Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Duduk Perkara AHY Copot Try Sandi Apriana dari Ketua DPC Partai Demokrat Jember

Duduk Perkara AHY Copot Try Sandi Apriana dari Ketua DPC Partai Demokrat Jember

Duduk Perkara AHY Copot Try Sandi Apriana dari Ketua DPC Partai Demokrat Jember

DPP Partai Demokrat resmi mencopot Ketua DPC Partai Demokrat Jember, Try Sandi Apriana dari jabatannya di partai.

DPP Partai Demokrat resmi mencopot Ketua DPC Partai Demokrat Jember, Try Sandi Apriana dari jabatannya di partai. Pencopotan terhadap menantu Bupati Jember Hendy Siswanto tersebut sebagai bentuk sanksi karena Try Sandi dianggap gagal menjalankan amanatnya dalam memimpin Partai Demokrat di Jember.


SK pencopotan itu ditandatangani oleh Ketua Umum Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dan Sekjen Teuku Riefky Harsya pada 28 Juni 2024 lalu. Sebagai gantinya, AHY menunjuk pengurus Demokrat Jatim, yakni Mahathir Muhammad sebagai Plt Ketua DPC Partai Demokrat Jember.

Seperti diketahui, hasil Pemilu 2024 menjadi yang terburuk bagi Partai Demokrat gagal mendapatkan satupun kursi di DPRD Jember. Padahal, sebelumnya partai berlambang mercy ini berhasil mendapatkan dua dari total 50 kursi di DPRD Jember, hasil Pemilu 2019.


Try Sandi Apriana dipilih menjadi Ketua DPC Partai Demokrat Jember pada 2021 lalu, beberapa bulan setelah mertuanya, Hendy Siswanto terpilih menjadi Bupati Jember.

Saat dikonfirmasi, Try Sandi membenarkan dirinya telah diberhentikan dari DPP. Ia mengaku legowo dan menyatakan tetap berada di Partai Demokrat.

"Itu adalah keputusan final dari DPP, dan kita menghormatinya. Saya akan tetap berpolitik di Partai Demokrat dan juga kembali menjalankan bisnis," ujar politikus 37 tahun tersebut saat dikonfirmasi.


Partai Demokrat Jember sebenarnya sempat mendapatkan asa untuk "memperbaiki" hasil Pemilu 2024. Yakni ketika Mahkamah Konstitusi (MK) pada 11 Juni 2024 lalu, mengabulkan gugatan PD dan memerintahkan KPU Jember untuk melakukan penghitungan ulang. Namun saat dilakukan rekapitulasi ulang untuk caleg DPRD Jember di Dapil 1, rupanya tidak mengubah komposisi perolehan kursi.

"Kami memohon maaf belum bisa bekerja maksimal. Permohonan maaf ini saya tujukan kepada DPC, DPD dan DPP Partai Demokrat. Memang ketika tidak, saya memahami konsekuensinya adalah diberhentikan," papar Try Sandi.


Selain tetap berada di Partai Demokrat dan berbisnis, Sandi juga mengaku tetap akan bergerak di Pilkada Jember pada November 2024 mendatang.

Sandi mengungkapkan, sejauh ini konstituennya masih solid dan siap digerakkan dalam Pilkada bila diperlukan. Namun ia tidak menjawab secara rinci, apakah hal itu akan ditujukan untuk mendukung sang mertua, Hendy Siswanto yang akan kembali maju di Pilkada Jember 2024 mendatang.


Plt Ketua Demokrat Isyaratkan Dukung Kader Gerindra di Pilkada Jember

Sementara itu, Plt Ketua Partai Demokrat Jember, Mahathir Muhammad mengaku akan fokus melakukan konsolidasi internal. Kehilangan dua kursi hingga menjadi partai non parlemen, Partai Demokrat Jember bertekad bangkit dengan melakukan konsolidasi internal.

"Dari 2 kursi menjadi nol kursi, tentu ini preseden yang buruk. Ini amanah yang berat. Sehingga SK Plt ini, meski didasari dinamika, tetapi harus dipahami secara konstruktif," ujar Mahathir yang juga Ketua Umum Pusaka Gibran, relawan pendukung Gibran Rakabuming di Pilpres 2024 lalu.


Untuk melecut semangat kader, Mahathir mengingatkan akan momen Pemilu 2019. Di mana Partai Demokrat berhasil menjadi partai peraih kursi terbanyak di DPRD Jember serta mendapatkan kursi Ketua DPRD Jember. Capaian ini linear dengan suara mereka di tingkat nasional.

"Untuk itu kita akan konsolidasi dan turun ke bawah (turba) dengan jaringan-jaringan lama kita. Capaian 2019 itu penting untuk kami bisa melakukan perbaikan," papar pria yang juga Wakil Bendahara PW GP Ansor Jawa Timur.


