Wakil Wali Kota Manado ancam pecat petugas BP2T pemalsu IMB
Merdeka.com - Wakil Wali Kota Manado, Moor Domianus Bastiaan berang saat mendapati 12 dokumen IMB diduga palsu dari Badan Pelayanan Perijinan Terpadu (BP2T). Setelah puluhan dokumen tersebut disita pemerintah kota, ia menegaskan akan membawa temuan tersebut ke ranah hukum.
"Tidak ada ampun bagi petugas yang terlibat aksi pemalsuan data ini. Siap-siap saya ganti, tapi sebelumnya harus berurusan dengan pihak kepolisian," ujar Moor, Selasa (4/10).
Atas kejadian tersebut, ia mengancam akan mengganti semua pegawai yang bertugas, bahkan sampai pucuk pimpanan yakni kepala BP2T.
-
Kenapa Bontang musnahkan barang bukti? Wali Kota Bontang Basri Rase menjelaskan, tujuan terpenting dari acara pemusnahan barang bukti ini adalah untuk memberikan edukasi kepada masyarakat jika masih ada kejahatan yang mengancam. Ancaman terbesar menyasar generasi muda, bukan hanya karena adanya niat jahat, tetapi juga karena pergaulan serta pendidikan moral yang kurang dalam masyarakat.
-
Barang bukti apa yang ditemukan? Saat penangkapan bersama teman-temannya, polisi berhasil mengamankan barang bukti berupa pods vape yang berisi cairan ganja.
-
Siapa yang musnahkan barang bukti Bontang? Kejaksaan Negeri Bontang gelar pemusnahan barang bukti sejumlah kasus yang sudah dinyatakan berkekuatan hukum tetap, Jumat (17/11).
-
Bagaimana DPR minta polisi tangani nopol palsu? Terakhir, Sahroni juga meminta Polri terus lakukan razia pelat rahasia palsu secara berkala. Agar, memberikan efek jera kepada para pemalsu.'Jadi polisi harus terus lakukan razia di jalanan, beresin yang masih nekat-nekat itu, publikasikan kalau perlu. Agar memberi efek jera dan peringatan kepada para pelaku. Ini pelanggaran yang fatal loh soalnya,' tutup Sahroni.
-
Kenapa BP2MI protes tentang Permendag 36 tahun 2023? 'Penumpukan barang Pekerja Migran Indonesia, menyebabkan banyak barang yang tidak sampai dengan tepat waktu di dalam negeri. Namun, wajar jika rekan-rekan Bea dan Cukai melakukan transisi kebijakan ini, dan membutuhkan waktu. Justru Bea dan Cukai melanggar peraturan jika tidak melaksanakan Permendag ini,' ujarnya.
-
Mengapa Kemendag memusnahkan barang ilegal? Menteri yang akrab disapa Zulhas ini menjelaskan, pemusnahan tersebut dilakukan merupakan upaya Kemendag guna melindungi konsumen dalam negeri.
Hal ini, dikatakannya, untuk memperbaiki kinerja serta dalam rangka mewujudkan pemerintahan yang bersih. Tak ada tempat bagi oknum-oknum yang menyusahkan warga.
Sementara itu, Kepala BP2T Bismark Lumentut, mengatakan akan menindaklanjuti temuan - temuan IMB palsu. Proses hukum akan dilakukan guna membuat efek jera bagi pelaku dan dalam rangka peningkatan pelayanan masyarakat di Badan yang dipimpinnya.
"Saat ini (temuan) tersebut telah diambil alih Inspektorat. Kita tunggu hasil selanjutnya seperti apa. Yang jelas akan dilaporkan kepada pihak kepolisian dan kejaksaan untuk diproses sesuai hukum yang berlaku ," ujarnya kepada wartawan.
Ia menduga ada keterlibatan pegawai di internal BP2T. Hanya saja harus ada pembuktian pelaku pemalsuan IMB dan sejumlah surat perijinan lainnya. "Semua temuan tersebut akan ditelusuri kemudian diserahkan kepada aparat berwajib," pungkasnya.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ketua Fraksi PDI Perjuangan Utut Adianto hanya menyampaikan rasa prihatin terhadap kasus yang menimpa anggotanya.
Baca SelengkapnyaKabareskrim Polri Komjen Wahyu Widada secara tegas menegur Kepala Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) Benny Rhamdani.
Baca SelengkapnyaDua Kasus Mafia Tanah di Jatim Terbongkar, 5 Orang Jadi Tersangka
Baca SelengkapnyaMenteri ATR/Kepala BPN AHY dan Kapolda Jatim Irjen Polisi Imam turut hadir saat merilis pengungkapan kasus mafia tanah
Baca SelengkapnyaKasus pemalsuan dokumen berhasil diungkap oleh jajaran Polsek Setiabudi, Jakarta Selatan. Dua orang tersangka atas nama TN (32) dan PRA (21) ditangkap.
Baca SelengkapnyaIT kemudian ditahan selama 20 hari ke depan sampai dengan 3 September 2023.
Baca SelengkapnyaKeterlibatan oknum TNI-Polri hingga pegawai pemerintah membuat praktik bisnis penempatan PMI ilegal keluar negeri sulit diberantas.
Baca SelengkapnyaDua Pelaku Pemalsuan Dokumen di Jaksel Ditangkap, Sudah Layani 500 Pesanan dengan Omzet Fantastis
Baca SelengkapnyaAdapun orang tersangka tersebut telah divonis penjara 3,5 tahun. Mereka yakni Muller bersaudara dengan nilai kerugian mencapai Rp3,6 triliun.
Baca SelengkapnyaViral Anggota Dishub Medan Minta Martabak ke Pedagang saat Tertibkan Kendaraan, Ini Penjelasan Kadishub
Baca SelengkapnyaPolda NTT kembali disorot karena kasus BBM Ilegal yang justru penyidiknya dimutasi ke Papua.
Baca SelengkapnyaDidampingi Bea Cukai Tanjung Perak Surabaya, kegiatan ini merupakan lanjutan kunjungan ke pergudangan PJT di Tanjung Emas Semarang.
Baca Selengkapnya