Bukan Ahok, PKS Akui Kemenangan Pramono-Rano Karena Efek Anies Baswedan
Mardani justru membantah bahwa faktor kemenangan Pram-Rano lantaran efek Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok.
Partai Keadilan Sejahtera (PKS) mengakui kemenangan paslon nomor urut 3, Pramono Anung dan Rano Karno (Doel) di Pilkada Jakarta 2024 lantaran kekuatan dari Anies Baswedan alias Anies Effect.
"Bahwa Anies punya efek kuat, it is a fact. Tapi PKS sebagai partai harus maju dan tumbuh ke depan, " kata Ketua DPP PKS Mardani Ali Sera di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Kamis (28/11).
Mardani justru membantah bahwa faktor kemenangan Pram-Rano lantaran efek Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok.
"Saya malah enggak setuju sama Kompas, Anies-Ahok, Anies doang kok itu. Karena kalau (efek) Ahok, udah kelamaan, tapi kalau Anies, efeknya ada,” ujarnya.
Menurut Mardani, mayoritas pemilih datang ke TPS karena ajakan Anies.
"Salah satu efek Anies pandangan saya, 60 persen yang hadir (nyoblos), tapi banyak yang enggak nyoblos juga,” terangnya.
Saat ini, Mardani masih berharap RK-Suswono bisa menang dalam putaran kedua Pilkada Jakarta.
"Pilihan Mas Anies dukung Mas Pram Itu urusan Mas Anies. Urusan kita, kalau saya Akan menyatakan Kalau 2 putaran RIDO menang, Allahuakbar," pungkasnya.
