Tjahjo sebut pemulung pemasang spanduk Jokowi-JK ditusuk
Merdeka.com - Ketua Tim Pemenangan Pasangan Jokowi-JK, Tjahjo Kumolo mengungkapkan ada salah seorang pemulung pemasang spanduk Jokowi-JK yang ditusuk oleh orang misterius di bilangan Jakarta Selatan.
"Ada kabar buruk, semalam ada seorang pemulung yang biasa memasang spanduk Jokowi-JK ditusuk oleh seorang yang tidak dikenal," ujar Tjahjo, Minggu (20/7).
Namun, sayangnya Tjahyo tidak menjelaskan lebih lanjut penyebab kejadian tersebut. Tetapi diketahui pemulung yang menjadi korban penusukan itu bernama Syarifuddin yang sampai saat ini mendapat perawatan di salah satu rumah sakit di Jakarta.
-
Siapa yang menjadi korban pengeroyokan? 'Sampai saat ini kami masih belum menerima informasi mediasi antara pihak ya,' kata Kasat Reskrim Polresta Barelang Kompol R Moch Dwi Ramadhanto saat dikonfirmasi, Sabtu (6/1). Oleh sebab itu, Ramadhanto menyampaikan pihaknya sampai saat ini masih melakukan proses penyidikan terhadap Satria dan ketiga tersangka AD, RSP, dan DJ akibat memukul RA secara bersama-sama.
-
Siapa yang menjadi korban? Renu Singh, salah satu korban yang terjebak, telah melapor ke polisi dengan klaim bahwa ia telah ditipu sebesar USD 21.000 dan mengungkapkan bahwa ratusan orang lainnya juga mengalami kerugian total mencapai USD 4,1 juta.
-
Siapa yang melakukan penusukan? Informasi yang dihimpun menyebutkan, korban yang berusia 8 tahun itu mengalami kebutaan pernanen pada mata sebelah kanannya. Kejadian itu sendiri, terjadi pada 7 Agustus lalu.
-
Siapa yang menjadi korban perundungan? Apalagi saat berkomunikasi melalui panggilan video, R mengaku pada Kak Seto bahwa ia sering menjadi korban perundungan dari teman-temannya maupun guru.
-
Siapa yang menjadi korban serangan? Menurut informasi, suara tersebut berasal dari bom yang diledakan oleh Israel dan menargetkan para pengungsi yang berada di bangunan tersebut.
Selain itu, dirinya juga memastikan biaya pengobatan sepenuhnya akan ditanggung oleh tim pemenangan Jokowi-JK.
"Tim Jokowi-JK akan membiayai korban sampai sembuh," pungkasnya. (mdk/dan)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pembentang spanduk dukung Ganjar diduga dianiaya Paspampres.
Baca SelengkapnyaSpanduk itu bertuliskan ‘Selamat datang Bapak Jokowi. Kami sudah pintar. Kami pilih Ganjar!’.
Baca SelengkapnyaKetua DPC Gerindra Semarang mengancam akan melaporkan balik kader Gerindra dengan pencemaran nama baik.
Baca SelengkapnyaPara pelaku kemudian merampas HP milik korban di tas pinggang dan merebut kendaraan yang digunakan korban.
Baca SelengkapnyaHasto sangat menyesalkan intimidasi yang dilakukan oknum aparat terhadap kader PDIP, pada tingkatan yang paling bawah.
Baca SelengkapnyaPaspampres hanya fokus pada pengamanan fisik jarak dekat VVIP.
Baca SelengkapnyaDua kelompok dalam satu organisasi kemasyarakatan terlibat keributan karena beda dukungan di Pilkada Palembang.
Baca SelengkapnyaKejadian itu terjadi saat Presiden Joko Widodo berkunjung ke Gunungkidul.
Baca SelengkapnyaKasus ini pun sedang diselidiki oleh jajaran Polres Metro Jakarta Barat.
Baca SelengkapnyaAnggota TNI bernama Sersan Mayor Suprayito jadi korban pengeroyokan.
Baca SelengkapnyaPilkada Sampang diwarnai dengan insiden berdarah. Satu orang meninggal.
Baca SelengkapnyaSpanduk tersebut dibentangkan warga saat rombongan Jokowi berhenti di depan Pasar Argosari,
Baca Selengkapnya