Tak mampu beli rokok, kernet bus kota gelapkan motor teman
Merdeka.com - Berdalih tak punya uang untuk membeli rokok, Sukasminto (38) nekat menggelapkan sepeda motor temannya sendiri. Satu tahun buron, kernet bus kota itu akhirnya diciduk polisi.
Pelaku yang tinggal di Jalan Mega Asri, Kelurahan Sukajadi, Kecamatan Talang Kelapa, Banyuasin, Sumatera Selatan, itu mengaku kesulitan dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari, termasuk membeli sebatang rokok pun susah. Kehabisan akal, pelaku menggelapkan sepeda motor temannya, Dedi (37) dan dijual kepada seseorang seharga Rp 1 juta.
"Saya jual satu juta, habis waktu itu lagi nganggur. Jangan kan buat makan, mau beli rokok saja tidak bisa karena duit tidak ada," ungkap tersangka Sukasminto di Mapolsek Ilir Timur II Palembang, Jumat (23/12).
-
Siapa yang menggadaikan motor? Kasus gadai sepeda motor yang melibatkan RF, adik dari penyanyi dangdut (Pedangdut) Via Vallen berakhir damai.
-
Apa yang dilakukan pelaku? Mereka juga meminta Y agar menyerahkan diri agar dapat diperiksa. 'Saya imbau kepada yang diduga pelaku berinisial Y yang sesuai dengan video yang beredar agar menyerahkan diri,' kata Rahman saat dikonfirmasi, Minggu (28/4).
-
Siapa pelakunya? Orang ke-3 : 'Seperti biasa saya menjemput anak saya pulang sekolah sekitar jam tersebut'Karena 22 jam sebelum 5 April 2010 adalah jam 1 siang 4 april 2010 (hari minggu)
-
Siapa perampok dalam peristiwa ini? Empat orang disandera oleh perampok selama enam hari.
-
Mengapa Jenderal Agus Subiyanto tidak bisa beli sepeda? 'Karena saya tidak bisa beli,' sambungnya.
Dia mengatakan, motor itu dibawa kabur saat nongkrong bersama teman-temannya yang lain termasuk korban. Tersangka berpura-pura meminjam dengan alasan membeli rokok.
"Habis itu saya matiin telpon, pergi biar tidak ketemu sama dia (korban). Saya tidak tahu dia melapor ke polisi," ujarnya.
Kapolsek Ilir Timur II Palembang, Kompol Hadiwijaya mengungkapkan, penangkapan tersangka cukup sulit karena selalu berpindah-pindah tempat tinggal. Keberadaannya baru terlacak saat tersangka bekerja sebagai kernet bus kota di Palembang.
"Waktu mau ditangkap tersangka masuk bus kota, mau menghindar. Tapi keburu ketahuan petugas," tukasnya.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Karena tak dikasih untuk utang rokok, IM membakar warung kelontong di Jakarta Barat
Baca SelengkapnyaDi tengah jalan, sosoknya bahkan tak kuasa menahan air mata pilu.
Baca SelengkapnyaKorban ternyata bernama I Komang Agus Asmara (25).
Baca SelengkapnyaPeristiwa ini terjadi saat ketiga anak yang berstatus pelajar SMP ini mengunjungi rumah salah satu temannya di Saptosari
Baca SelengkapnyaBuat eksperimen sosial, aksi sopir bus bantu orang yang kesusahan ini tuai pujian.
Baca SelengkapnyaBegal tukang ojek di Tanjung Raja, Ogan Ilir setelah buron sepekan.
Baca SelengkapnyaIa hendak menukar beberapa sendok dagangannya dengan sepiring nasi.
Baca Selengkapnya