Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Erwin Aksa Sebut Data Internal Prabowo dan KPU Banyak Perbedaan

Erwin Aksa Sebut Data Internal Prabowo dan KPU Banyak Perbedaan Ricma Store. ©2018 Merdeka.com/Imam Buhori

Merdeka.com - Badan Pemenangan Nasional Prabowo-Sandi terus melakukan penghitungan suara internal hasil Pilpres 2019. Mantan Ketum Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Erwin Aksa meyakini, suara paslon nomor urut 02 unggul telak dari paslon 01 Jokowi-Ma'ruf di beberapa daerah melebihi real count KPU yang hingga saat ini masih terus berjalan.

"Harusnya (suara Prabowo-Sandi) sudah lebih besar dari yang dilakukan KPU. (internal BPN) yang menghitung masih coba tanya. Tapi intinya kita unggul di beberapa daerah. Unggul telak," kata Erwin di Prabowo-Sandi Media Center, Jalan Sriwijaya I No 35, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Rabu (24/4).

Kolega Sandiaga Uno itu menyebut, para relawan Prabowo-Sandi terus melakukan penghitungan suara. Mereka sangat militan mengawasi suara yang masuk.

Orang lain juga bertanya?

"Relawan gak pernah berhenti dukung hatinya dengan Prabowo-Sandi. Mereka berjuang terus, gak mundur kawal demokrasi," ucapnya.

"Relawan itu kan macam-macam. Ada ratusan yang hitung. Tergantung relawannya. Ada (aplikasi) ayo jaga TPS. Relawan saksi pemilu," sambung Erwin.

Dia menambahkan, para relawan 02 banyak menemukan selisih angka yang berbeda dari perhitungan suara KPU.

"Mereka cocokkan data KPU dengan data mereka. Di situ banyak perbedaan dan selisih. Alasannya salah input dan sebagainya. Tapi kelihatannya angka itu banyak muncul yang ditemukan para relawan," tandasnya.

(mdk/rnd)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Bawa Data Kinerja Pertahanan Turun, Ganjar Kritik Prabowo: Kalau Staf Bapak Mau Membantu, Silakan Naik ke Atas
Bawa Data Kinerja Pertahanan Turun, Ganjar Kritik Prabowo: Kalau Staf Bapak Mau Membantu, Silakan Naik ke Atas

Bawa Data Kinerja Pertahanan Turun, Ganjar Kritik Prabowo: Kalau Staf Bapak Mau Membantu, Silakan Naik ke Atas

Baca Selengkapnya
Sekjen Gerindra Deklarasikan Bekas Sekpri Prabowo sebagai Calon Wali Kota Bandung
Sekjen Gerindra Deklarasikan Bekas Sekpri Prabowo sebagai Calon Wali Kota Bandung

Sekjen Partai Gerindra Ahmad Muzani mendeklarasikan Ridwan Dhani Wirianata sebagai calon wali kota Bandung.

Baca Selengkapnya
Menelusuri Perbedaan Perolehan Suara PSI antara C1 dan Data Sirekap
Menelusuri Perbedaan Perolehan Suara PSI antara C1 dan Data Sirekap

Pada 26 Februari lalu, partai yang diketuai oleh putra bungsu Presiden Jokowi itu hanya memperoleh 2.001.493 suara atau 2,68 persen.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Anies-Ganjar Kompak Minta Prabowo Buka Data Pertahanan, Ini Aturan UU yang Bersifat Rahasia Negara
Anies-Ganjar Kompak Minta Prabowo Buka Data Pertahanan, Ini Aturan UU yang Bersifat Rahasia Negara

Dalam debat ketiga Pilpres 2024, Prabowo sempat enggan membuka data pertahanan. Apakah ini alasannya?

Baca Selengkapnya
Ketua TKN: Hanya Prabowo yang Sampaikan Prestasi Pertahanan, Ganjar dan Anies Sibuk Menjatuhkan
Ketua TKN: Hanya Prabowo yang Sampaikan Prestasi Pertahanan, Ganjar dan Anies Sibuk Menjatuhkan

TKN Prabowo-Gibran menyayangkan Ganjar dan Anies berusaha menyerang Prabowo ketimbang menyampaikan gagasan soal pertahanan

Baca Selengkapnya
TKN Kecewa Serangan Personal Anies: Kalau Prabowo Mau, Bakal Dikorek Kinerja saat Gubernur DKI
TKN Kecewa Serangan Personal Anies: Kalau Prabowo Mau, Bakal Dikorek Kinerja saat Gubernur DKI

TKN Prabowo-Gibran Akbar Himawan kecewa debat ketiga Pilpres 2024 justru menjadi forum serangan personal kepada Prabowo.

Baca Selengkapnya
Gerindra Akui Ada Dorongan agar Prabowo Ajak PKS Bergabung dengan Koalisi Pemerintah
Gerindra Akui Ada Dorongan agar Prabowo Ajak PKS Bergabung dengan Koalisi Pemerintah

Ketua Harian DPP Gerindra Sufmi Dasco menyebut, wacana PKS bergabung dengan pemerintahan Prabowo-Gibran sedang dibahas di internal Koalisi Indonesia Maju (KIM).

Baca Selengkapnya
Prabowo Yakin Dilantik 20 Oktober Jadi Presiden, NasDem: Namanya Kepercayaan Diri Boleh Saja
Prabowo Yakin Dilantik 20 Oktober Jadi Presiden, NasDem: Namanya Kepercayaan Diri Boleh Saja

Dia meminta agar KPU bersedia untuk melakukan audit forensik agar segala dugaan kecurangan bisa diungkapkan.

Baca Selengkapnya
Prabowo: Enggak Masalah Diberi Nilai 11, tapi Rakyat Saya Beri Nilai 58,58 Persen
Prabowo: Enggak Masalah Diberi Nilai 11, tapi Rakyat Saya Beri Nilai 58,58 Persen

Ketua Umum Partai Gerindra ini menyebut, saat ini masyarakat membutuhkan pimpinan elite yang bisa rukun bersatu dan bukan selalu mencari-cari kesalahan.

Baca Selengkapnya