Daniel Mutaqien dinilai bisa jadi kartu mati Ridwan Kamil
Merdeka.com - Surat Keputusan (SK) rekomendasi pasangan cagub-cawagub Partai Golkar di Pilgub Jabar 2018 resmi dikeluarkan per hari ini. Pasangan tersebut yakni Ridwan Kamil dan Daniel Mutaqien Syafiuddin.
Pengamat Politik Universitas Padjadjaran (Unpad) Muradi mengatakan, Daniel yang diputuskan Golkar untuk dipasangkan dengan Wali Kota Bandung tersebut bisa saja menjadi kartu mati. Sosok Daniel dinilai belum bisa melengkapi Ridwan Kamil yang sudah cukup tinggi baik dari popularitas dan elektabilitas.
"Enggak ngefek, enggak memberikan elektoral yang signifikan. Daniel ini kartu mati kalau menurut saya. Kartu mati buat Kang Emil," kata Muradi di Bandung, Kamis (9/11).
-
Bagaimana Golkar memutuskan Ridwan Kamil? 'Kesepakatan antara Pak Airlangga dengan pimpinan partai politik lain kita tunggu sampai akhir Juli atau awal Agustus,' kata Doli.
-
Siapa yang akan melawan Ridwan Kamil di Pilgub Jabar? Kami belum ada obrolan sama sekali menyangkut soal sosok Kang Ridwan Kamil gitu, tapi yang sudah ada obrolan malah di Jabar. Kalau Kang RK maju di Jabar kami akan bikin poros di luar Kang RK kan gitu,' tutur Huda.
-
Siapa yang ajukan Ridwan Kamil maju di Jakarta? 'Silakan dicek bahwa pada waktu itu kan yang minta mau maju Jakarta kan Pak Ridwan Kamil,' klaim Dasco.
-
Siapa yang menyerahkan rekomendasi kepada Ridwan Kamil? Hari ini Bang Eki mewakili kawasan dewan adat dari Bamus Betawi menyerahkan satu dokumen rekomendasi tentang bagaimana pelestarian budaya Betawi di Jakarta yang baru, Jakarta yang naik kelas menjadi kota global,' kata RK.
-
Siapa yang mendukung Ridwan Kamil di Pilkada DKI Jakarta? Pasangan Ridwan Kamil dan Suswono menerima dukungan dari sopir angkutan umum di Jakarta Utara yang merupakan anggota Koperasi Wahana Kalpika (KWK).
-
Siapa yang mencatut nama Ridwan Kamil? Dilansir dari akun Instagram resminya @ridwankamil, Ridwan Kamil telah membantah dan mengklarifikasi nomer WhatsApp tersebut.
Dia menganggap, Daniel yang memang berasal dari Indramayu belum bisa menggarap keseluruhan suara di kawasan utara. "Dua bulan lalu saya ngecek bersama tim. Belum banyak yang kenal Daniel, masih kalah sama Sutrisno (Bupati Majalengka)," katanya.
Daniel hanya dikenal di Indramayu saja yang merupakan daerah asalnya. Selain itu, menurutnya Daniel pun tersandera oleh konflik internal di tubuh Golkar. Yakni, kasus yang membelit Ketua Umum Partai Golkar Setya Novanto serta adanya perpecahan di tubuh partai setelah Ketua DPD Partai Golkar Provinsi Jawa Barat Dedi Mulyadi tidak jadi dicalonkan.
"Ini akan menjadi bumerang bagi pasangan Ridwan Kamil-Daniel. Pencoblosan sangatlah singkat. Bahkan, jika dipaksakan bersatu, Muradi menilai Daniel hanya akan menjadi beban bagi Emil," ujarnya.
Oleh karena itu, Muradi menyarankan agar Emil fokus pada penggodokan calon wakil gubernur dari partai pengusung di awal. "Cukup NasDem, PPP, PKB. Enggak masalah enggak ada Golkar, ketimbang memaksakan Golkar," pungkasnya.
(mdk/bal)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Tak hanya di KIM, Doli mengaku, nama Ridwan Kamil di Jakarta direspons positif oleh partai politik di luar KIM.
Baca SelengkapnyaIdrus menyebut dari nama-nama pasangan Ridwan Kamil, salah satunya adalah Presiden PKS Ahmad Syaikhu.
Baca SelengkapnyaRidwan Kamil kemungkinan bakal dipasangkan dengan kader Gerindra
Baca SelengkapnyaRidwan Kamil mengungkapkan ada pesan presiden terpilih, Prabowo Subianto tentang majunya ia di Pilkada DKI Jakarta.
Baca SelengkapnyaSekjen Golkar membenarkan Ridwan Kamil (RK) bakal diusung maju di Pilkada Jakarta 2024 usai Dedi Mulyadi diusung di Pilkada Jabar.
Baca SelengkapnyaOpsi itu mengemuka dalam Rapimnas Partai Golkar di Jakarta beberapa hari lalu.
Baca SelengkapnyaWaketum Partai Golkar Melchias Markus Mekeng masih meyakini jika Ridwan Kamil bakal terpilih menjadi cawapres Ganjar.
Baca SelengkapnyaRidwan Kamil akan maju bersama Suswono yang menjadi Bacawagub pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Jakarta 2024 mendatang.
Baca SelengkapnyaKeputusan akhir yang akan diusung sebagai Cagub DKI akan merujuk hasil survei.
Baca SelengkapnyaRK sebagai calon tunggal untuk penugasan di Jabar. Sementara di Jakarta, RK bersama Ahmad Zaki Iskandar dan Erwin Aksa
Baca SelengkapnyaWacana Ganjar-Ridwan Kamil menguat beberapa pekan terakhir, PDIP buka komunikasi ke Golkar
Baca SelengkapnyaCak Imin mengaku tidak mengetahui secara lengkap terkait dengan Pilkada. Karena hal itu sudah diserahkan kepada desk Pilkada di PKB.
Baca Selengkapnya