Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Tertimbun longsor Jalan Palu-Kulawi lumpuh total

Tertimbun longsor Jalan Palu-Kulawi lumpuh total Ilustrasi longsor. ©2012 Merdeka.com/Arie Basuki

Merdeka.com - Jalan provinsi yang menghubungkan Kota Palu dengan sejumlah desa di Kecamatan Kulawi dan Pipikoro, Kabupaten Sigi, kembali putus karena tertimbun tanah longsor.

"Saya tadi malam (3/6) baru saja dari lokasi dan melihat badan jalan tertimbun material longsor cukup banyak," kata Yuliyanto, seorang PNS Balai Besar Taman Nasional Lore Lindu (TNLL), seperti dikutip dari Antara, Rabu (4/6).

Dia mengatakan tanah longsor yang menutupi badan jalan di antara Desa Saluwa, Kecamatan Gumbasa dan Sadaunta, Kecamatan Kuwali.

Orang lain juga bertanya?

Menurut dia, membutuhkan waktu dua-tiga hari untuk membersihkan badan jalan karena material tanah longsor cukup banyak.

Selain tanah dan pasir, batu-batuan dan pepohonan juga menutupi badan jalan.

Untuk sementara, warga terpaksa jalan kaki menuju ke seberang jalan lalu meneruskan perjalanan baik dari Palu ke Kulawi dan sebaliknya dengan menggunakan kendaraan lainnya.

Ada banyak kendaraan roda empat yang terjebak antrean panjang di jalur tersebut.

Dia juga mengatakan pada 20 Mei 2014, poros itu juga putus total selama beberapa hari karena tertimbun tanah longsor.

Di sepanjang jalan dari Desa Saluwa-Sadaunta terlihat beberapa titik longsor, namun satu titik titik longsor yang cukup parah sehingga memerlukan alat berat untuk bisa mengeluarkan seluruh material longsor yang menutupi badan jalan.

Kepala Bidang Teknis Konservasi Balai Taman Nasional Lore Lindu, Ahmad Yani mengatakan selain karena hujan deras, longsor di Desa Saluwa dan Sadaunta diduga kuat telah terjadi perambahan hutan di sekitar itu.

Hutan di sekitarnya sudah dirambah menjadi kebun masyarakat sehingga mudah longsor.

Selain itu, tanah mudah longsor karena pengaruh gempa bumi 12 Agustus 2012. Saat itu gempa bumi berkekuatan 6,5 SR mengguncang sejumlah kecamatan di Kabupaten Sigi.

Gempa bumi diduga kuat telah menyebabkan struktur dan kondisi tanah menjadi labil sehingga begitu hujan deras mengguyur mudah longsor.

Ahmad Yani mengingatkan masyarakat untuk tidak lagi melakukan perambahan karena bisa menimbulkan bencana lebih besar. (mdk/hhw)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Cuaca Ekstrem di Sukabumi Sebabkan Longsor, Puluhan Rumah Hancur hingga Akses Jalan Tertutup
Cuaca Ekstrem di Sukabumi Sebabkan Longsor, Puluhan Rumah Hancur hingga Akses Jalan Tertutup

Cuaca ekstrem yang melanda Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, sejak awal Desember mengakibatkan becana tanah longsor di sejumlah titik, Rabu (4/12).

Baca Selengkapnya
Jalan Penghubung Dua Kecamatan di Lumajang Tak Bisa Diakses, Warga Harus Memutar 54 Kilometer
Jalan Penghubung Dua Kecamatan di Lumajang Tak Bisa Diakses, Warga Harus Memutar 54 Kilometer

Ketinggian gelombang yang diperkirakan mencapai 2 meter merusak bangunan beton yang dibangun tepat di bibir pantai.

Baca Selengkapnya
Jalur Garut-Tasik Tertutup Longsor, Polisi Berlakukan Sistem Buka Tutup
Jalur Garut-Tasik Tertutup Longsor, Polisi Berlakukan Sistem Buka Tutup

Meski material longsor tidak sampai menutup seluruh badan jalan, namun kondisi itu mengharuskan polisi melakukan sistem buka tutup.

