Peran Besar Gus Miftah Meyakinkan Ulama Jatim untuk Prabowo-Gibran
Gus Kautsar mengungkapkan peran Gus Miftah dalam mengkampanyekan Prabowo Gibran sangat besar.
Gus Miftah sejak jauh hari sudah menyampaikan keberpihakannya kepada Prabowo Subianto.
Peran Besar Gus Miftah Meyakinkan Ulama Jatim untuk Prabowo-Gibran
Miftah Maulana Habiburokhman atau yang biasa disapa Gus Miftah sejak jauh hari sudah menyampaikan keberpihakannya kepada Prabowo Subianto.
Kiai muda dari Pesantren Al Falah Ploso Kediri, Jawa Timur, KH Abdurrahman Al-Kautsar atau yang akrap disapa Gus Kautsar mengungkapkan peran Gus Miftah dalam mengkampanyekan Prabowo Gibran sangat besar.
"Gus Miftah itu tokoh NU yang paling giat mengkampanyekan Prabowo-Gibran, ini terbukti dengan meningkatnya survei Prabowo-Gibran," ujar Gus Kautsar.
Gus Kautsar mengatakan nama Gus Miftah kembali disebut-sebut menjadi orang pertama yang meyakinkan Mbah Kyai Sepuh terkait pencalonan Gibran Rakabuming Raka sebagai Cawapres.
"Orang pertama kali, yang meyakinkan kepada Mbah Kyai Sepuh, bahwa putra presiden Jokowi memiliki kelayakan adalah Gus Miftah," tutur Gus Kautsar.
Sebelumnya, Gus Miftah mengatakan, dirinya mengaku mengingat perkataan yang pernah disampaikan Presiden Jokowi kepada capres Prabowo Subianto.
“Pak Prabowo saya ini senang naik sepeda, dan sering saat naik sepeda rantainya putus. Tapi percayalah pada saya Pak Prabowo, rantai persahabatan kita, saya dan Pak Prabowo yakinlah tidak akan pernah terputus, dan malam ini kita jadi saksinya,” tutur Gus Miftah disambut tepuk tangan hadirin HUT Golkar di DPP Golkar, Jakarta Barat.
Kalimat bijak Gus Miftah tidak hanya menyasar ke Jokowi dan Prabowo, namun juga ke sejumlah Ketua Umum (Ketum) partai, salah satunya Ketum Golkar Airlangga Hartarto.
“Saya tetap konsisten dengan kuote saya untuk bapak. Tetaplah bermanfaat untuk banyak orang, Walaupun hidupmu sering dimanfaatkan,” kata Gus Miftah.
Gus Miftah membawakan sejumlah guyonan untuk seluruh hadirin yang hadir sambil menyelipkan pesan perdamaian selama kontestasi Pilpres 2024.
Di ujung ceramahnya, dia melantunkan pantun bernada salawat atau doa seperti yang pernah dilakukan bersama Airlangga Hartarto saat mengikuti pengajian di Tuban.
“Lontong tahu, lontong tahu ono lontong sate. Gak usah galau, pilih Partai Golkar Wae. Ke Jakarta, ke Jakarta naik sepeda. Bersama Airlangga, Partai Golkar pasti berjaya,” ujarnya.
“Lontong tahu, lontong tahu lontong sate. Gak usah galau, pilih Prabowo-Gibran Wae. Makan roti, makan roti isinya pisang. Bersama Pak Jokowi, Insyaallah kita menang,” sambungnya.