Serangan jantung, kakek 63 tahun tewas di gerbong KA Brantas
Merdeka.com - Sono Miharjo, (63), warga Madiun Jawa Timur, ditemukan tewas saat berada di dalam gerbong KA Brantas jurusan Jakarta-Kediri, pada Selasa (22/10) kemarin. Lelaki tua ini, diketahui meninggal dunia saat kereta di Stasiun Mangkang. Oleh petugas stasiun, jasad kakek tersebut lantas diturunkan di Stasiun Semarang Poncol, pada pukul 22.24 WIB malam.
Petugas Stasiun Semarang Poncol menyebut, Sono Miharjo, diketahui merupakan warga yang tinggal di RT 21/RW IB Kelurahan Babadan Lor Kecamatan Balerejo Caruban Madiun. Dia awalnya menumpang KA Brantas kelas Ekonomi-AC nomor seri 156 di gerbong 2. Kondisinya semula masih terlihat sehat saat duduk di kursi nomor K3 AC2.
Ketika itu, dia masih sempat minum secangkir air teh. Dia kemudian pergi ke kamar mandi buang untuk air kecil. Namun, entah kenapa saat dia duduk di kursinya kembali tak lama kemudian dia diketahui tidak sadarkan diri. Keluarga yang melihat hal itu lantas memberitahukan kepada awak kereta Brantas.
-
Siapa yang meninggal di rel kereta? AKBP Buddy Alfirits Towiliu tewas mengenaskan Kasat Narkoba Polres Jakarta Timur ini tewas di rel kereta api Jatinegara, Jakarta Timur, pada Sabtu (29/4)
-
Siapa yang meninggal? "Jangan senyum-senyum pak, anak saya meninggal, tolong jaga hati saya," tegur Tamara kepada kuasa hukum Yudha Arfandi.
-
Di mana kecelakaan maut itu terjadi? Kecelakaan ini terjadi pada (1/9/2023), di mana mobil yang ditumpangi keluarganya mengalami kecelakaan dengan truk bermuatan pasir. Kecelakaan ini terjadi di Segamat, Malaysia.
"Dia meninggal kira-kira setelah sampai di Stasiun Mangkang. Selanjutnya dibawa dan diturunkan di Stasiun Poncol pukul 22.24 WIB malam," kata petugas Pos Kesehatan Stasiun Semarang Poncol, Annas, kepada merdeka.com, Rabu (23/10).
Saat dibawa ke pos kesehatan Stasiun Semarang Poncol, petugas lalu melakukan perawatan jenazah. Setelah itu, jenazah Sono dibawa ke RSUP Dr Kariyadi sebelum akhirnya dibawa pulang oleh keluarganya ke Madiun. "Saat itu, masih ada tiga keluarga lainnya yang bersama dia," terangnya.
Diduga kuat, pria malang tersebut meninggal akibat terkena serangan jantung. (mdk/bal)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dua sosok Jenderal TNI bintang lima ini ternyata pernah jadi atasan dan bawahan. Simak karier keduanya hingga mampu meraih penghargaan tertinggi militer.
Baca SelengkapnyaKabar meninggalnya Joko Pinurbo ini dibenarkan oleh Budayawan Butet Kartaredjasa.
Baca SelengkapnyaGanjar minta kepala daerah ingin berkampanye segera ajukan cuti
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Kegigihan terpancar dari kehidupan seorang prajurit bernama Sertu Sarijo. Usai berdinas, dia tak berdiam diri atau sekadar beristirahat.
Baca SelengkapnyaMenurutnya, semua pihak perlu duduk bersama untuk mufakat. Dengan begitu, permasalahan menjadi selesai.
Baca SelengkapnyaSelain itu, kemacetan panjang juga terjadi di Jalan Arteri Yos Sudarso akibat kendaraan yang mengantre.
Baca SelengkapnyaDia diketahui secara sukarela menjadi penggali kubur. Ternyata, hal itu telah dilakukannya selama lebih dari 20 tahun.
Baca SelengkapnyaManajer Humas KAI Daop 2 Ayep membenarkan adanya kejadian tersebut yang berawal saat kedua kereta saling bertabrakan pada pukul 06.03 WIB.
Baca SelengkapnyaMerdeka.com merangkum informasi tentang kata-kata bijak Soekarno tentang perjuangan yang perlu Anda ketahui.
Baca Selengkapnya