Terduga Pelaku Pembunuh Sandy Permana Pernah Tinggal Bersebelahan, Sosoknya Pendiam dan Tertutup
Beberapa tahun lalu terduga pelaku dengan ciri-ciri berambut gimbal dan bertato itu pernah tinggal bersebelahan dengan rumah korban.
Terduga pelaku penikaman aktor sinetron Sandy Permana (46) hingga tewas dikenal sebagai sosok yang pendiam. Pelaku juga jarang bersosialisasi dan selalu tertutup di lingkungan tempat tinggalnya Perumahan TNI/Polri, Kecamatan Cibarusah, Kabupaten Bekasi.
"Orangnya baik, cuma dia pendiam, pendiam aja, memang begitu sifatnya," kata Bambang Prayitno (56), warga setempat, Selasa (14/1).
Bambang mengatakan, beberapa tahun lalu terduga pelaku dengan ciri-ciri berambut gimbal dan bertato itu pernah tinggal bersebelahan dengan rumah korban di perumahan tersebut. Namun rumah terduga pelaku dijual dan pindah di dekat lokasi penikaman.
"Emang rumahnya pertama sampingan (dengan rumah korban) rumah itu diover sama temannya juga, dia (terduga pelaku) pindah ke sini (rumah baru dekat lokasi penikaman)," ucapnya.
Pelaku Pernah Menjadi Kru Film
Ketua RT05 RW08 Perumahan TNI/Polri, Kecamatan Cibarusah, Sudarmaji juga mengungkapkan hal serupa. Terduga pelaku kurang bersosialisasi sehingga tidak banyak mengenal orang di lingkungan tempat tinggalnya.
"Agak tertutup, jadi bisa dibilang kalau enggak ditanya dia (terduga pelaku) enggak akan ngomong, jadi kalau kita enggak mendekati dia, dia tidak akan mendekati kita, jadi memang saking tertutupnya bisa dibilang terisolasi sendiri," ungkapnya.
Setelah tidak pernah lagi terlibat sebagai kru sinetron, terduga pelaku lebih banyak berada di rumah bersama istri dan anaknya. Sehari-harinya, kata Sudarmaji, terduga pelaku memiliki kesibukan mengurus ternak ayam.
"Jadi secara khusus (terduga pelaku) memang tertutup dan tidak banyak omong, sekarang ini lagi sibuk mengurusi ternak ayam di rumahnya," katanya.
Sandy Permana Tewas Ditikam
Sandy Permana tewas usai ditikam seseorang yang diduga tetangganya sendiri di Perumahan TNI/Polri RT05 RW08, Desa Cibarusah Jaya, Kecamatan Cibarusah, Kabupaten Bekasi, Minggu (12/1) sekira pukul 07.30 WIB.
Pemeran Arya Soma dalam sinetron Misteri Gunung Merapi atau 'Mak Lampir' itu mengalami luka tusukan senjata tajam di bagian leher, pipi dan pinggang belakang. Korban tewas dalam perjalanan menuju Rumah Sakit Umum Cileungsi.
Jasad korban selanjutnya dibawa ke Rumah Sakit Polri Kramatjati untuk kepentingan penyidikan. Hingga saat ini terduga pelaku masih diburu polisi.