Suami nganggur dan banyak utang, IRT di Banyuasin jadi bandar sabu
Merdeka.com - Berdalih banyak utang, seorang ibu rumah tangga berinisial MN (30) nekat menjadi bandar sabu. Pelaku tak berkutik saat diringkus polisi.
Tak hanya MN, polisi juga menangkap dua pelaku lain yang berstatus sebagai pembeli, yakni berinisial DW (32) dan WW (30). Mereka tertangkap tangan saat pesta sabu di rumah MN di perairan Sembilang, Desa Sungsang IV, Kecamatan Banyuasin II, Banyuasin, Sumatera Selatan, beberapa hari lalu.
Tersangka MN mengaku terpaksa menjadi pengedar sabu karena terjerat banyak utang. Itu lantaran suaminya tak bekerja sehingga tidak bisa menutupi kebutuhan rumah tangga.
-
Bagaimana suami pengangguran ini mendapatkan uang? Fenghua selalu siap membantu suaminya, menyediakan makanan dan membayar biaya kuliah.
-
Dimana suami pengangguran ini tinggal? Sudah dilaporkan bahwa ia pindah ke Jepang sekitar delapan tahun yang lalu dan menikah dengan wanita bernama Fenghua.
-
Siapa yang ditangkap karena menerima sabu? Anggota Satres Narkoba Polresta Pekanbaru menangkap Wawan (28) warga Kelurahan Lapapa Kecamatan Masamba Kabupaten Luwu Utara Provinsi Sulawesi Selatan.
-
Siapa saja tersangka dalam kasus suap ini? Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron mengatakan pihaknya juga menetapkan anggota DPRD Kabupaten Labuhanbatu Rudi Syahputra Ritonga, serta dua pihak swasta bernama Efendy Sahputra dan Fajar Syahputra sebagai tersangka.
-
Siapa yang mengalami kesulitan keuangan? Meskipun kabar suami Zaskia Gotik yang sedang mengalami kesulitan keuangan, rumah tangga mereka dengan Sirajuddin semakin harmonis.
-
Kenapa orang sulit bayar hutang? Sudah banyak cerita jika orang yang berhutang sulit ditagih dengan berbagai alasan, bahkan bisa lebih galak daripada orang yang menagih haknya.
"Sebenarnya itu utang suami, tapi karena menganggur, terpaksa saya jual sabu, lumayan buat bayar utang sama makan sehari-hari," ungkap tersangka MN di Mapolair Polda Sumsel, Kamis (5/10).
MN terakhir membeli sabu di GD (DPO) pada Rabu 27 September seharga Rp 1,2 juta. Dari hasil pembelian tersebut, sabu dibagi menjadi 30 paket kecil. Satu paket dijual beragam seharga Rp 100.000-200.000.
"Dapat untung Rp 300.000, tapi sabu itu baru terjual sepuluh hari," ujarnya.
Direktur Polair Polda Sumsel Kombes Pol Robinson Siregar mengungkapkan, ketiga tersangka digerebek anggota Pangkalan Sandar Sembilang sedang berpesta sabu di rumah Menir. Dari tangan WW ditemukan satu paket kecil sabu seharga Rp 80 ribu.
Saat penggeledahan di rumah MN, ditemukan barang bukti berupa 30 paket kecil sabu dikemas dalam wadah klip transparan, uang tunai Rp 50 ribu, seperempat butir pil ekstasi, lima buah korek api, dua korek api gas, dan toples bertutup kuning yang berisi dua buah pirex dan dua buah jarum suntik.
"Tersangka MN juga menyediakan alat untuk pesta sabu di rumahnya. Mayoritas pelanggannya adalah nelayan dan serang (pengemudi) speedboat," kata dia.
Atas perbuatannya, para tersangka dikenakan Pasal 114 Jo Pasal 112 jo Pasal 127 UU Nomor 35 tahun 2009 tentang penyalahgunaan narkotika dan diancam minimal hukuman penjara empat tahun. (mdk/noe)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pelaku menjual sabu yang didapatkannya dari seorang berinisial AH.
Baca SelengkapnyaSaat digerebek dan diinterogasi keduanya mengaku tinggal bersama tanpa hubungan pernikahan.
Baca SelengkapnyaPasangan suami istri ini terancam hukuman maksimal 7 tahun penjara.
Baca SelengkapnyaBaru-baru ini viral di media sosial cerita tentang keluarga kecil yang hancur karena sang suami kecanduan main judi online.
Baca SelengkapnyaTerduga pelaku berinisial N hendak membesuk suaminya F yang mendekam di Lapas Salemba.
Baca SelengkapnyaBeberapa waktu lalu dunia maya dihebohkan dengan aksi pengemis wanita yang meminta uang dengan bernyanyi 'A Kasihan A'.
Baca SelengkapnyaEmosi karena Disuruh Cari Kerja, Pria Pengangguran di Palembang Siram Istri dengan Air Mendidih
Baca SelengkapnyaNur Utami adalah istri dari S, buronan polisi yang merupakan kaki tangan Fredy Pratama.
Baca SelengkapnyaPasutri asal Sumut, MT (30) dan RT (28) diringkus polisi di salah satu hotel, Jalan Diponegoro, Surabaya, karena membawa 1,17 kg sabu-sabu.
Baca SelengkapnyaPria berinisial RA (49) ditangkap polisi di Jalan Mayjen Yusuf Singadekane, Palembang. Dia tertangkap tangan membawa 2 Kg sabu-sabu.
Baca SelengkapnyaPelaku diketahui bernama Nando (25), suami dari korban. Nando tega membunuh istrinya, karena sakit hati disinggung soal ekonomi.
Baca SelengkapnyaHabis Kontrak di Pertamina, Mantan Perawat Ini Nekat Jadi Kurir Narkoba
Baca Selengkapnya