Belum final, Tim Ahok enggan bocorkan hasil lobi dengan PDIP

Merdeka.com - Juru bicara Tim Pemenangan Basuki Tjahaja Purnama (Ahok), Miryam S Haryani, mengaku enggan membahas hal-hal apa saja yang sudah dikomunikasikan pihaknya dengan PDI Perjuangan. Dirinya meminta agar bersabar, sampai tahap final dari komunikasi tim pemenangan Ahok dengan PDIP ini tuntas.

"Tidak baik secara etika apabila komunikasi yang sedang berlangsung diumumkan kepada publik," kata Miryam kepada merdeka.com, Kamis (25/8).

Politikus Hanura ini enggan membeberkan sampai sejauh mana komunikasi antara pihaknya dengan PDI Perjuangan. Yang mana diketahui, hingga saat ini partai besutan Megawati Soekarnoputri belum menentukan sikap politiknya terkait Pilgub DKI Jakarta 2017.

"Kita tunggu sampai final, baru diumumkan kepada masyarakat sehingga tidak ada perbedaan interpretasi setelah diumumkan," jelasnya.

Miryam mengaku semua komunikasi yang dilakukan timnya ini kepada seluruh parpol yang ada, sama-sama tinggi tingkat intensitasnya. Jadi, lanjut Miryam, walaupun modal dukungan PDIP memang sangat besar dalam upaya memenangkan Ahok, tidak ada tim lobi khusus yang dibentuk untuk menggaet kerjasama dengan partai banteng tersebut.

"PDIP memang mempunyai kursi besar, namun tidak perlu sampai kita buatkan tim khusus yang hanya untuk PDIP saja. Tim ini juga sedang intens berkomunikasi dengan parpol Islam dan yang lainnya. Sedang menunggu momentumnya saja untuk diumumkan kepada publik soal hasilnya," terangnya.

Ke depannya, Ketua Umum Srikandi Hanura ini berharap agar semua komunikasi yang dibangun dengan seluruh parpol yang ada bisa berjalan lancar. Dalam beberapa minggu, dirinya ingin agar makin banyak parpol yang bergabung dalam barisan mendukung Ahok.

"Kita tunggu satu atau dua minggu ke depan soal beberapa parpol yang sedang bangun jalinan komunikasi dengan tim Ahok. Semoga semakin banyak parpol yang tersadarkan untuk bergabung dalam barisan ahok nantinya," pungkasnya.

Sebelumnya, Jubir Tim Pemenangan Ahok, Taufik Basari mengatakan, di dalam timnya sudah ada bagian untuk berkomunikasi dengan PDIP. Dia sendiri mengaku tidak tahu perkembangan komunikasi antara Tim Ahok dengan PDIP.

"Jadi kita kalau untuk komunikasi dengan PDIP, kita membagi tugas dan peran, ada memang tugas untuk menjalin komunikasi, jadi enggak semua melakukan komunikasi," kata Taufik saat berbincang dengan merdeka.com, Rabu (24/8).

Taufik enggan membeberkan siapa saja orang yang diutus untuk berkomunikasi dengan PDIP. "Ada beberapa orang berkomunikasi. Kita tunggu bagaimana responsnya," imbuhnya.

Hanya saja, Taufik menegaskan, Tim Ahok sama sekali tidak terlalu mengharapkan bergabungnya PDIP. Dia menyatakan, Tim Pemenangan Ahok akan jalan terus meski ada atau tidaknya PDIP dalam tim itu. (mdk/sho)