Baca Selengkapnya
FOTO: Kondisi Terkini Jalan Penghubung Tangerang-Bogor Terputus Akibat Longsor 15 Meter
FOTO: Kondisi Terkini Jalan Penghubung Tangerang-Bogor Terputus Akibat Longsor 15 Meter

Longsornya jalan alternatif penghubung Kabupaten Tangerang dan Kabupaten Bohor ini terjadi ketika instensitas hujan cukup tinggi.

Baca Selengkapnya
Horrornya Jalan Batu Jomba Sumut: Truk sampai ‘Ngetril’, Ambulans Lompat
Horrornya Jalan Batu Jomba Sumut: Truk sampai ‘Ngetril’, Ambulans Lompat

Ada truk maupun bus yang berhasil melintas. Namun tak sedikit yang kandas.

Baca Selengkapnya
Tanah Longsor Tewaskan 4 Orang dan Putus Jalan di Luwu, Ratusan Polisi Dikerahkan Bantu Evakuasi
Tanah Longsor Tewaskan 4 Orang dan Putus Jalan di Luwu, Ratusan Polisi Dikerahkan Bantu Evakuasi

Bencana tanah longsor di Kecamatan Bastem Utara, Kabupaten Luwu menyebabkan empat orang warga meninggal dan jalan provinsi terputus.

Baca Selengkapnya
Jalan Trans Sumba Sempat Lumpuh Akibat Longsor, Polri dan TNI Pakai Alat Sederhana untuk Evakuasi
Jalan Trans Sumba Sempat Lumpuh Akibat Longsor, Polri dan TNI Pakai Alat Sederhana untuk Evakuasi

Alat berat excavator baru tiba di lokasi kejadian pada pukul 20.00 WITA.

Baca Selengkapnya
Tiga Warga Meninggal Dunia Akibat Longsor di Lumajang
Tiga Warga Meninggal Dunia Akibat Longsor di Lumajang

Korban meninggal bernama Galih Adi Perkasa (23), Candra Agustina (20) dan Galang Naendra Putra (4).

Baca Selengkapnya
Jalan Padang-Bukittinggi Masih Putus akibat Banjir Bandang, Ini Jalur Alternatif yang Bisa Dilewati
Jalan Padang-Bukittinggi Masih Putus akibat Banjir Bandang, Ini Jalur Alternatif yang Bisa Dilewati

Jalan Padang-Bukittinggi Masih Putus akibat Banjir Bandang, Ini Jalur Alternatif yang Bisa Dilewati

Baca Selengkapnya
Jalan Menuju Wisata Negeri di Atas Awan di Lebak Terputus Akibat Longsor
Jalan Menuju Wisata Negeri di Atas Awan di Lebak Terputus Akibat Longsor

Saat ini, ruas jalan di kawasan Taman Nasional Gunung Halimun Salak (TNGHS) masih belum bisa dilintasi kendaraan roda dua maupun roda empat.

Baca Selengkapnya
Material Banjir Lahar Semeru Tutup Jembatan Limpas, Aktivitas Warga Terganggu
Material Banjir Lahar Semeru Tutup Jembatan Limpas, Aktivitas Warga Terganggu

Anak-anak terpaksa digendong warga agar sepatu dan baju mereka tidak basah saat melintasi sungai Regoyo.

Baca Selengkapnya
Tanah Longsor di Mamuju Tengah Tutup Jalan Trans Sulawesi
Tanah Longsor di Mamuju Tengah Tutup Jalan Trans Sulawesi

Jalan Trans Sulawesi yang menghubungkan Mamuju, ibukota Sulbar, dan Provinsi Sulteng, di Kabupaten Mamuju Tengah, tertutup longsor akibat hujan deras

Baca Selengkapnya