Basarah soal pimpinan MPR: Saya belum diajak Ibu Megawati bicara
Merdeka.com - PDI Perjuangan segera menempati kursi pimpinan DPR dan MPR lewat revisi terbatas UU MD3 yang masih secara intensif dibahas di parlemen. Wasekjen PDIP Ahmad Basarah disebut-sebut akan menempati posisi pimpinan MPR.
Namun, saat dikonfirmasi, Basarah mengaku belum diajak bicara oleh Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri untuk menempati jabatan tersebut.
"Saya belum diajak Ibu (Megawati) bicara langsung. Jadi tak patut mendahului keputusan Ibu. Jadi sebaiknya kita menunggu Ibu Mega," kata Basarah di DPP PDIP, Jakarta, Selasa (9/1).
-
Siapa yang membahas UU MD3? Wakil Ketua Badan Legislasi (Baleg) DPR RI Achmad Baidowi alias Awiek merespons kabar revisi UU MPR, DPR, DPD dan DPRD (MD3) masuk ke dalam Prolegnas Prioritas 2024.
-
Siapa yang menjadi Ketua DPR RI? Bahkan, lanjut dia, sudah diputuskan dan menjadi sebuah resolusi untuk mengapresiasi Ketua DPR RI Puan Maharani atas kepemimpinannya sebagai Chair dan Presiden AIPA 44th.
-
Kapan UU MD3 akan direvisi? 'Kalau terbaru kita akan lihat urgensinya setelah penetapan pimpinan dan lain-lainnya,' ucap dia.
-
Siapa ketua DPR? Anggota Komisi XI DPR RI Fraksi Partai Golkar Puteri Komarudin sampaikan apresiasi.
-
Apa yang dibahas UU MD3? Revisi UU MPR, DPR, DPD dan DPRD (MD3) masuk ke dalam Prolegnas Prioritas 2024.
-
Siapa yang memimpin rapat paripurna DPR? Ketua DPR Puan Maharani menjelaskan alasan rapat paripurna DPR tidak lagi menyebutkan jumlah kehadiran anggota dewan secara virtual.
Basarah menjelaskan, Megawati Soekarnoputri akan mengambil keputusan siapa yang ditunjuk sebagai pimpinan MPR maupun pimpinan DPR usai revisi terbatas UU MD3 disahkan. Megawati, kata dia, saat ini, masih terus menunggu perkembangan di DPR terkait revisi UU MD3.
Ketua DPP PDIP Hendrawan Supratikno sebelumnya menilai Ahmad Basarah menjadi salah satu calon yang layak untuk menjabat sebagai Wakil Ketua MPR. Saat ini, Basarah sendiri menjabat sebagai Ketua Fraksi PDI-P di MPR.
"Saya tidak jawab betul tidaknya (Basarah dicalonkan jadi Wakil Ketua MPR). Tapi sangat layak," kata Hendrawan saat dihubungi, Rabu (14/12).
Hendrawan menjelaskan Basarah memiliki latarbelakang yang mumpuni sehingga sangat layak didaulat sebagai pimpinan MPR. Apalagi, kata dia, Basarah merupakan salah satu pentolan PDIP yang sangat dipercaya oleh Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri dan mendiang suaminya, Taufik Kiemas.
"Basarah jam terbangnya luar biasa. Doktor hukum, sangat memahami seluk beluk MPR. Beliau salah satu orang paling dipercaya Taufik Kiemas," katanya. (mdk/dan)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pesan itu disampaikan di tengah kabar pertemuan Prabowo dan Megawati.
Baca SelengkapnyaKetua DPR Puan Maharani menyatakan pimpinan DPR tak pernah ada wacana untuk merevisi MD3.
Baca SelengkapnyaTerkait dengan siapa yang akan mengisi kursi pimpinan tersebut, nantinya akan diputuskan oleh Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.
Baca SelengkapnyaPuan enggan menjelaskan secara detail saat dipertegas mengenai RUU MD3 yang saat ini sudah masuk dalam daftar prolegnas prioritas.
Baca SelengkapnyaHasto tidak menyebut, siapa nama yang akan diumumkan.
Baca SelengkapnyaSaid Abdullah menegaskan, tidak akan ada pembahasan revisi Undang-Undang MD3 hingga pelantikan anggota DPR.
Baca SelengkapnyaWakil Ketua DPR Sufmi Dasco menyebut, pengesahan RUU bisa digelar di masa sidang ini.
Baca SelengkapnyaSejumlah tokoh politik berlomba-lomba ingin bertemu dengan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.
Baca SelengkapnyaSaat ini MK fokus pada persidangan Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU) pemilihan legislatif 2024.
Baca SelengkapnyaAnggota DPR dari fraksi PDIP, MH Said Abdullah, mengatakan DPR akan menjalankan fungsi pengawasan untuk pemerintah.
Baca SelengkapnyaMegawati meminta semua pihak bersabar menunggu sampai waktu pengumuman cawapres Ganjar.
Baca SelengkapnyaSoal UU MD3 Masuk Prolegnas Prioritas, Ini Penjelasan Baleg
Baca Selengkapnya