Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Seorang Pegiat Antikorupsi di NTT Kena OTT Kasus Pemerasan

Seorang Pegiat Antikorupsi di NTT Kena OTT Kasus Pemerasan Pegiat korupsi di NTT ditangkap dalam kasus pemerasan. ©2023 Merdeka.com

Merdeka.com - Ketua Umum lembaga swadaya masyarakat (LSM) Aliansi Rakyat Anti Korupsi (ARAKSI) di Nusa Tenggara Timur (NTT) bernama Alfred Baun, terjaring operasi tangkap tangan (OTT) Kejaksaan Negeri (Kejari) Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU).

Alfred Baun di-OTT pada Selasa (14/2) di Jalan Basuki Rahmat, Kelurahan Taubuneno, Kecamatan Kota Soe, Kabupaten Timor Tengah Selatan (TTS), setelah beberapa jam rumahnya digeledah jaksa yang dipimpin Kajari TTU Roberth Jimmy Lambila.

Dalam OTT itu, jaksa berhasil menyita uang tunai sebesar Rp10.000.000 yang diduga hasil memeras pengusaha di kabupaten TTS. Alfred kemudian dibawa untuk dilakukan pemeriksaan dan ditahan.

Kajari TTU Roberth Jimmy Lambila mengatakan, pihaknya melakukan pemeriksaan sebelumnya karena yang bersangkutan melaporkan tentang adanya dugaan korupsi, namun laporan itu ternyata fiktif.

"Kita sudah tetapkan Ketua ARAKSI sebagai tersangka dan telah ditahan," jelas Roberth, Kamis (16/2).

Jimmy menjelaskan, pihaknya melakukan penyelidikan terhadap dugaan korupsi yang dilaporkan Alfred Baun.

Namun saat penyelidikan dilakukan, ditemukan substansi yang dilaporkan itu tidak benar.

"Misalnya dia menyebutkan ada pekerjaan jalan APBN yang dikerjakan oleh keluarganya bupati dan Kadis PUPR, padahal setelah dilakukan pemeriksaan di lapangan, pekerjaan itu tidak ada. Yang mereka foto dalam laporan itu ternyata jalan desa yang menggunakan dana desa," ungkapnya.

Dengan pengungkapan kasus ini, lanjut Jimmy, dia sebagai Kajari TTU tidak bermaksud untuk membungkam para aktivis ikut berpartisipasi memberantas korupsi, namun harus diingat bahwa yang dituduh melakukan korupsi juga masih punya hak untuk dilindungi undang-undang.

"Kita tidak bisa semena-mena melaporkan sesuatu lalu meminta aparat penegak hukum untuk memeriksa. Lalu kita memberikan pernyataan dan menghakimi orang di media seakan-akan telah terjadi tindak pidana korupsi, padahal ternyata laporan itu sama sekali tidak benar. Bahkan kami temukan ada maksud yang jahat setelah kami sita beberapa barang bukti," jelasnya.

"Setelah kami sita barang bukti seperti handphone dan laptop baru kami tahu ARAKSI ini seperti apa. Selama ini dia berbicara lantang tentang antikorupsi, tapi di balik itu dia menghubungi orang-orang yang dia laporkan untuk melakukan tekanan dan meminta sejumlah uang, atau meminta proyek kepada pengusaha tertentu," tambah Jimmy.

Bahkan masih menurut Jimmy, ada bupati di NTT yang menggunakan jasa ARAKSI sebagai 'tangan' politik, namun dia enggan menyebutkan bupati kabupaten apa.

"Saya sudah kantongi bukti itu, bahkan sampai ada permintaan proyek kepada bupati itu, dan sudah ada MoU proyek yang akan ditangani ARAKSI," bebernya.

Alfred Baun telah ditahan di Kajari TTU untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut. Dalam waktu dekat berkasnya akan segera diserahkan ke Pengadilan.

"Dari hasil pemeriksaan percakapan di handphone yang disita, mereka yang ada di dalam ARAKSI ini sindikat," jelas Jimmy.

Atas perbuatannya, Ketua ARAKSI Alfred Baun telah ditetapkan sebagai tersangka dan ditahan di Kejari TTU, dengan pasal sangkaan pasal 2 dan 3 UU Tipikor, dengan ancaman hukuman 1,5 hingga 6 tahun penjara.

(mdk/cob)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Satu Anggota KKB Kelompok Egianus Kogoya Ditangkap, Ini Sederet Jejak Kejahatannya
Satu Anggota KKB Kelompok Egianus Kogoya Ditangkap, Ini Sederet Jejak Kejahatannya

Anggota KKB itu ditangkap di area RSUD Nabire, Papua Tengah, Selasa (19/9) lalu.

