Penjelasan FX Rudy Soal Isu Keretakan Hubungan Megawati dan Jokowi Usai Gibran Jadi Cawapres Prabowo
Prabowo dan Gibran bahkan sudah resmi mendaftar KPU pada Rabu (25/10) kemarin.
Prabowo dan Gibran bahkan sudah resmi mendaftar KPU pada Rabu (25/10) kemarin.
Penjelasan FX Rudy Soal Isu Keretakan Hubungan Megawati dan Jokowi Usai Gibran Jadi Cawapres Prabowo
Hubungan antara Presiden Joko Widodo (Jokowi) dengan Ketum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri dikabarkan retak usai Gibran Rakabuming Raka menjadi cawapres Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto. Prabowo dan Gibran bahkan sudah resmi mendaftar KPU pada Rabu (25/10) kemarin.
Prabowo dan Gibran diusung partai politik tergabung dalam Koalisi Indonesia Maju (KIM). Partai politik itu adalah Gerindra, Golkar, PAN, PBB, Gelora dan Garuda.
Namun kabar keretakan hubungan Megawati dan Jokowi tersebut langsung ditepis Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Solo FX Hadi Rudyatmo.
FX Rudy selama ini memang dikenal dekat dengan Megawati. FX Rudy juga merupakan mantan Wali Kota mendampingi Jokowi saat memimpin Solo.
"Tidak ada yang berseberangan antara Bu Mega dengan Pak Jokowi. Baik-baik saja, waktu Rakernas itu kan bertemu. Turun tangga saja Ibu (Megawati) digandeng Pak Ganjar dan Pak Jokowi," ujar Rudy di Solo, Kamis (26/10).
Komunikasi FX Rudy dan Megawati
Mantan Wali Kota Solo menyampaikan, komunikasinya terakhir dengan Megawati terjadi melalui zoom pada saat peresmian gedung baru kantor DPC PDIP Kota Solo di Purwosari, Kecamatan Laweyan, 16 Oktober lalu. Sedangkan dengan Jokowi, Rudy mengakui belum berkomunikasi kembali.
"Mbak Mega memberi instruksi agar tetap mengawal kepemimpinan Jokowi hingga akhir masa jabatannya," kata Rudy.
Rudy juga mengaku belum sempat berkomunikasi dengan Gibran. Termasuk membicarakan ihwal sarannya agar Gibran mengundurkan diri dari PDI Perjuangan dan mengembalikan kartu tanda anggota (KTA) ke DPC Solo.
"Itu kan saran saya saja, kalau secara etika mestinya mas Gibran ya mengundurkan diri dan mengembalikan KTA ke DPC karena Mas Gibran sudah mencalonkan diri ke KPU," kata Rudy.
Ungkapan senada disampaikan Ketua DPP PDI Perjuangan Bidang Hukum, HAM, dan Perundang-Undangan DPP Yasonna Hamonangan Laoly. Menurut Yasonna, hubungan antara Megawati dan Jokowi saat ini baik-baik saja.
"Enggak ada masalah ya," kata Yasonna.
Yasonna juga mengklaim tak mengetahui nasib Gibran di PDI Perjuangan. Yasonna tak mempermasalahkan Gibran maju dalam Pilpres 2024 karena itu merupakan hak setiap individu.
"Wah itu (nasib Gibran) nanti biar DPP saja yang apa (umumkan) ya, saya belum dapat informasi dari DPP. Biar nanti DPP. Ya silakan dan itu haknya Gibran untuk maju dalam kontestasi ini ya. Saya kira nanti DPP akan memberikan pandangannya," kata Yasonna.