Salah satu bentuk konsolidasi, diwujudkan dalam menghadapi Pilkada Serentak 2024 yang terdiri dari Pemilihan Bupati (Pilbup) Jember dan Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jatim.

Mahathir Muhammad mengisyaratkan, pihaknya akan merapat untuk mendukung politikus Partai Gerindra, Muhammad Fawait atau Gus Fawait di Pilbup Jember.


"Kita butuh pemimpin Jember yang masih muda. Sejauh ini, kandidat yang membangun komunikasi dengan Partai Demokrat Jember hanya Gus Fawait," tutur Mahathir.

"Apalagi, secara personal, saya sudah mengenal baik beliau. Kita sama-sama pengurus Ansor Jatim," sambungnya.

Meski demikian, ia menyebut keputusan final terkait Pilkada Jember, ada di tangan DPP. Namun ia menginginkan, bahwa semua kader Partai Demokrat -termasuk mantan ketuanya- harus taat pada keputusan DPP.


Adapun untuk Pilgub Jatim, Demokrat memastikan akan mendukung duet pasangan petahana Khofifah yang kembali maju bersama Emil Dardak yang juga Ketua DPD Partai Demokrat Jatim.

Alasan Demokrat Tidak Usung Anies di Pilgub Jakarta: Tak Ada Usulan dari Bawah
Alasan Demokrat Tidak Usung Anies di Pilgub Jakarta: Tak Ada Usulan dari Bawah

Sikap akhir Demokrat untuk Pilkada Jakarta dan daerah lainnya masih menunggu arahan DPP.

Baca Selengkapnya
PAN-Demokrat Sepakati Koalisi Pilkada di 15 Daerah di Jawa Timur
PAN-Demokrat Sepakati Koalisi Pilkada di 15 Daerah di Jawa Timur

Pertemuan tertutup ini merupakan tugas untuk menindaklanjuti keputusan DPP maupun Partai Koalisi Indonesia Maju.

Baca Selengkapnya
Bocoran Partai Baru Maruarar Sirait usai Cabut dari PDIP: Parpol Koalisi Pendukung Prabowo-Gibran
Bocoran Partai Baru Maruarar Sirait usai Cabut dari PDIP: Parpol Koalisi Pendukung Prabowo-Gibran

Ketua DPP Partai Golkar Meutya Hafid memberikan bocoran partai baru Maruarar Sirait setelah cabut dari PDIP.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Demokrat Nilai Budi Djiwandono-Raffi Ahmad Calon Potensial di Pilkada DKI, Kode Siap Mendukung?
Demokrat Nilai Budi Djiwandono-Raffi Ahmad Calon Potensial di Pilkada DKI, Kode Siap Mendukung?

Demokrat Nilai Budi Djiwandono-Raffi Ahmad Calon Potensial di Pilkada DKI, Kode Siap Mendukung?

Baca Selengkapnya
Begini Awal Mula Wacana Sandiaga-AHY, Muncul usai Fraksi PPP dan Demokrat Duduk Bareng di DPR
Begini Awal Mula Wacana Sandiaga-AHY, Muncul usai Fraksi PPP dan Demokrat Duduk Bareng di DPR

Menurut Mardiono, tidak tertutup kemungkinan duet Sandiaga-AHY

Baca Selengkapnya
Djarot Puji Maruarar Sirait Pilih Mundur dari PDIP: Lebih Baik Gentle Seperti Itu Kalau Beda Pilihan
Djarot Puji Maruarar Sirait Pilih Mundur dari PDIP: Lebih Baik Gentle Seperti Itu Kalau Beda Pilihan

Menurut Djarot, DPP PDIP menghormati itu. Djarot optimistis PDIP masih memiliki banyak kader yang loyal.

Baca Selengkapnya
Elektabilitas PPP di Bawah 4 Persen, Sandiaga Uno Turun Gunung ke Jatim
Elektabilitas PPP di Bawah 4 Persen, Sandiaga Uno Turun Gunung ke Jatim

PPP di Jawa Timur menghadapi persangin ketat dengan partai politik lain.

Baca Selengkapnya
Demokrat Bocorkan Tokoh-Tokoh Cagub Jatim hingga NTT: Ada Anggota DPR hingga Eks Gubernur Petahana
Demokrat Bocorkan Tokoh-Tokoh Cagub Jatim hingga NTT: Ada Anggota DPR hingga Eks Gubernur Petahana

Partai Demokrat mulai memunculkan sejumlah nama yang akan diusung dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024.

Baca Selengkapnya
Kabar Duka Cita, Ketua DPRD Sumut Baskami Ginting Meninggal Dunia Usai Pingsan di Ruangan Kerja
Kabar Duka Cita, Ketua DPRD Sumut Baskami Ginting Meninggal Dunia Usai Pingsan di Ruangan Kerja

Baskami Ginting lahir 14 Desember 1959 adalah seorang politisi dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan.

Baca Selengkapnya