Warga Pernah Usul Palang Pintu di Lokasi Kecelakaan Odong-Odong, Tapi Tak Direspons
Merdeka.com - Kecelakaan maut odong-odong tertabrak kereta dari arah Merak menuju Jakarta di Desa Silebu, Kragilan, Serang menewaskan 9 orang. Odong-odong tersebut diketahui menerobos perlintasan tanpa palang pintu hingga tertabrak kereta.
Saksi mata warga Desa Silebu H Sukma (70) mengatakan warga setempat telah mengajukan pembuatan palang pintu. Sebab, telah banyak kejadian warga tertabrak kereta di kawasan tersebut.
"Enggak ada palang pintu, saya jadi RT pernah saya ajukan tapi enggak pernah direspons. Kalau dihitung hitung dari dulu mah sudah berapa ya, banyak. Paling banyak sekarang ini," kata Sukma kepada wartawan, Selasa (26/7).
-
Bagaimana insiden kecelakaan terjadi? Bagnaia pun mengambil peluang untuk menyalip di Tikungan 12, tetapi terjadi kontak antara keduanya di Tikungan 13, di mana Marquez tetap mempertahankan kecepatan saat Bagnaia mencoba memasuki tikungan tersebut.
-
Kapan kecelakaan itu terjadi? Oriza mengalami kecelakaan beberapa minggu setelah menyelesaikan pendidikannya di Universitas Bakrie.
-
Kapan insiden kecelakaan terjadi? Sejak saat itu, ia terus mengejar Marquez. Dengan ritme balap yang semakin baik dan konsisten, Bagnaia berhasil mendekati Marquez pada Lap 18. Ia pun mengambil peluang untuk menyalip di Tikungan 12, tetapi terjadi kontak antara keduanya di Tikungan 13, di mana Marquez tetap mempertahankan kecepatan saat Bagnaia mencoba memasuki tikungan tersebut.
-
Kapan mobil nabrak tembok? 'Hasil daripada pengecekan TKP dan klarifikasi saksi-saksi bahwa kejadian diatas tanggal 21 April 2024 di MOI,' kata Kapolsek Kelapa Gading Kompol Maulana Mukarom saat dikonfirmasi, Selasa (23/4).
-
Dimana kecelakaan terjadi? Kecelakaan terjadi saat Oriza pergi ke Puncak untuk menghadiri acara kampus bersama teman-temannya.
-
Bagaimana KA Putri Deli tabrak truk? Alhasil, tabrakan antar keduanya tidak bisa terhindarkan, bodi truk terseret hingga mengenai sebuah warung.
Sukma menjelaskan detik-detik odong-odong tersebut tertabrak kereta. Awal mulanya, kereta dari Merak menuju Jakarta sudah terlihat. Kemudian, odong-odong menerobos perlintasan tertabrak kereta yang melaju kencang. Kejadian begitu cepat.
Saat odong-odong tertabrak kereta, Sukma menyaksikan penumpang terpental keluar. Dirinya langsung lari ke masjid untuk memberitahukan warga mengunakan toa masjid.
"Saya langsung ke masjid memberitahukan warga ada odong-odong ketabrak kereta. Korban di bawa ke Rumah Sakit Serang," ujarnya.
Odong-odong tertabrak kereta rute Merak-Jakarta di perlintasan di Kampung Silebu Toplas, Desa Silebu Kecamatan Kragilan Kabupaten Serang, Banten, Selasa (26/7). Polisi akhirnya mengamankan sang sopir.
Kecelakaan maut tersebut menyebabkan sembilan orang meninggal dunia. Korban didominasi oleh anak-anak dan ibu-ibu.
Kasat Lantas Polres Serang AKP Tiwi Afrina mengungkapkan odong-odong over kapasitas penumpang datang dari arah Walantaka menuju Kragilan.
"Kronologisnya dari Walantata ke arah Kragilan itu menerobos kereta tanpa palang pintu, sehingga terjadi kecelakaan tersebut antara kereta dan odong-odong. Dari hasil pengumpulan keterangan sembilan orang korban meninggal. Total ada 20 penumpang, Pastinya kalau odong-odong over kapasitas," kata Tiwi kepada wartawan.
(mdk/ray)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Saat ada kereta api yang akan lewat, sudah seharusnya kendaraan lain berhenti. Namun belum lama ini, yang terjadi justru kereta api yang mengalah.
Baca SelengkapnyaSebuah video berdurasi satu menit merekam detik-detik mobil menerobos palang perlintasan kereta yang sudah tertutup.
Baca SelengkapnyaFenomena dong-odong mirip mobil ini memang sering tampak di jalan raya. Ini berbahaya karena kendaraan tidak aman.
Baca SelengkapnyaKondisi korban hanya mengalami luka ringan dan telah menjalani proses rawat jalan.
Baca SelengkapnyaBegini kronologi belasan motor terjebak di tengah rel kereta di karawang yang menegangkan.
Baca SelengkapnyaDiduga, pengemudi mobil tak melihat bahwa KRL relasi Tanah Abang-Rangkasbitung akan melintas
Baca SelengkapnyaSatu unit odong-odong yang ditumpangi 40 siswa SMA Negeri 1 Wiradesa terperosok ke parit di Pekalongan, Rabu (21/2).
Baca SelengkapnyaAkibat peristiwa itu, Polsuska membawa truk kontainer tanpa muatan dan sopirnya ke Polsek Rambipuji untuk diperiksa.
Baca SelengkapnyaUntungnya, tak ada korban jiwa dalam aksi kejar-kejaran ini. Namun, para penumpang tampak syok karena kejadian itu.
Baca SelengkapnyaKorban Tewas Tabrakan KRL vs Mobil di Tenjo Bertambah Jadi Dua Orang
Baca SelengkapnyaHingga saat ini polisi masih meminta keterangan saksi untuk penyelidikan lebih lanjut.
Baca SelengkapnyaTerkait perlintasan tidak terjaga oleh petugas, polisi segera berkoordinasi dengan PT KAI untuk mendalami kejadian.
Baca Selengkapnya