PKS bantah pemecatan Fahri Hamzah pembersihan loyalis Anis Matta
Merdeka.com - Partai Keadilan Sejahtera (PKS) memastikan pemecatan Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah dari keanggotaan bukanlah aksi bersih-bersih para loyalis mantan Presiden PKS Anis Matta. Belakangan ini tersirat jika ada faksi-faksi di internal PKS dan berujung pada pemecatan Fahri.
"Nggak, di DPP itu ada kesatuan organisasi, kesatuan pimpinan, kesatuan kebijakan. Karena semua diputuskan dari hasil musyawarah. Nggak ada (kubu-kubuan)," kata Ketua Majelis Syariah PKS Surahman Hidayat di Kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (7/4).
Surahman pun menyebut Anis juga menerima keputusan pemecatan Fahri dari segala keanggotaan partai. Di internal partai sendiri, anggota Komisi X tersebut juga mengatakan tak ada reaksi penolakan.
-
Kenapa Hasyim dipecat dari jabatan Ketua KPU? Pemecatan Hasyim buntut dari kasus asusila yang dilaporkan salah satu anggota Panitia Pemilu Luar Negeri (PPLN) KBRI Den Haag, Belanda berinisial CAT.
-
Bagaimana cara pengisian posisi ketua harian PKB? 'Namanya akan jadi kejutan dan diumumkan berbarengan saat pengukuhaan/pelantikan pengurus DPP PKB periode 2024-2029,' pungkasnya.
-
Siapa yang dipecat dari partai politik? Sayangnya, pada tahun 2018, ia dipecat dari partai tersebut karena dituduh melakukan kecurangan suara pada pemilu sebelumnya.
-
Siapa Ketua Umum PKB sekarang? Muhaimin Iskandar terpilih menjadi Ketua Umum PKB pada Muktamar II PKB yang digelar pada 16-19 April 2005 di Semarang. Politikus kelahiran Jombang, 24 September 1966 ini masih memimpin PKB hingga sekarang.
-
Siapa yang memimpin PPKI? Sejak kekelahan Jepang atas Sekutu, ia menjadi anggota dari Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia (PPKI) bersama Ahmad Subarjo, Kasman Singodimedjo, dan tokoh-tokoh penting lainnya.
"Beliau sebagai ustaz, sebagai pemimpin, orang pandai, bijak, tentu saja, taat azas dan etika. Bukan hanya menerima, tapi menerima dengan baik. Di internal ya seperti biasanya PKS adem saja, senyap," jelas Surahman.
Fahri Hamzah terbilang cukup dekat dengan Anis Matta. Saat Anis menjadi pemimpin partai, Fahri didapuk menjadi Wasekjen sekaligus juru bicara PKS.
Namun ketika Sohibul Imam terpilih menggantikan Anis, Fahri tidak mendapat jabatan strategis partai padahal di parlemen, dia merupakan salah satu pimpinan. Meski begitu, Surahman Hidayat menyatakan pemecatan Fahri tak ada hubungannya dengan 'bersih-bersih' dari kubu Anis Matta.
Sebelum peristiwa ini bergulir, Taufik Ridlo memilih mengundurkan diri dari jabatannya sebagai sekjen. Taufik pun merupakan sekjen di masa jabatan Anis. Alasan pengunduran dirinya saat itu adalah karena ingin fokus pada bisnisnya. Masih belum terkonfirmasi apakah Taufik mundur juga terkait dengan isu 'bersih-bersih' orangnya Anis.
"Sesuai dengan kebutuhan lembaga. Kan sekjen di posisi yang baru pak Mustafa Kamal. Sekjen yang lama karena ada kesibukan ya mohon bisa diterima surat pengunduran dirinya. Karena dua pekerjaan yang butuh konsentrasi besar," Surahman menerangkan.
Beberapa elite partai di DPP PKS yang memiliki posisi strategis juga mengalami perombakan. Pun demikian dengan Fraksi PKS di DPR yang rencananya akan dirotasi. Namun Surahman membantah ini terkait dengan kelompok loyalis Anis.
"Ya, rotasi itu biasa. Setiap kali masa sidang kan begitu," kata Ketua MKD DPR itu.
Rotasi fraksi pun menurutnya juga bukan karena kinerja anggota yang dianggap kurang bagus. Sebab itu berkaitan dengan kebutuhan pemenuhan aspirasi masyarakat.
"Ada yang soal kecocokan, yang ini cocoknya di sini. Ada juga soal kebutuhan dari konstituennya. Jadi rasanya lebih nyambung di sini karena akses ke konstituen," sebut Surahman.
"Hal-hal yang biasa, mungkin DPP menerima masukan dari konstituen dan masukan dari fraksi. Saya sendiri tidak tahu apakah saya masih di Komisi X atau tidak. Di setiap fraksi kaya gitu. Bahkan kemarin PDIP sangat dinamis. Itu biasa," imbuhnya.
Lalu mengapa rotasi untuk Fraksi PKS berbarengan dengan pemecatan Fahri?
"Itu timing-nya saja. Pimpinan sekalian rapat, apa tema-tema yang terkait," jawab Surahman mengakhiri.
(mdk/ren)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Anies mengaku tidak level menjawab tuduhan Fahri Hamzah.
Baca SelengkapnyaKabar menteri NasDem dan PKB akan mundur dari kabinet Jokowi disampaikan Fahri lewat cuitan di akun X miliknya, Kamis (14/12).
Baca SelengkapnyaMenurutnya, kabar tersebut tidak perlu ditanyakan padanya.
Baca SelengkapnyaMundur demi memantapkan posisi sebagai oposisi dalam Pilpres 2024
Baca SelengkapnyaPeran Fahri Hamzah dalam dunia politik semakin terlihat ketika masa reformasi 1998 bergulir.
Baca SelengkapnyaMasduki menerangkan, pergantian kepengurusan di PBB merupakan wewenang dari Pj Ketum PBB Fahri Bachmid sesuai AD ART partai.
Baca SelengkapnyaKabar tersebut dihembuskan politikus Partai Gelora Fahri Hamzah
Baca SelengkapnyaPasek mengungkapkan alasan rela menyerahkan jabatan Ketum PKN ke Anas Urbaningrum
Baca SelengkapnyaDasco menilai, pernyataan Hashim bukan sebagai bentuk calon menter
Baca SelengkapnyaFachrul Razi mendadak jadi sorotan usai mengaku dicopot Jokowi karena menolak membubarkan FPI.
Baca SelengkapnyaAnis menyebut, ada partai yang datang dan ada yang pergi dari koalisi Prabowo hari ini.
Baca SelengkapnyaPKS telah memberikan keputusan bahwa Anies akan dipasangkan dengan Wakil Ketua Majelis Syuro PKS Sohibul Iman.
Baca Selengkapnya