Sultan pilih lebarkan jalan ketimbang bangun jalan tol di DIY
Merdeka.com - Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Sri Sultan Hamengku Buwono (HB) X mengatakan, pemerintah DIY akan menolak pembangunan jalan tol di wilayahnya. Sultan menilai, pembangunan jalan tol lebih banyak menguntungkan pembuat jalan tol dibandingkan masyarakat.
"Saya tidak setuju adanya jalan tol karena rakyat tidak akan mendapatkan apa-apa, diperlebar silakan tetapi jangan ditol. Tol sing untung ming (menguntungkan) yang membuat tol, tetapi rakyat di sekelilingnya (tak dapat apa-apa) karena jalan ditutup," terang Raja Kraton Ngayogyakarta Hadiningrat ini.
Sultan memaparkan, dirinya bukannya tidak membolehkan pembangunan jalan tol tetapi memang di DIY tak memungkinkan untuk dibangun jalan tol. Dan ini, lanjut Sultan, sudah disepakati oleh pemerintah pusat.
-
Mengapa pembangunan Tol Yogyakarta-Kulon Progo dirasa perlu? Selain itu, pembangunan jalan tol tersebut juga memberikan pilihan transportasi dengan biaya lebih rendah dan waktu tempuh lebih cepat. “Ini dipastikan dapat meningkatkan produktivitas dan daya saing melalui pengurangan biaya distribusi dan menyediakan akses ke pasar regional maupun internasional. Serta mendorong pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat.
-
Apa yang dimaksud dengan jalan tol? Ide tentang jalan tol pertama kali muncul dari kepala Piero Puricelli, seorang insinyur asal Italia. Tepatnya pada tahun 1924, jalan tol pertama Italia sekaligus di dunia dibangun yang dikenal dengan nama 'Autostrada A8' atau 'Autostrada dei Laghi'.
-
Apa tujuan utama pembangunan Tol Yogyakarta-Kulon Progo? Pembangunan Jalan Tol Solo-Yogyakarta-Kulon Progo Seksi Yogyakarta-Kulon Progo berfungsi untuk meningkatkan aksesibilitas dan konektivitas serta kapasitas jaringan jalan antar wilayah di DIY.
-
Kenapa jalan tol penting bagi ekonomi Indonesia? Jokowi menilai, pembangunan jalan tol dapat menciptakan titik-titik pertumbuhan ekonomi baru selain di Jakarta atau pulau Jawa. Sehingga, biaya logistik dapat lebih murah.
-
Kenapa dibangun tol Jagorawi? Tol Jagorawi dibangun untuk mendorong perekonomian di wilayah sekitar Jakarta dan Bogor.
-
Bagaimana pembangunan Tol Jogja-Solo di Ring Road Utara? Di kawasan Ring Road Utara Yogyakarta, jalan tol itu rencananya dibuat melayang.
"Terbatasnya ruang terbuka di Yogyakarta tidak memungkinkan dibangun jalan bebas hambatan yang tertutup dan tak semua orang bisa masuk. Saya khawatir masyarakat tidak akan dapat apa-apa jika ada jalan tol karena jalannya ditutup," papar Sultan saat menggelar syawalan di Gunungkidul.
Sultan menguraikan, dirinya lebih memilih pelebaran jalan dibandingkan membangun jalan tol. Sultan mencontohkan bahwa 2019 akan dibangun bandara baru di Kulonprogo, untuk memudahkan arus lintas bisa membangun jalan lebar dengan empat jalur dibandingkan jalan tol.
"Kalau di luar jogja silakan. Seperti di Bawen sampai Salatiga karena geografisnya jurang," ulas Sultan.
Dia juga menjabarkan, bahwa pelebaran jalan di DIY seperti jalur Prambanan-Solo bisa dilakukan di atas kalam lama. Pasalnya di kawasan tersebut masih banyak batuan candi yang terpendam.
(mdk/pan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Penikmat simpul ekonomi baru itu adalah para pengusaha kecil dan menengah.
Baca SelengkapnyaJokowi mengatakan kemanfaatan pembangunan jalan bebas hambatan itu banyak dirasakan oleh masyarakat.
Baca SelengkapnyaRute jalan tol direncanakan melewati empat kecamatan dan 12 kelurahan.
Baca SelengkapnyaAwalnya, Anies mengaku, bakal membesarkan yang kecil tanpa mengecilkan yang besar. Itulah yang akan menjadi kebijakan dari Anies-Muhaimin (Amin).
Baca SelengkapnyaCapres Anies mengkritik pemerintahan Jokowi yang banyak melakukan pembangunan infrastruktur jalan tapi berbayar (jalan tol).
Baca SelengkapnyaCak Imin menilai pemerintah harus mampu memastikan akses transportasi yang memadai dan terjangkau bagi masyarakat.
Baca SelengkapnyaPresiden mengakui pembangunan jalan tol sepanjang 64,5 Km dan dikerjakan sejak 2019 ini cukup sulit.
Baca SelengkapnyaPemerintah terus mendorong peningkatan daya saing Indonesia.
Baca SelengkapnyaEks Gubernur DKI Jakarta ini kemudian memberikan contoh, salah satunya terkait dengan pembangunan jalan tol.
Baca SelengkapnyaPembangunan jalan alternatif itu merupakan bagian dari pembangunan JJLS di selatan Gunungkidul
Baca SelengkapnyaJalan Tol Puncak-Cianjur, memerlukan kajian mendalam dalam aspek dampak lingkungan dan potensi kebencanaan.
Baca SelengkapnyaMenariknya, kisah sukses Jokowi membangun infrastruktur tak hanya terjadi di Pulau Jawa, melainkan juga luar Jawa. Sebut saja proyek Tol Trans Sumatera.
Baca Selengkapnya