Wapres Ma'ruf: Agama Jangan Jadi Konflik Tapi Sumber Kerukunan
Merdeka.com - Wakil Presiden (Wapres) Ma'ruf Amin menghadiri peringatan hari lahir Nahdlatul Ulama (NU) ke-94. Ma'ruf berharap, agama menjadi sumber kerukunan, bukan konflik.
"Saya harap agama jangan jadi sumber konflik tapi agama harus jadi sumber kerukunan baik nasional maupun global," kata Ma'ruf dalam sambutannya di kantor PBNU, Jakarta, Jumat (31/1).
Dia berpesan, para tokoh agama bukan hanya rukun, tapi merukunkan. Ma'ruf mendorong adanya upaya merukunkan umat secara nasional dan mencegah konflik nasional. Bahkan merukunkan umat di seluruh dunia.
-
Siapa yang menyampaikan amanat? Pada kesempatan pagi hari ini, izinkan saya untuk memberikan amanat pembina upacara dengan mengambil tema motivasi belajar bagi para siswa siswi di sekolah.
-
Siapa yang mengajak untuk berdoa? Dilansir dari liputan6.com, Majelis Ulama Indonesia (MUI) telah mengajak para masyarakat Muslim untuk mengamalkan doa qunut nazilah sebagai doa Palestina untuk mendoakan saudara-saudara kita di masa yang sulit.
-
Kenapa Kemenkumham mengadakan doa bersama? Peringatan hari lahir kita mulai dengan doa lintas agama untuk Indonesia. Ini saat yang baik untuk merefleksikan kinerja Kemenkumham selama ini. Lakukan perbaikan di masa-masa mendatang,“ ujar Wakil Menteri yang akrab disapa Eddy, di ruang Graha Pengayoman Kemenkum HAM.
-
Siapa saja Rasul yang perlu diimani? Al-Quran sendiri memuat kisah-kisah para rasul yang diutus Allah SWT untuk membawa risalah-Nya kepada umat manusia.
-
Apa yang Mahfud MD pesan kepada Pangdam dan Kepala Daerah? Untuk itu Mahfud berpesan kepada Pangdam, Bupati, Wali Kota agar tidak menjemput dan menjamunya setiap ke daerah.
-
Apa pesan yang diberikan Kapolri? Kapolri memberi arahan agar Theodore bisa mempersiapkan segalanya sebelum berdinas seusai dilantik sebagai perwira. 'Kemarin saya bisa diberikan kesempatan berbincang-bincang sama Bapak Kapolri. Di situ Bapak Kapolri menitipkan pesan ke saya terutama untuk bagaimana kelanjutan pada saat dinas dan bekal apa saja yang perlu saya persiapkan,' kata Theodore.
"Cara merukunkan yang sekarang penyelesaian melalui politik gagal enggak selesai. Apalagi penyelesaian dengan senjata," ucap Ma'ruf.
Dia menambahkan, bahwa agama mengajarkan kedamaian dan toleransi. Ma'ruf yakin ke depan yang bisa menyelesaikan konflik global adalah pendekatan keagamaan.
"Saya harap NU ambil peran besar, peran penting, bukan hanya mendamaikan situasi nasional tapi juga global. Saya yakin mulai dengan kita memasuki muktamar ke-34 ini maka peran itu dapat diraih NU," pungkasnya.
(mdk/ray)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Wakil Presiden Ma'ruf Amin menyatakan, diperlukan kerja sama para pemimpin dunia hingga pemuka lintas agama untuk mengatasi konflik yang tengah melanda dunia.
Baca SelengkapnyaMa'ruf meminta semua pemangku kepentingan untuk konsisten mengembangkan moderasi beragama.
Baca SelengkapnyaMahfud mengingatkan pentingnya menjaga persatuan dan kesatuan masyarakat Indonesia dengan pelbagai sikap perdamaian.
Baca SelengkapnyaIkrar Merajut Keberagaman yang digelar JBMI hari ini, merupakan salah satu ikhtiar untuk merawat keragaman dan menjaga nilai-nilai luhur.
Baca SelengkapnyaSelain penguasaan literasi yang baik, seorang ulama juga harus memiliki akhlak dan karakter yang santun, tenang, dan tidak mudah menghasut.
Baca SelengkapnyaPaus Fransiskus menyampaikan menyampaikan banyak hal dalam pidatonya di Istana Negara Jakarta.
Baca SelengkapnyaMenag berpesan agar pelaksanaan Pemilu 2024 nanti bisa dilakukan dengan penuh riang gembira.
Baca SelengkapnyaWapres Maruf Amin menegaskan perbedaan sudah menjadi hal yang biasa.
Baca SelengkapnyaMa'ruf mengatakan seharusnya kedua lembaga tersebut tidak saling mengintervensi
Baca SelengkapnyaToleransi antar-umat beragama di Indonesia bisa menjadi semakin kuat dan menjadi contoh dalam mengelola perbedaan bagi dunia Internasional.
Baca SelengkapnyaMengingat adanya perbedaan pandangan politik selama proses Pemilu lalu berpotensi menimbulkan polarisasi
Baca SelengkapnyaMasyarakat Indonesia patut bersyukur dan bersuka cita karena telah melewati proses Pemilu 2024
Baca Selengkapnya