Sudah Ganti Kelamin, Pria Ini Cabut Permohonan jadi Wanita di PN Surabaya
Merdeka.com - Seorang pria asal Tuban, Jawa Timur, melakukan operasi ganti kelamin. Dia akhirnya memutuskan membatalkan permohonannya mengubah identitas dari laki-laki ke perempuan di Pengadilan Negeri Surabaya.
Ia diketahui telah mencabut permohonannya tersebut ke Pengadilan Surabaya pada Selasa (27/11). Permohonan pencabutan tersebut dibacakan oleh Hakim Tunggal Dede Suryaman.
Tanpa menguraikan alasan pencabutan permohonan ganti identitas kelamin tersebut, hakim Dede membacakan putusannya dalam sidang terbuka.
-
Perubahan apa yang dialami pria tersebut? Hanya berselang dua tahun saja, si pria tampak mengalami perubahan drastis yang membuat publik pangling akan penampilannya.
-
Siapa yang melakukan vasektomi? Prosedur ini melibatkan pemotongan dan penyegelan saluran yang mengangkut sperma ke air mani.'Ejakulasi itu yang paling tinggi adalah keluarnya cairan gula yang dihasilkan oleh vesikula seminalis atau tempat penghasil gulanya.
-
Siapa yang melakukan operasi plastik? Banyak netizen yang menduga bahwa Rizky Febian dan Mahalini telah menjalani operasi plastik setelah melihat foto ini.
-
Kenapa penampilan pria ini berubah? Banyak warganet yang menduga penampilannya berbeda usai menikah sejak 2022 lalu.
-
Kenapa pria memilih vasektomi? Prosedur vasektomi biasanya dilakukan sebagai bentuk kontrasepsi permanen bagi pria yang yakin tidak ingin memiliki anak lagi.
"Permohonan pemohon dicabut," ujarnya dalam sidang tanpa dihadiri oleh pemohon maupun kuasa hukumnya itu.
Dari catatan register Pengadilan Surabaya nomor 1360/Pdt.P/2018/PN Sby, pengajuan permohonan ganti identitas kelamin diajukan pada 13 November lalu.
Sebelumnya, Humas PN Surabaya Sigit Sutriono mengatakan, persidangan permohonan ganti identitas kelamin pada Selasa ini memasuki agendakan sidang putusan.
"Sidangnya sudah lama, dan pembuktiannya sudah. Tinggal menunggu putusannya, sesuai dengan pertimbangan dari Majelis Hakim Dede Suryaman," kata Sigit dikonfirmasi, Kamis (22/11).
Dalam putusannya, hakim akan mempertimbangkan banyak aspek yang didapat dari keterangan ahli. Antara lain, ahli agama, kedokteran, psikologi, psikiatri dan tokoh agama. Serta melihat pertimbangan dari bukti-bukti yang diajukan pemohon maupun saksi.
"Kalau hakim yakin dan sesuai ketentuan, akan dikabulkan. Kalau tidak yakin ya akan ditolak," jelas Sigit saat itu.
Dalam catatan PN Surabaya sendiri, permohonan ini bukan kali pertama. Pada 2016, seorang perempuan dikabulkan permohonannya menjadi seorang pria.
Angelina Karuniata Kaban dimohonkan menjadi laki-laki dan merubah namanya menjadi Andreas Alessandro Kaban.
(mdk/did)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
RSUD Bangli jawab tuduhan yang diberikan kepada Subandi
Baca SelengkapnyaBerdasarkan keterangan ESH, dia tertarik dengan sesama jenis setelah kisah asmara-nya berujung putus dengan seorang wanita.
Baca SelengkapnyaSubandi mengaku kehilangan kejantanan setelah dua testisnya diangkat dokter.
Baca SelengkapnyaLucinta berbicara soal meninggal. Ia mengaku ingin dimakamkan secara laki-laki.
Baca SelengkapnyaSubandi mengancam akan menempuh upaya hukum lantaran hingga kini pihak rumah sakit dianggap tidak berterus terang
Baca SelengkapnyaSosok transgender cantik Jeje mengaku ingin menjadi pria lagi usai umrah. Ini potret transformasi Jeje dari dulu hingga sekarang.
Baca SelengkapnyaAtas kejadian yang dialami, Subanding akan menuntut ganti rugi pada pihak rumah sakit.
Baca SelengkapnyaDulu Ia sering mendapat peran kemayu dan tergabung dalam grup vokal dengan dandanan wanita, kini Bobby putuskan untuk hijrah.
Baca SelengkapnyaMempelai wanita diungsikan untuk mengembalikan kepercayaan diri setelah menjadi korban penipuan.
Baca SelengkapnyaKepada Nycta Gina dan Rizky Kinos, Jessica bercerita soal awal mula dirinya menjadi transgender.
Baca SelengkapnyaPernikahan sesama jenis terselenggara di Kabupaten Cianjur. Pihak orang tua diduga tidak mengetahui mempelai pria berinisial AD ternyata seorang wanita.
Baca SelengkapnyaMencari pasangan melalui dating apps ibarat mencari jarum dalam tumpukan jerami
Baca Selengkapnya