantas.
Baca SelengkapnyaBila biasa tampil dengan warna rambut hitam, kini Baim tampil beda dengan gaya rambut ala bule berwarna blonde.
Baca SelengkapnyaDulunya dia mempunyai hobi melakukan balap liar. Namun ternyata ia ingin merubah nasib hidupnya menjadi lebih baik dengan mewujudkan cita-cita jadi TNI.
Baca SelengkapnyaAmmar Zoni pernah pindah sekolah sebanyak 15 kali dari SD hingga SMA, mengundang pertanyaan mengenai alasan di balik perpindahan tempatnya.
Baca SelengkapnyaDulunya ia merupakan seorang pengamen. Namun siapa sangka berkat kerja kerasnya, ia berhasil tumbuh menjadi sosok sukses sebagai anggota TNI AL.
Baca SelengkapnyaPelaku merupakan anggota kelompok Daulah Islamiyah yang masih terafiliasi dengan Islamic State of Iraq and Syria (ISIS).
Baca SelengkapnyaMasih ingat dengan salah satu personel grup lawak Bajaj bernama Isa? Dulu ia kerap wara-wiri di televisi.
Baca SelengkapnyaDensus 88 mengungkapkan awal mula terduga teroris remaja berinisial HOK terpapar ideologi ISIS hingga berujung keinginan melakukan bom bunuh diri
Baca SelengkapnyaSebanyak 18 warga Poso yang merupakan mantan simpatisan jaringan teroris mengucapkan ikrar setia kepada NKRI di Mapolres Poso, Kamis (13/6).
Baca SelengkapnyaSaipul Jamil kembali menjadi perbincangan publik setelah mengalami insiden di jalur busway Daan Mogot, Jakarta Barat pada Jumat (5/1/2024).
Baca SelengkapnyaTiga narapidana terorisme (napiter) mengucapkan ikrar setia kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
Baca SelengkapnyaHanya sekitar tujuh bulan sejak terpapar paham radikal dari media sosial, HOK sudah nekat mempelajari cara peracikan bahan peledak.
Baca Selengkapnya