Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Dewan Kehormatan PAN: Bukan Amien Rais, Tapi Bara Hasibuan yang Harus Dilepas

Dewan Kehormatan PAN: Bukan Amien Rais, Tapi Bara Hasibuan yang Harus Dilepas Diskusi Caleg PAN. ©2013 Merdeka.com/dwi narwoko

Merdeka.com - Wakil Ketua Dewan Kehormatan Partai Amanat Nasional (PAN) Drajad Wibowo mengomentari ucapan Wakil Ketua Umum PAN Bara Hasibuan yang mengatakan PAN harus lepas dari bayang-bayang Amien Rais. Menurut Drajad, seharusnya PAN yang lepas dari bayang-bayang seorang Bara Hasibuan.

"Justru yang benar, DPP PAN yang seharusnya segera melepas Bara (Hasibuan) tanpa bayang-bayang sama sekali," kata Drajad pada wartawan, Selasa (9/7).

Drajad mengatakan Bara tidak memiliki prestasi saat berada di PAN. Alasannya Bara selalu gagal lolos ke parlemen melalui jalur Pemilihan Legislatif (Pileg).

"Bara bisa duduk di DPR hanya karena PAW (Pergantian Antar Waktu), setelah caleg yang lolos ke DPR yaitu Yasti, maju dan menang dalam Pilbup. Di DPR pun dia tidak banyak bersuara di media terkait tugasnya di Komisi," ungkapnya.

Karena itu, Drajad menilai Bara tak berhak berbicara seperti itu soal Amien Rais. Amien Rais, lanjut dia, sudah berhasil menjalankan regenerasi dengan baik.

"Dengan prestasi sejelek itu, Bara tidak layak secuil pun berbicara soal peranan pak Amien Rais dalam PAN," ucapnya.

Drajad tak menampik jika selama ini para pemimpin PAN selalu meminta pendapat pada Amien Rais. Semua itu karena Amien Rais memiliki sosok ketokohan.

"Hanya kader yang patut dipertanyakan loyalitasnya kepada PAN yang gagal melihat hal ini," ucapnya.

Sebelumnya, Bara Hasibuan menilai partai harus bisa lepas dari pengaruh satu orang tokoh dalam mengambil keputusan. Tokoh tersebut mengacu pada Ketua Dewan Kehormatan Amien Rais.

Amien Rais sebelumnya memperingatkan kepada PAN tidak tergiur tawaran satu kursi agar bergabung dengan pemerintahan Joko Widodo. Amien tegas menolak PAN mendukung Presiden Jokowi.

"Tidak bisa kalau kita mengeluarkan keputusan itu selalu kita selalu khawatir apakah orang ini setuju atau tidak, suka atau tidak, itu tidak bisa," kata Bara di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Selasa (9/6).

(mdk/ded)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
PAN Siapkan Posisi Baru untuk Bima Arya: Calon Menteri Prabowo atau Cawagub Dedi Mulyadi
PAN Siapkan Posisi Baru untuk Bima Arya: Calon Menteri Prabowo atau Cawagub Dedi Mulyadi

PAN mencari posisi yang pas untuk kadernya Bima Arya Sugiarto usai mundur dari pencalonan di Pilkada Jawa Barat.

Baca Selengkapnya
PAN Legowo Bima Arya Batal Maju di Pilgub Jabar, Klaim Tak Ada Gejolak di Internal
PAN Legowo Bima Arya Batal Maju di Pilgub Jabar, Klaim Tak Ada Gejolak di Internal

"Kita terbiasa di organisasi PAN samina waatona terhadap kebijakan pimpinan. Jadi saya kira pimpinan pasti sudah memikirkan yang terbaik."

Baca Selengkapnya
Demokrat Jabar Mulai Copot Gambar Anies Baswedan
Demokrat Jabar Mulai Copot Gambar Anies Baswedan

Gambar Anies Baswedan yang berhubungan dengan Partai Demokrat di wilayah Jawa Barat mulai diturunkan sesuai perintah pengurus di tingkat pusat.

Baca Selengkapnya
Begini Mekanisme Pergantian Antarwaktu AWK dari Kursi DPD
Begini Mekanisme Pergantian Antarwaktu AWK dari Kursi DPD

Anggota legislatif Arya Wedakarna (AWK) diberhentikan atas putusan BK DPD.

Baca Selengkapnya
Bikin Demokrat Ngamuk, Ini Kronologi Surya Paloh Sepihak Tetapkan Cak Imin Jadi Cawapres Anies Baswedan
Bikin Demokrat Ngamuk, Ini Kronologi Surya Paloh Sepihak Tetapkan Cak Imin Jadi Cawapres Anies Baswedan

Sikap Surya Paloh tersebut membuat Demokrat meradang.

Baca Selengkapnya
Demokrat Meradang, Sudirman Said Sebut Parpol Buntu, Cawapres Anies Tak Bisa Diputuskan
Demokrat Meradang, Sudirman Said Sebut Parpol Buntu, Cawapres Anies Tak Bisa Diputuskan

Demokrat meradang penunjukkan Cak Imin sebagai cawapres Anies dilakukan sepihak tanpa melibatkan partainya.

Baca Selengkapnya
Kronologi AHY Kandas Jadi Cawapres Anies
Kronologi AHY Kandas Jadi Cawapres Anies

AHY batal menjadi Cawapres mendampingi Anies Baswedan di Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya
Ini Petinggi Partai dan Anggota DPR Petahana yang Gagal ke Senayan, Tersingkir Wajah Baru di Dapil Sumut
Ini Petinggi Partai dan Anggota DPR Petahana yang Gagal ke Senayan, Tersingkir Wajah Baru di Dapil Sumut

Perebutan kursi antara calon anggota DPR petahana dan wajah baru tersaji di beberapa daerah.

Baca Selengkapnya
PAN Siapkan Dessy Ratnasari dan Bima Arya untuk Pilgub Jabar
PAN Siapkan Dessy Ratnasari dan Bima Arya untuk Pilgub Jabar

PAN juga sepakat ingin Zulhas kembali memimpin di periode ketiga.

Baca Selengkapnya
Riza Patria-Marshel Mundur dari Pencalonan, PAN Usung Benyamin-Pilar di Pilkada Tangsel
Riza Patria-Marshel Mundur dari Pencalonan, PAN Usung Benyamin-Pilar di Pilkada Tangsel

Saat disinggung apakah sudah ada komunikasi dengan Koalisi Indonesia Maju (KIM), menurutnya, sudah ada pembahasan.

Baca Selengkapnya
Tia Rahmania Melawan, Seret Nama Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto Sebut Telah Langgar Mahkamah Partai
Tia Rahmania Melawan, Seret Nama Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto Sebut Telah Langgar Mahkamah Partai

Sementara itu, Tia baru saja dipecat sebagai kader PDIP pada oleh Mahkamah Partai pada bulan September.

Baca Selengkapnya
Profil Tia Rahmania, Mantan Dekan Dipecat PDIP dan Batal jadi Anggota DPR
Profil Tia Rahmania, Mantan Dekan Dipecat PDIP dan Batal jadi Anggota DPR

Batalnya pelantikan Tia jadi anggota DPR mengacu kepada surat keputusan Komisi Pemilihan Umum (KPU) yang diunggah Rabu (25/9).

Baca Selengkapnya