Politikus Golkar Harap Pimpinan MPR Cari Inovasi Sosialisasi 4 Pilar untuk Milenial
Merdeka.com - Politikus senior Partai Golkar Agun Gunanjar Sudarsa menilai harapan rakyat terhadap pimpinan dan anggota MPR baru periode 2019-2024 sangat besar. Pimpinan MPR baru disahkan dalam rapat paripurna, Kamis (3/10).
Agun melihat banyak tugas-tugas yang diamanahkan Undang-undang (UU) kepada pimpinan dan para anggota MPR untuk diselesaikan. Antara lain rekomendasi dan Sosialisasi Empat Pilar MPR.
"Saya harap apa yang menjadi rekomendasi MPR periode sebelumnya bisa dijalankan dengan sebaik-baiknya dalam bentuk melakukan kajian yang mesti banyak melibatkan publik yang memiliki kompetensi termasuk melakukan sosialisasi terutama pemantapan tentang ideologi Pancasila," kata Agun di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Jumat (4/10).
-
Mengapa kesehatan mental anak muda penting? Kondisi kesehatan mental punya dampak yang signifikan terhadap perkembangan anak muda.
-
Kenapa kesehatan mental anak penting dijaga? Pentingnya menjaga kesehatan mental anak karena kesehatan mental juga berpengaruh pada kesehatan fisik.
-
Mengapa mengajarkan moral penting untuk anak? Mengajarkan nilai moral kepada anak adalah tanggung jawab penting orangtua untuk membentuk karakter dan perilaku yang baik.
-
Kenapa orang tua harus mendidik anak agar peduli pada orang lain? Berdasar riset yang dilakukan peneliti dari Harvard, hal ini rupanya terjadi karena pengajaran dari orangtua yang mengajarkan bahwa kebahagiaan pribadi dan pencapaian lebih penting daripada peduli pada orang lain.
-
Siapa yang berperan penting cegah anak jadi korban bullying? Melihat fakta ini, orangtua perlu memainkan peran penting dalam mencegah anak mereka menjadi korban perundungan.
-
Apa yang penting untuk anak sebelum sekolah? Keterampilan dasar seperti pergi ke toilet, memakai sepatu, makan bekal sendiri, dan menyiapkan perlengkapan sekolah perlu diajarkan sebelum anak mulai proses belajar di sekolah.
Terkait Sosialisasi Empat Pilar, Agun mengingatkan agar metode-metode dan model-model sosialisasi lebih inovatif. Sosialisasi harus disesuaikan dengan kebutuhan target terutama kepada generasi muda Indonesia. Mulai dari anak usia TK dan Paud sampai ke perguruan tinggi.
"Ini harus bener-benar menjadi perhatian. Sebab sosialisasi dengan menyasar kepada anak-anak usia dini hingga mahasiswa diharapkan akan membentengi mereka dari paham-paham negatif. Seperti radikalisme dan lain-lain yang keluar dari kultur budaya bangsa Indonesia," paparnya.
Agar capaian tujuan penyelenggaraan sosialisasi maksimal, kata Agun, pimpinan MPR perlu mendorong pemaksimalan capaian dengan melakukan kerjasama dengan lembaga lain. Seperti Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) lembaga yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Presiden.
"Pada akhirnya, saya sangat meyakini dengan komposisi kepemimpinan MPR yang Paripurna yang semua fraksi memiliki unsur Pimpinan, saya rasa akan bisa berbagi tugas dengan baik antar Pimpinan," jelas Agun.
"Atau antara Pimpinan dan anggota sehingga tugas-tugas yang diamanahkan negara kepada Pimpinan, anggota serta alat-alat kelengkapannya seperti Badan Kajian, Badan Sosialisasi, Badan Anggaran termasuk Komisi Kajian Ketatanegaraan bisa lebih maksimal, saya optimis," sambung dia.
(mdk/ray)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Andrian juga menyampaikan pentingnya keikutsertaan pemilih pemula di Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaDiperlukan gotong royong dan kerja bersama demi masa depan anak bangsa.
Baca SelengkapnyaPAN memberdayakan anak muda dan menginginkan mereka menjadi pilar penting kemajuan bangsa.
Baca SelengkapnyaMenteri PUPR Basuki Hadimuljono atau biasa disapa Pak Bas yang mengatakan bahwa semuanya harus dilandasi dengan BerAKHLAK.
Baca SelengkapnyaMilenial dan Gen Z menyumbang 56,45%, pada peta pemilih di Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaBambang Soesatyo mengatakan, Anggaran untuk kegiatan sosialisasi agenda Empat Pilar MPR RI masih terbatas.
Baca SelengkapnyaGanjar Pranowo mengatakan bahwa juru bicara muda ini sudah mendapat wawasan untuk menyampaikan program-program yang akan mereka lakukan.
Baca SelengkapnyaGanjar berharap agar pemimpin bangsa Indonesia memberikan fasilitas yang dibutuhkan oleh anak-anak muda.
Baca SelengkapnyaSaid menyebut politikus dalam mengambil kebijakan tidak boleh hanya menggunakan pola pikir orang-orang di generasinya saja.
Baca SelengkapnyaGanjar Bicara Pentingnya Pendidikan Karakter bagi Milenial Demi Indonesia Emas 2045
Baca SelengkapnyaGanjar mengatakan itu di depan anak muda di Kota Kasablanka, Jakarta Selatan, Sabtu (15/7).
Baca SelengkapnyaMa’ruf menyampaikan, media sosial dapat dimanfaatkan sejumlah pihak untuk memecah belah umat.
Baca Selengkapnya