TNI AD Bantu Penuhi Air Bersih di Perbatasan Papua
Kegiatan tersebut pun berlangsung selama enam hari, pada tiga hari pertama dengan dilakukan pembersihan.
Kegiatan tersebut pun berlangsung selama enam hari, pada tiga hari pertama dengan dilakukan pembersihan dengan menerjunkan alat berat.
TNI AD Bantu Penuhi Air Bersih di Perbatasan Papua
TNI Angkatan Darat terjun langsung melakukan perbaikan dan normalisasi serta pipanisasi bendungan air di perbatasan Skouw-Wutung, Kota Jayapura, Papua.
Bendungan air tersebut merupakan sumber utama air bersih bagi seluruh masyarakat sekitarnya. Dalam kegiatan itu turut dihadiri oleh Pangkostrad Letjen TNI Maruli Simanjuntak bersama Pangdam XVII/CEN Mayjen TNI Izak Pangemanan didukung oleh Satgas Pamtas RI-PNG Yonif 132/BS pada Sabtu (23/7) lalu. Maruli mengatakan perbaikan atas bendungan air tersebut lantaran tertimbun oleh lumpur, batu dan pasir yang longsor, serta pepohonan yang tumbang sehingga air tidak dapat mengalir secara normal dan menyumbat bak penampungan air. Selain itu juga ditemukan banyak pipa yang rusak, patah dan putus.
Kegiatan tersebut pun berlangsung selama enam hari, pada tiga hari pertama dengan dilakukan pembersihan dengan menerjunkan alat berat.
"Kegiatan diawali dengan pembersihan bendungan air selama tiga hari dengan menggunakan excavator, dan dilanjutkan dengan pemasangan double pipa sepanjang 160 meter untuk mengganti pipa-pipa lama yang telah rusak."
Pangkostrad Letjen TNI Maruli Simanjuntak
Merdeka.com
Di akhir kegiatan itu berlangsung acara adat di lokasi bendungan air yang dilanjutkan dengan acara seremonial di Pos Komando Utama Satgas Pamtas RI-PNG Yonif 132/BS yang mengundang seluruh lapisan masyarakat yang tinggal di perbatasan Skouw, Papua.
Maruli melanjutkan, pendistribusian air yang tinggal di perbatasan Skouw diharapkan juga dapat dinikmati oleh para pelintas batas kedua negara, pedagang di pasar perbatasan, serta turis mancanegara maupun domestik.
"Pemenuhan akan air merupakan kebutuhan primer yang paling mutlak dan mendasar bagi semua makhluk hidup. Dengan terpenuhinya kebutuhan air tentunya akan meningkatkan perekonomian masyarakat. Kami hadir untuk memberikan solusi dalam upaya meningkatkan kualitas hidup masyarakat, khususnya bagi masyarakat Papua. TNI-AD selalu di hati rakyat."
Pangkostrad Letjen TNI Maruli Simanjuntak
Merdeka.com
Sebuah baliho bergambar Calon Presiden Prabowo Subianto bertuliskan, "Untuk Indonesia Terus Maju" ramai menjadi perbincangan di Twitter.
Baliho ketua umum Partai Gerindra tersebut terpasang di kompleks Tentara Nasional Indonesia atau TNI.
Mantan Aster Kasad Mayjen TNI (Purn) Saurip Kadi mendatangi rapat dengan Komisi III DPR di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Senin (10/4).
Di hadapan anggota komisi III DPR, Saurip juga menyindir para jenderal polisi. Dia meminta agar simbol bintang diganti dengan serangga kecoa.