Baca Selengkapnya
Polisi Tangkap Anggota KKB di RSUD Nabire
Polisi Tangkap Anggota KKB di RSUD Nabire

Anggota KKB yang ditangkap polisi merupakan bagian dari kelompok Ndugama pimpinan Egianus Kogoya.

Baca Selengkapnya
OTT Labuhanbatu, KPK Tangkap Bupati, Kepala Dinas hingga Anggota DPRD
OTT Labuhanbatu, KPK Tangkap Bupati, Kepala Dinas hingga Anggota DPRD

KPK memiliki waktu 1x24 jam untuk menentukan status hukum mereka yang diamankan.

Baca Selengkapnya
Bupati Labuhan Batu Erik Adtrada Ritonga Terjaring OTT KPK atas Kasus Suap
Bupati Labuhan Batu Erik Adtrada Ritonga Terjaring OTT KPK atas Kasus Suap

KPK mengumumkan telah melakukan operasi tangkap tangan (OTT) terhadap pejabat di lingkungan Pemerintah Kabupaten Labuhan Batu.

Baca Selengkapnya
Puspom TNI Segera Sampaikan Status Kabasarnas Marsekal Madya Henri Alfiandi
Puspom TNI Segera Sampaikan Status Kabasarnas Marsekal Madya Henri Alfiandi

Perkara yang melibatkan kedua anggota TNI aktif tersebut telah diserahkan KPK ke Puspom TNI.

Baca Selengkapnya
Kasus Bupati Labuhan Batu, KPK Sita Kantor NasDem
Kasus Bupati Labuhan Batu, KPK Sita Kantor NasDem

Penyidik bakal mengkonfirmasi kepada Erik dan para saksi lainnya perihal gedung yang digunakan untuk NasDem.

Baca Selengkapnya
ASN Kementerian PUPR Ditahan Kejati NTT usai Terima Suap Rp300 Juta dari Kontraktor
ASN Kementerian PUPR Ditahan Kejati NTT usai Terima Suap Rp300 Juta dari Kontraktor

Kejati NTT menetapkan ASN Kementerian PUPR bernama Quirinus Opat sebagai tersangka, Jumat (30/8) malam.

Baca Selengkapnya
Bupati Labuhanbatu yang Terjaring OTT Tiba di Gedung KPK, Status Hukum Diumumkan Sore Ini
Bupati Labuhanbatu yang Terjaring OTT Tiba di Gedung KPK, Status Hukum Diumumkan Sore Ini

Bupati Labuhanbatu Erik Adtrada Ritonga tiba di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta Selatan, Jumat (12/1) sekitar pukul 09.12 WIB. Dia dikawal ketat petugas KPK.

Baca Selengkapnya
KPK OTT Pejabat Pemerintah Kabupaten Labuhan Batu, Sumatera Utara
KPK OTT Pejabat Pemerintah Kabupaten Labuhan Batu, Sumatera Utara

(KPK) melakukan OTT terhadap pejabat di lingkungan Pemerintah Kabupaten Labuhan Batu, Sumatera Utara, atas dugaan tindak pidana korupsi.

Baca Selengkapnya
Letkol Afri Resmi Ditahan, Kapuspen: Puspom TNI Pasti Bekerja Profesional
Letkol Afri Resmi Ditahan, Kapuspen: Puspom TNI Pasti Bekerja Profesional

"Puspom TNI pasti bekerja secara profesional dengan integritas tinggi,"

Baca Selengkapnya
Profil Bupati Labuhanbatu Erik Adtrada Ritonga yang Terjaring OTT KPK
Profil Bupati Labuhanbatu Erik Adtrada Ritonga yang Terjaring OTT KPK

Erik ditangkap bersama sembilan orang lainnya terkait kasus dugaan korupsi pengadaan barang dan jasa.

Baca Selengkapnya
OTT KPK di Labuhanbatu Terkait Korupsi Pengadaan Barang & Jasa, Bupati Erik Adtrada Ritonga Ikut Terjaring
OTT KPK di Labuhanbatu Terkait Korupsi Pengadaan Barang & Jasa, Bupati Erik Adtrada Ritonga Ikut Terjaring

Nawawi belum memberikan keterangan lebih lanjut soal sektor pengadaan barang dan jasa yang menyeret bupati Labuhan Batu.

Baca Selengkapnya